5. Pulang Camping

989 34 0
                                    

Semua murid tengah merapihkan tenda mereka masing-masing. Tak terasa kegiatan camping mereka telah selesai. Mereka akan pulang hari ini.

"Huh, akhirnya selesai juga." ucap Tu. Gadis itu membelokkan badan nya ke kanan-kiri.

"Untung besok libur. Aku bisa tidur seharian." ucap Phuwin.

"Besok kita ada latihan. Ingat perlombaan sudah dekat." ucap Nanon.

Phuwin menatap Nanon, menekuk wajahnya.

"Huh, bisa tidak bolos sekali?" tanya Phuwin.

"Enak saja tidak bisa." jawab Nanon.

"Semangat Phuwin," kekeh Prim menepuk pundak Phuwin.

"Gak semangat. Soalnya gak ada ayang," ucap Phuwin. Nanon menjitak kepala Phuwin. Membuat Phuwin mengaduh kesakitan. Nanon muak dengan kata-kata Phuwin yang lebay.

Mereka akan diberi waktu satu hari untuk beristirahat di rumah. Sebelum mulai kembali pembelajaran mereka di sekolah.

Carissa tersenyum melihat aksi kocak Nanon dan Phuwin. Kemarin, Ia sudah memberitahu keluarga nya kalau akan pulang hari ini. Gadis itu tidak sabar untuk segera sampai rumah.

Memeluk Ayah dan Phi-Phi nya. Acara camping ini memang sangat menyenangkan tapi tetap saja, Carissa rindu dengan keluarga nya. Saat SMP, ada acara camping sekolah Ia tidak izinkan untuk ikut. Camping ini adalah pengalaman pertama bagi nya.

"Semua nya mohon berkumpul,"

>>>

Carissa menoleh ke samping kiri, melihat Tu yang memejamkan matanya. Bus berangkat Tu langsung tidur. Setelah nya, Carissa menoleh ke samping kanan.

Melihat Prim yang tengah memainkan handphone nya sembari senyum-senyum.

Carissa mengerjapkan mata nya lucu.

"Prim, kenapa ya?"

Dengan pelan, Carissa memajukkan kepalanya untuk melihat Prim sedang chatingan dengan siapa.

"Phi Nani?"

Prim kaget. Gadis itu buru-buru mematikan handphone nya. Sehingga layar handphone yang tadi nya cerah menjadi gelap sekali.

"Sejak kapan kamu punya nomer nya, Phi Nani?" tanya Carissa.

"Hayo kamu sedang menyembunyikan apa dari aku,"

Carissa mencolek dagu Prim, menggoda. Prim melepaskan tangan Carissa. Berusaha untuk mengontrol raut wajah nya.

"Ekhem," Prim berdehem. "Tidak ada. Aku tidak sedang menyembunyikan apapun."

"Hm?" Carissa menaruh kepala nya di pundak sebelah kiri Prim. Menatap Prim lucu.

Prim menatap Carissa. Carissa sedang menatap nya dengan lekat dengan sesekali menaik-turunkan alis nya.

"Aku memang menyimpan nomer nya," ucap Prim.

"Sejak kapan?" tanya Carissa.

"Sejak kita pergi ke mall bersama untuk membeli keperluan camping." jawab Prim.

Prim tidak bohong. Ia mengatakan dengan jujur. Hari itu, saat Ia dan Carissa pergi ke mall untuk membeli keperluan camping, sebelum Ia ikut dengan Carissa untuk ke rumah gadis itu, Nani sempat meminta nomer nya.

VIHOKRATANA FAMILY S2 (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang