13

1.1K 107 0
                                    

Besok paginya Renjun di sibukan dengan kegiatan membuat bekal untuk Minji karena ia baru mendapatkan pemberitahuan dari sekolahnya kalau setiap murid di wajibkan membawa bekal untuk makan siang. Renjun menata beberapa makanan kesukaan Minji ke dalam sebuah kotak lalu ia memasukan kotak bekal itu ke dalam tas khususnya setelahnya ia menghampiri Minji yang sudah rapi di depan rumah. Renjun menghampiri Minji lalu memberikan tas bekal itu.

"Ini bekal makanan milik Minji, nanti saat makan siang di makan ya sayang"

"Iya mama"

Renjun menggandeng tangan Minji mengajaknya untuk keluar dari rumah, ia tersenyum saat bertemu dengan Yangyang.

"Mama Renjun"

Renjun mengelus surai Xiyu dan Liam bergantian

"Cantik dan tampan sekali anak anak mama"

"Mama Ren, Xiyu ingin blueberry cheesecake buatan mama"

"Liam juga Liam juga ingin mama!!"

"Baiklah nanti mama buatkan blueberry cheesecake untuk Xiyu dan Liam"

Renjun tersenyum lalu ia mengalihkan atensinya pada seorang perempuan yang datang menghampiri mereka.

"Selamat pagi, saya guru dari Daegu Smart School ingin menjemput Xiyu, Liam dan Minji"

"Selamat pagi ssaem, silakan ini anak anak sudah siap"

"Kalau begitu saya permisi nyonya Yangyang dan nyonya Renjun"

Keduanya tersenyum lalu mengangguk dan melambaikan tangan pada ketiga anak mereka.

"Kita sudah sampai di tahap mengantarkan anak anak sekolah Renjunnie"

"Betul, kita sudah sampai sejauh ini"

Keduanya berpelukan dengan penuh haru di depan rumah Renjun seraya menepuk punggung masing masing.

"Berterimakasih lah pada diri kita sendiri karena sudah kuat selama ini"

Nara dan Iseul yang melihatnya hanya menggelengkan kepalanya heran.

"Gege ayo kita ke kedai"

Renjun melepaskan pelukannya pada Yangyang lalu menatap Nara yang sudah siap.

"Duluan saja sana aku masih harus bersiap, Yangyang berapa yang Minji habiskan kemarin? Aku akan menggantinya"

"Tidak usah Renjun, kau ini seperti dengan siapa aja. Minji kan putriku juga, sudah sana buka kedai mu pasti pelanggan sudah berjejer menunggu kedai hot pot Renara di buka"

"RENJUNNIE!!"

Renjun dan Yangyang kompak menolehkan kepala mereka ke arah seseorang yang memanggil Renjun dengan kencang, ia berdecak sebal saat melihat Jaemin yang berlari dari arah rumahnya. Jaemin memang tetangga tidak terlalu dekat Renjun sebenarnya, ia sedikit banyak mengetahui Huang Company juga dari Jaemin namun ia tidak mengetahui siapa pemilik sebenernya perusahaan tersebut.

"Aku pesan nasi belut lima puluh porsi untuk jam makan siang nanti, ini pesanan langsung dari pemilik perusahaan"

Renjun menjatuhkan rahangnya terkejut menatap Jaemin, ia menerima sejumlah uang yang di berikan oleh Jaemin.

"YAK! APA INI TIDAK TERLALU MENDADAK TUAN NA?!"

Jeno yang melihat itu hanya tersenyum lalu ia menghampiri Renjun, menepuk pundaknya.

"Maaf, aku sudah bilang padanya untuk memberitahu mu dari kemarin tapi dia lupa. Tolong tambah satu ya, aku juga ingin nasi belut buatanmu"

Renjun menghela nafasnya lalu tersenyum ke arah Jeno.

DIVORCE [HYUCKREN DONGREN] {END✅}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang