Lee Donghyuck adalah CEO dari sebuah perusahaan ternama yang berdiri kokoh di tengah kota. Lee Donghyuck adalah pewaris satu satunya dari keluarga Lee karena sang ayah yang telah tiada sejak ia menginjakkan kakinya di bangku perkuliahan. Lee Donghyuck hidup bersama dengan sang ibu yang selalu berusaha mencarikan pendamping terbaik untuk dirinya dan tentu saja untuk pewaris selanjutnya. Namun, Lee Donghyuck menjatuhkan hatinya kepada salah satu pegawai di perusahaannya yang bernama Huang Renjun, ibunya murka karena selama ini lee Donghyuck selalu menolak gadis ataupun submisive yang di kenalkan padanya dan memilih menikah dengan pegawainya tersebut. Huang Renjun sudah akan menyerah akan cinta mereka berdua namun Lee Donghyuck terus memaksa bahkan ia bertekad untuk meminta restu ibunya meskipun itu adalah hal yang sia sia.
"Ibu aku hanya mencintai Renjun, aku tidak pernah tertarik pada siapapun itu pilihanmu bu"
Nyonya Lee menatap penuh amarah pada putra sematawayangnya tersebut lalu menatap murka ke arah Huang Renjun yang masih setia menunduk.
"Sudah ku katakan kalau aku tak akan pernah merestui hubungan kalian berdua!! Dia hanyalah rakyat jelata, bahkan posisi dia di perusahaanmu hanya sebatas asisten manager! Apa yang akan kau banggakan dari dirinya? Bibit bobotnya saja tidak jelas, keluarganya pun tidak jelas. Keluarga Lee tidak pernah ada yang menikah selain dengan keturunan korea asli"
Donghyuck berdiri, menggenggam tangan Renjun dengan erat lalu menatap sang ibu.
"Maaf ibu, aku akan tetap menikah dengan Huang Renjun dengan atau tanpa restu darimu"
"MAKA KU PASTIKAN KALIAN TIDAK AKAN PERNAH BAHAGIA BERADA DI RUMAH INI, AKAN AKU PASTIKAN KALAU KALIAN TIDAK AKAN PERNAH BERSATU UNTUK SELAMANYA!!"
Renjun memejamkan matanya lalu mengeratkan genggamannya pada tangan Donghyuck, setelah nyonya Lee beranjak dari hadapan keduanya Donghyuck membawa Renjun kedalam pelukan hangatnya.
"Kalau memang ibumu tidak merestui tak apa... Mungkin hubungan kita hanya sampai di sini saja, jangan memaksa apa yang tidak di kehendaki oleh ibumu karena restu ibu adalah restu tuhan"
"Tidak. Aku akan tetap menikahimu, kita akan menikah minggu depan. Tidak apa apa kalau tidak ada keluarga yang hadir, kita berdua saja bersama beberapa saksi ya? Tidak usah mengundang siapapun kita pemberkatan saja"
Renjun menatap binar sungguh sungguh yang terpancar dari mata Donghyuck, pria itu sungguh sungguh mencintai dirinya. Renjun mengangguk dengan mantap setelahnya.
Pemberkatan di langsungkan dengan singkat, setelah pemberkatan tersebut Renjun langsung di bawa oleh Donghyuck untuk pindah ke kediamannya karena Donghyuck tidak mungkin meninggalkan ibunya seorang diri di rumah besarnya ini. Hari hari yang Renjun lalui sangat buruk, cacian dan makian selalu ia dapatkan dari ibu mertuanya. Donghyuck melarangnya untuk bekerja lagi karena tidak lama setelah mereka menikah, Renjun mengandung. Hal itu semakin membuat nyonya Lee murka karena akan sulit memisahkan keduanya.
Renjun memang bukan keturunan Korea asli, ia berasal dari Jilin china, ia pindah ke Korea bersama dengan kedua orangtuanya. Dulu keluarga Renjun adalah orang yang cukup berada meskipun tinggal di rumah yang sederhana namun rumah itu resmi milik keluarganya, bukan hanya rumah tetapi ia juga memiliki sebuah toko roti hanya saja toko itu tutup karena tidak ada yang mengurus sejak kedua orangtuanya meninggal dalam sebuah kecelakaan pesawat. Renjun sudah bekerja dengan Donghyuck cukup lama sehingga ia tidak bisa meneruskan toko roti tersebut karena ia tidak tahu menahu tentang cara membuat roti. Selama menjalin hubungan, Donghyuck tidak pernah mengetahui rumah Renjun karena jaraknya yang jauh dari kantor membuat Renjun memutuskan untuk tinggal di sebuah rumah petak yang ia bayar sewa perbulannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIVORCE [HYUCKREN DONGREN] {END✅}
FanficCinta kita di restui oleh tuhan namun tidak dengan ibumu tuan - Renjun M-PREG!!!