VIHOKRATANA FAMILY S2 (On Going)

64. Merindukan Sosok Ibu

Follow IG @wattpadraikan_ terima kasih.

HAPPY READING! ❤

>>>

"Huh,"

Helaan nafas panjang itu keluar dari bibir laki-laki yang sedang duduk di ruang tamu.

Win melirik ke tangga. Sudah dari tadi ia bolak balik melihat ke tangga tersebut atau sesekali melihat ke arah lift.

Sudah hampir 30 menit Win menunggu Bright. Laki-laki itu tengah bersiap karena mereka akan pergi ke rumah sakit untuk mengecek tangan Bright.

Orang yang sedang ditunggu nya dari tadi tidak keliatan batang hidung nya. Tidak tau apa yang sedang dilakukan oleh Bright di kamarnya sampai selama ini.

Ting

Saat mendengar suara lift, Win melihatnya mendengus kesal.

"Cepat sedikit Win. 15 menit lagi jam janjian dengan dokternya," ucap Bright.

Win memutar bola matanya malas. Berdiri lalu Win mengikuti Bright di belakang. Yang membuat lama itu kan Bright, mengapa kini laki-laki itu yang terburu-buru.

Saat di pintu, Bright dan Win berpapasan dengan Joss dan Carissa.

Bright melihat jam tangan nya lalu ia menatap Carissa. "Jogging apaan sampai siang begini baru pulang, hah?"

"Kami jalan-jalan sebentar," ucap Joss.

Bright menatap Joss tajam. "Aku tidak bertanya padamu!"

Win yang menyadari mulai ada hawa-hawa tidak mengenakan angkat bicara.

"Phi Bright ayo, sudah semakin siang ini." ucap Win membuat Bright menatapnya.

"Emm— emang Phi Win sama Phi Bright mau kemana?" tanya Carissa.

Win menatap Carissa, dengan tersenyum kecil ia pun menjawab. "Phi mau ke rumah sakit nganterin Phi Bright untuk periksa tangan nya."

"Oh hati-hati dijalan, Phi." ucap Carissa lalu menatap Joss. "Phi Joss ayo masuk."

"Nong,"

Carissa mendorong tubuh Bright sehingga kini Bright sudah berdiri diluar.

"Sebaiknya Phi Bright pergi sekarang sudah ditunggu oleh Paman Dokter," ucap Carissa.

Carissa tersenyum manis. Gadis itu juga sengaja menyela, saat Bright hendak mau ngomong lagi. Ia tau, Phi nya itu pasti akan ngomong panjang lebar.

"Dadah," Carissa melambaikan tangan nya tetapi sembari berbalik dan berjalan masuk ke dalam rumah dengan membawa Joss.

Bright yang melihat itu mendengus kesal.

>>>

Suasana di dalam mobil sangat sunyi. Win menoleh, Bright sedang bermain ponsel.

"Phi Bright,"

"...."

"Phi Bright!"

Win kesal karena Bright tidak menyaut saat ia memanggil namanya.

"Phi Bright!"

"Panggil namaku dengan benar,"

"Hah?"

Win menoleh dengan alis terangkat satu.