Part 7

2.2K 42 5
                                    

Happy Reading  😘

Di sebuah bar

.
.

Soonyoung sedang nongkrong dengan kawan kawan seperbangsatannya. Soonyoung hanya terus meneguk minuman beralkohol di tangannya.

"Kenapa si lu bro ? Asem banget itu muka ?" Mingyu menegur

"Biasa paling gak bisa ngewe ama kakak ipar nya "ledek Seokmin

"Mending lu berhenti deh nyong, serius dia tuh bini kakak lu sendiri, apa lu gak takut nanti kalo ketauan si Jihoon di cere ?" Wonu menasehati

" Kalo sampe cere, bagus kali, pan itu yang si Soonyoung mau, biar bisa milikin Jihoon, iya kan ?"Minghao menepuk bahu Soonyoung

"Justru gue lebih seneng kayak gini, main main di belakang hyung gue, seru banget "

"Sinting !"bentak Wonu

"Anjing, parah ya lu ! Eh tapi kan si Jihoon itu gak mau kalo lu gak maksa mah, njir lu harus bisa dong buat Jihoon mau ama lu sukarela, itu baru nama nya Soonyoung "Mingyu si kompor mleduk.

"Ya Tuhan kalian berdua ini ya gak ngerti gue kenapa gue bisa berteman ama kalian "Seokmin geleng geleng kepala

"Asal kalian tahu kemarin gue liatin mereka sex di ruang tamu, Jihoon binal banget, tapi kalo ama gue jadi kucing liar, ngamuk terus "

"Yeh ya dia binal wajar orang sama suami nya, kalo ke elu galak ya elu nya pantes di gituin, elu kan spesies kurang ajar "Wonu dengan mulut pedas nya.

Dan hanya seperti itulah kegiatan mereka cuma nongkrong nongkrong tak berfaedah.

****

"Anghhh Cheol....ahhhh " Jihoon mendesah, saat Seungcheol menggenjot lubang nya dari bawah. Mereka sedang di ruang makan, Jihoon duduk diatas paha Seungcheol dengan little Cheol di lubang nya.  Seungcheol pulang lebih cepat dari biasa nya, ketika sampai dia melihat sang suami sedang menyiapkan makan malam di meja makan. Dia antas menarik Jihoon ke pangkuannya dan langsung menghujami lubang nya dengan little Cheol yang sudah tegang. Tanpa pemanasan terlebih dahulu, Jihoon merasakan lubang nya begitu perih namun kini kenikmatan lebih memabukan dirinya. 

"Cheol ahhhhh faster nghhhhh "

Soonyoung tersenyum tipis saat dia baru datang, dan karena haus bermaksud untuk minum tapi malah melihat adegan panas kakak dan kakak iparnya di kursi meja makan. Seungcheol tak tahu ada Soonyoung karena posisi duduk nya, sementara Jihoon, wajah nya memerah . Dia malu pada Soonyoung tapi dari pada menunjukan rasa malu nya dia, lebih memilih mengaibakan kehadiran Soonyoung. Dia justru semakin kencang mendesahkan nama Seungcheol. Di telinga Soonyoung itu terdengar seperti ledekan.

Lihat aja nanti malam gue bikin lu tersiksa karena gak bakal bisa ngedesah kayak gitu lagi.

Soonyoung pergi dan dua manusia yang tengah bercinta itu mencapai pelepasan mereka.

"Cheol i love you "bisik Jihoon

"I love you too sayang " Seungcheol mengecup kening Jihoon.

"Sayang udah mau empat bulan kita nikah, kamu kok belum hamil ? Aku pengen cepet punya anak, biar rumah ini gak sepi. Padahal kan aku sering keluar di dalam "

"Maaf Cheol...aku belum bisa mewujudkan keinginan kamu "Jihoon menundukan wajah nya, Seungcheol mengangkat dagu Jihoon dan menatap wajah nya lembut.

"Sayang ...jangan sedih gini dong, mungkin usaha kita selama ini masih kurang, gimana kalo kita lanjut di kamar "Seungcheol mengangkat tubuh Jihoon ala bridal style.

"Cheol ihhh turunin aku "

"Biar cepet sampe kamar nya "Seungcheol berlari kecil, dia bahkan belum membenarkan celana nya tapi tak menganggu langkah kaki nya.










Waktu menunjukan pukul 2 pagi, Jihoon baru saja akan memejamkan mata nya ketika merasakan sesuatu menggerayangi tubuh nya.

"Cheol... Aku udah capek ...aku mau tidur... Cheol"Jihoon membuka matanya, betapa kaget nya dia saat melihat wajah adik ipar sialan nya dalam gelap sedang tersenyum padanya. Jihoon baru saja hendak mengucapkan sesuatu, tapi Soonyoung menahan bibir Jihoon dengan telunjuk nya.

"Sssst jangan berisik, nanti Seungcheol bangun " Soonyoung menuntun Jihoon agar beranjak dari kasur . Begitu berdiri Jihoon langsung menepis tangan Soonyoung yang menyentuh tangan nya.

"Jangan kurang ajar ya ! Aku teriak abis kamu ama Seungcheol !"Jihoon mencoba mengancam

"Uhh takut "Soonyoung terkekeh sambil menjawil dagu Jihoon.

"Choi Soonyoung!!!!"

"Iya kakak ipar gue tersayang "

"Keluar dari kamar atau aku teriak !"

"Teriak aja yang kenceng , Seungcheol gak bakal bangun, dia kalo udah pules kayak orang mati tidur nya, kakak ipar sayang "Seperti nya Jihoon lupa akan fakta itu, kalo begini situasi nya, dia takan bisa melawan Soonyoung.

"Gue kangen sama lubang lu "bisik Soonyoung di telinga Jihoon membuat bulu kuduk Jihoon merinding. Soonyoung mendorong tubuh Jihoon agar menungging dan kini tangan ya bertumpu pada sisi ranjang.

Celana piyama Jihoon di turunkan beserta celana dalam nya, lidah Soonyoung menerobos masuk. Jihoon membekap mulutnya agar tak mengeluarkan suara, tak ingin sampai suami nya dengar dan memergoki dirinya sedang di gagahi adik nya.

Lubang Jihoon sudah cukup basah dan berkedut, Soonyoung beridiri dia mengurut penis nya lalu memasukan penis nya ke lubang Jihoon.

"Ouh jihoonhhh lubang lu selalu nikmat ya, bikin gue kangen "Soonyoung menghentak dengan keras, dia ingin sekali mendengar suara sexy sang kakak ipar tapi bibir nya malah di bekap.

"Ayo ngedesah yang kenceng dong !"Soonyoung menarik paksa dua  tangan Jihoon ke belakang, hentakan demi hentakan terus Jihoon rasakan.

"Ahhhhhh "Soonyoung tersenyum penuh kemenangan, satu desahan telah lolos dari bibir Jihoon.

"Enak hm, kangen kan gue genjot ? Hm "

"Enggak ahhhh "

"Jangan munafik Jihoon, kalo kangen bilang aja, penis gue siap gempur lubang gatal lu !"

"Brengsek !" Jihoon menoleh dengan tatapan sinis tapi Soonyoung malah meraup bibir Jihoon, mencoba mengajak lidah Jihoon untuk bermain tapi Jihoon tak mau, dia berusaha berontak . Tapi itu sia- sia saja karena tangan nya di kunci oleh Soonyoung. Ciuman dihentikan saat kedua nya hampir kekurangan pasokan udara. 

Soonyoung cukup pegal menggempur Jihoon sambil berdiri, dia lantas mendorong tubuh Jihoon agar berbaring di ranjang, disamping Seungcheol yang tidur terlelap . Jihoon tidak mau, dia menggeleng dengan mata berkaca kaca, dia tak mau melakukan hal Gila seperti itu.

Tapi Soonyoung tetap Soonyoung si keras kepala dan pemaksa, Jihoon terdorong kuat hingga kini terjatuh di samping Seungcheol. Kaki Jihoon di tekuk, penis Soonyoung keluar masuk ke dalam lubang Jihoon.

Soonyoung bahkan mendesah dengan tak tahu malu nya, Jihoon benci dengan keadaan ini, kenapa Soonyoung selalu membuat dia tak berdaya ?

"Ahhh Jihoon gue mau keluar "

"Jangan keluarin di dalam !!" Jihoon cukup kencang berteriak, Soonyoung langsung mencabut penis nya dan sperma nya dia tumpahkan ke wajah Jihoon.  Soonyoung tersenyum puas, dia lantas pergi begitu saja usai menuntaskan hasrat nya . Jihoon menangis dalam diam, meratapi keadaannya yang seperti budak nafsu nya Soonyoung, lagi lagi dia mengkhianati Seungcheol, suami nya sendiri.

Tbc

Soonyoung titisan dakjal 😥

Sorry for typo

Thanks for reading

Vote and follow me ☺️



Adek Ipar Mesum Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang