[end] GIVE LOVE (Harukyu)

PART 25

Brakkk

Suara pintu di tendang kasar mengagetkan seseorang yang berada didalam gudang terlebih dahulu.

Pelaku nya ada seorang wanita dengan rambut panjang, bibir yang sexy dan wajah tirus dengan proporsi tubuh langsing yang pas.
Dia adalah Jang Wonyoung mantan kekasih haruto.

"Kenapa kau marah-marah wonyoung?" Tanya orang itu heran melihat tingkah perempuan itu

"Kau sangat tidak berguna, mendapatkan hati junkyu saja tidak bisa. Bahkan haruto kembali bersama pria sialan itu" Wonyoung menatap tajam pria itu seakan ingin membunuhnya

Pria itu hanya menghela nafas berat menatap wonyoung santai dan tersenyum "Dia tidak menyukai ku, lalu aku harus bagaimana?" Tanya Noa , seseorang yang diajak wonyoung bicara sejak tadi.

"Kita harus menggunakan rencana B, hanya kau yang bisa melakukan itu Noa" wonyoung menepuk pipi noa pelan dan meyakinkan pria itu

"Bukankah kau menyukai junkyu, ambil milikmu dan aku akan mengambil milikku juga" Wonyoung tersenyum sangat manis , noa menyetujui saran wonyoung meskipun harus melakukan hal itu.

"Kau harus melakukan nya malam ini, jangan sampai gagal jika tidak ingin hidup adikmu menderita" Wonyoung mengancamnya lalu pergi meninggalkan Noa yang saat ini dilanda kebingungan.

"Maafkan aku junkyu, tapi aku juga ingin memiliki mu" Noa menyeringai dan setelah itu keluar dari gudang.

*

"Bagaimana rasanya, apakah enak?" Tanya haruto kepada junkyu yang saat ini sedang mengunyah sandwich buatannya

Junkyu diam memakan sandwich itu sampai habis tak bersisa "Ini enak "

Haruto tersenyum bangga dengan hasil karyanya.

Meskipun hanya sandwich tapi dia membuat itu dengan susah payah membuat dapur nya berantakan.

"Junkyu, aku mencintaimu. Sangat mencintai mu, aku akan melakukan apapun itu asalkan kau kembali bersama ku" Haruto memegang tangan junkyu dan menatap wajah manisnya

"Aku juga masih mencintaimu, tapi , Aku-aku tidak ingin membuatmu sedih saat kehilangan diriku" Junkyu meneteskan air matanya

Hidupnya saat ini tidak lama lagi, junkyu tidak ingin menyakiti orang-orang yang ia tinggalkan.

"Apa maksudnya itu, kau tidak akan kemana-mana. Percaya lah padaku, aku akan menjaga mu dan membuat mu bahagia " Haruto terus meyakinkan junkyu membuat hati junkyu luluh

Junkyu : "Baiklah , aku akan memberikan mu kesempatan kedua. Tapi kau harus berjanji padaku"

Haruto : "Apa itu, aku akan melakukan apapun untuk mu"

Junkyu : "Jangan menangis ketika waktu itu tiba"

Haruto: "Maksudnya?"

Junkyu memeluk haruto erat lalu mencium pipi pemuda kelahiran jepang itu singkat.

Kita lupakan masa lalu, dan kembali merajut masa depan meskipun itu hanya tinggal beberapa waktu saja.

*

"Kyu aku tidak bisa menemani mu kelas malam, Hyung hanbin ingin bertemu denganku" Seru haruto merasa sedikit bersalah

"Tidak apa-apa ruto. Aku bisa naik bus atau meminta jihoon hyung menjemput ku nanti" Junkyu meyakinkan haruto agar pemuda itu tidak merasa bersalah tidak menunggu nya.

"Baiklah jaga dirimu sayang" Haruto berpamitan dan mengecup bibir junkyu sekilas

"Apa yang kau lakukan ruto, bagaimana jika dilihat orang" Junkyu mencubit pinggang haruto membuatnya tertawa dan meringis