Emergency

1.6K 89 8
                                    

WARNING⚠️ Dilarang Keras untuk men screenshot cerita ini untuk hal yang tidak baik seperti mengcopy paste, Dilarang Keras plagiat untuk masuk ke sini

Enjoy

H A P P Y R E A D I N G💞💐🫶🏻

Setelah menghabiskan waktu seminggu untuk berbulan madu, malam ini Rakha dan Naura baru saja tiba di Surabaya dan bersiap untuk kembali ke rumah mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah menghabiskan waktu seminggu untuk berbulan madu, malam ini Rakha dan Naura baru saja tiba di Surabaya dan bersiap untuk kembali ke rumah mereka.

Dengan langkah santai, Naura dan Rakha berjalan menuju mobil yang telah menunggu. Seorang supir sudah siap menjemput mereka untuk membawa mereka kembali ke rumah yang telah lama dirindukan.

Selama perjalanan, Naura asyik menatap ponselnya, menikmati berbagai foto yang diambil selama bulan madu mereka. Ada beberapa foto Rakha yang sedang menikmati hidangan, tertidur pulas, bahkan yang baru saja bangun tidur. Rakha memang tidak terlalu suka difoto, sehingga sulit menemukan foto dirinya yang sadar akan kamera.

Naura tersenyum sendiri, mengingat momen-momen lucu dan romantis yang mereka alami bersama.

Sementara itu, di sisi lain kota, Adara sedang duduk di dalam kelas, kemudian disusul oleh Gibran yang tiba-tiba memberikan sebuah coklat untuknya.

"Apaan ini?" tanya Adara dengan penasaran.

"Buat lo!" jawab Gibran dengan nada ketus.

"Buat gue? Kenapa?" Adara semakin bingung.

"Gue tahu lo kangen sama Naura. Lo belum ketemu atau menghubungi dia sejak kejadian hari itu," ujar Gibran dengan nada yang lebih serius.

Adara terdiam sejenak, merenungkan kata-kata Gibran.

"Naura seminggu ini keluar negeri, dia bulan madu di Korea sama suaminya. Mungkin besok baru kembali ke kampus," lanjut Gibran.

"Kok lo tau banget sih, udah kayak intel aja, semua lo tau!" celetuk Adara dengan nada bercanda, mencoba mencairkan suasana.

"Ya tau lah, gue orang kepercayaan suaminya. Gue sama suaminya udah berteman lama, cuma emang gue nggak pernah bilang ke kalian," jelas Gibran.

"Oh, itu sebabnya lo tau duluan soal pernikahan mereka?" tanya Adara, sekarang lebih memahami.

"Iya, udah makan coklatnya. Katanya coklat bisa mengubah mood jadi lebih baik," ujar Gibran sambil tersenyum, berharap Adara akan merasa lebih baik.

Adara akhirnya tersenyum kecil, membuka bungkus coklat tersebut, dan mulai memakannya. Perasaannya sedikit terhibur oleh perhatian Gibran dan harapan akan segera bertemu Naura lagi.

📍 Kediaman keluarga Permana (Rumah keluarga Rakha)

Seorang wanita berdiri di depan jendela, menatap derasnya hujan yang turun. Jantungnya berdetak begitu cepat, merasakan ada sesuatu yang akan terjadi, tapi apa?

MAS RAKHA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang