• Part 6

289 33 16
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••


bene keluar dari kamarnya, dan mencari keberadaan indaa yang tak ia lihat sedari ia bangun tidur, karna hari ini ia bangun agak telat.

boris yang tengah sibuk dengan hpnya, bene yang melihat abangnya itu langsung mendatanginya dan bertanya.

"bang, liat bang inda ga, kemana ya?", tanya bene kepada boris

boris tetap mengarahkan pandangannya ke handphone "udah berangkat sekolah", jawabnya santai

Bene yang mendengarkan jawaban itu langsung kesal, padahal ia kemarin sudah janji akan menemani dirinya "di lupakan ya loh janjii ku", ujar bene langsung memasang wajah malas

"Kau mau ambil sertifikat mu kan, pigila sana mandi", ucap boris

bene yang mendengarkan hal itu, langsung senang bukan main, ia bergegas kekamarnya dengan cepat untuk bersiap siap.

•••

oki sedang duduk di kursi penonton, karna ia sedang menyaksikan lomba antar kampusnya melawan kampus lain.

ia sungguh takjub dengan pemain yang berada di lapangan, permainannya bagus dan lincah.
oki yang melihat akan hal itu semakin membuat dirinya bergejolak ingin seperti pemain itu.

karna, sedari kecil ia ingin menjadi pemain bola, hanya karena dulu saja tidak dapat restu dari kedua orangtuanya yang membuatnya tidam bisa terjun di dunia sepak bola.

ditengah asiknyaa menyaksikan, kiper kampusnya mengalami cedera akibat menabrak tiang gawang, semuanya kaget dan fokus kepada kiper itu yang sudah tak sadarkan diri.

dan beberapa pemain lainnya cemas, karna tidak ada pengganti kiper inti ini, karna hanya itulah satu satunya kiper yang mereka miliki.

Emon si kapten sepak bola itu, sedang gelisah mencari pengganti ia terus mengamati satu persatu orang yang bisa ia percayai untuk gantikan kipernya.

ia melihat oki yang sedang duduk seorang diri menyaksikan pertandingan, ia langsung meneriaki nama oki sehingga yang mempunyai nama itu menolehnyaa.

oki adalah teman seruangannya di kampus emon, dan emon jugaa cukup dekat dengan oki.

"apa mon?", tanya oki yang baru datang menghampirinya

"kii, lu mau yaa, gantiin kiper, kita udah ga ada penggantinya lagi ki",
mohon emon kepada oki

oki sungguh menolak, karna dirinya sungguh tidak pantas untuk menganggantikannya, karna ia sedikitpun tidak ada skill itu.

Bangkit Bersama [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang