Sinar matahari pagi menembus jendela rumah di kota Bandung.
Yaitu rumah Adel dan Ashel yang sungguh di penuhi kehangatan,setelah menikah sekitar kurang dari tujuh tahun.
Mereka di karuniai dua anak,yang di beri nama Gabyella Alana Abigail.
Dan si bungsu Calliesta Alifia "Mima,Callie mau ikat rambut satu saja hari ini" Ucap Callie yang sedang duduk di kursi dan di depannya cermin.
Tepatnya Ashel sedang menguncir anak terakhir nya "Loh,kenapa? biasa minta kepang dua?" Heran Ashel.
"Dia katanya udah gede,Ma,gamau di kuncir aneh aneh lagi" Timbal Ella yang sedang menyiapkan tas untuk berangkat sekolah.
Callie menatap tajam Kakak nya "Callie udah gede? umur berapa emangnya,kok udah gede?" Tanya Ashel sembari menyiapkan karet untuk menguncir rambut Callie.
"Umur empat! sudah besar Mima!" Ucap Callie sembari memperagakan menggunakan tangan nya.
"Ah,itu masih kecil atuh!" Ucap Ashel yang di hadiri suara tawa dari Ella,Ella yang sedang duduk di tepi ranjang dengan ikat kepang di rambutnya.
"Kata Christy,teman kompleks Callie,Ma,di bilang gini,'Kel,kamu udah gede! masa setiap hari kuncir kepang! bocil!" Ucap Callie sembari menirukan cara berbicara Christy.
"Udah,biarin,yang penting,kamu mau di gimanain cantik!" Ujar Ashel memuji anak nya "Beneran Ma!" Ashel merespon dengan menganggukkan kepalanya.
"Ayo buruan,Ma! ke bawah! Ella nanti telat!" Tanpa sadar Ella sudah ada di belakang Ashel menarik lengannya.
Dengan cepat Ashel membantu Callie turun dari kursi nya dan Ella mengambil tas nya yang bergambar kelinci.
•
•
•
•
•
Dengan cepat Ella menuruni anak tangga satu persatu dengan cepat,yang langsung di respon Ashel yang sedang menuntun Callie.
"El! awas jatuh pelan pelan atuh!" Ucap Ashel "Ga jatuh,Mima!" Jawab Ella yang sudah berada di lantai bawah.
Dan melihat Adel yang sedang duduk di meja makan sedang menyiapkan sarapan "Baba!" Panggil Ella.
Dengan cepat Adel membalikkan tubuhnya dan melihat anak nya yang sudah rapih memakai seragam.
"Wih!! udah cantik!" Ucap Adel sembari menyamakan tinggi tubuhnya dengan Ella "Iya dong! kata Mima juga cantik!" Ucap Ella.
Adel melihat Ashel yang sedang membantu Callie naik ke kursi dan senyum tulus nya yang setiap hari ia berikan berhasil membuat Adel bahagia.
"Cantik kamu tiap hari" Bisik Adel yang sedang berhadapan dengan Ashel,Ashel hanya tersenyum.
"Ayo kita makan! mau makan apa?" Ucap Ashel sembari duduk di samping Callie "Ella mau roti selai coklat!" Ucap Ella mengangkat lengan nya tinggi tinggi.
"Callie juga!" Callie tak ingin kalah,ia mengangkat lengannya tinggi tinggi dan memonyongkan bibir nya.
"Kamu mah,ikut ikutan Kakak terus" Protes Ella yang langsung di ledek oleh Callie.
Ella langsung melipat kedua lengannya "Jangan berantem! masih pagi! El dulu yang Mima siapin ya" Ucap Ashel sembari mengambil roti dan sendok.
"Kenapa ga Callie dulu!" Protes Callie,Adel yang melihat istrinya kebingungan merespon dengan cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku kamu dan Keluarga kecil Kita di Bandung
Genç KurguBiarkan luka yang bercerita tentang semuanya yang menyakitkan. From 'Aku kamu dan Bandung' (kadang up sehari satu chapter,tapi kalo lagi kehabisan ide+males nulis,bisa ga up sampe sebulan/berminggu minggu atau berhari hari,jadi di tunggu aja yaa!) ⚠...