lima

646 45 0
                                    

DUNGGGG..

BLUSHH...

"YESSSS!!!"

"WUHUUU!!! KITA MENANG LAGI!!"

"dua tiga jadi relawan, siapa lagi yg nak lawan??"

tantang givel dengan sombong nya. kini givel sedang bermain basket bersama teman kelas nya terutama Sean dan juga abian.

Sean satu tim bersama givel dan mereka melawan tim abian. walaupun abian memiliki tubuh tinggi dan jago bermain basket, tapi givel lebih jago untuk melempar bola walaupun dari jarak jauh.

"buset vel ga nyangka gue lu bisa main basket" puji Sean yg langsung merangkul givel.

"sebenernya ga jago jago banget si, cuma pinter ngelempar bola aja"

"yaelah cuma lgi hoki doang lu, ga usah seneng" julid abian.

"yeeuuuuhh,,,,, kalahh yeuuuuh,,," Sean menggoda abian sambil menyenggol nyengol lengan nya.

"berisik lu"

abian hendak menarik leher Sean, tetapi Sean langsung menghindari nya.

"yeuhhhhh kalahhh~" ledek Sean sambil berjalan mundur.

"anjing lu"

merasa geram abian pun langsung mengejar Sean dan dengan cepat Sean langsung berlari menghindari abian.

sedangkan givel hanya memperhatikan mereka dengan sedikit tertawa.

"kalo berani, lawan saya"

givel terkejut saat mendengar suara wali kelas nya berada di samping nya.

"kalo saya menang saya dapet apa??" givel Menaikan alis kanan nya.

"dapet 3 permintaan, nanti saya turuti"

"apapun??"

"ya"

givel terdiam selama 3 detik.

"oke" akhirnya givel pun menyetujui nya.

"siapa yg paling banyak masukin bola ke ring dia yg menang. waktu bermain cuma 10 menit "

kini anak-anak lain tengah berkumpul untuk menonton pertandingan atta dan givel. mereka berdua saling berhadapan dan abian melemparkan bola ke atas untuk memulai pertandingan.

lemparan bola pertama berhasil di tangkap oleh atta, karna ia memilki tubuh yg lebih tinggi dari givel jadi itu sangat mudah baginya.

"PAKTAVEL SEMANGAT!!!" teriak Sean.

"kok paktavel??" bingung abian.

"pak atta givel" jawab Sean polos.

abian pun hanya menggeleng kan kepala nya.

givel terus berusaha untuk merebut bola nya. tetapi karna atta memilki tubuh yg besar givel sedikit kesusahan untuk merebut bola tersebut.

DUNGGGG... BLUSHH ...

"WOOOOOO!!!" teriakan para penonton saat atta berhasil memasukan bola ke dalam ring.

givel hanya mendecak kesal.

pada permainan kedua kini givel yg menguasai bola tersebut. ia berusaha untuk menghindari jangkauan atta. setelah itu ia pun langsung melempar kan bola ke dalam ring dengan jarak yg cukup jauh.

BLUSHHHH!!!

WOOHHH!!!!!

teriak histeris dari para penonton yg tak menyangka bolanya akan masuk walpaun di lempar dengan jarak jauh.

PROMISE [REINKARNASI SATRIA] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang