Pacaran?

260 15 2
                                    

Setelah tiga hari lamanya berada di rumah sakit ditambah dua hari pemulihan di rumah, kini Bastian kembali menginjakkan kakinya di Zervard High School, melanjutkan aktivitas belajarnya seperti biasa. Langkah demi langkah membawa dirinya menuju rooftop berada, sebelum bel berbunyi dirinya harus menyempatkan ke tempat tersebut.

Selama perjalanan menuju rooftop, ia menyadari banyak pasang mata yang melihat ke arahnya namun Bastian tidak mempedulikan itu karena sudah mengetahui hal apa saja yang membuat dirinya kembali menjadi pusat perhatian. Tidak masuk sekolah karena penyerangan dari orang-orang yang tak dikenal hingga mengharusakan dirinya masuk rumah sakit, kemudian baru menampakkan diri setelah lima hari lamanya pasca kejadian tersebut dan yang terakhir .... di mana artikel itu kembali muncul.

Artikel itu kembali mengunggah sosok Amora yang berada di lobby rumah sakit di mana Amora menemui Bastian di rumah sakit pada waktu itu. Bastian semakin penasaran dengan dalang dibalik artikel tersebut, pasalnya orang itu selalu mengikuti keberadaan dirinya ataupun Amora setiap kali mereka bersama. Namun ia tidak bisa menemukan orang tersebut dalam waktu cepat karena tidak ada sedikit pun petunjuk yang bisa diambil.

Setibanya Bastian di rooftop, ia berdiam diri tepat setelah pintu rooftop tertutup. Bayangan-bayangan di masa lalunya kini berputaran diingatannya menggantikan permasalahan yang sebelumnya memenuhi kepalanya.

Flashback On

Beberapa mobil polisi terparkir tepat di depan gerbang salah satu sekolah menengah pertama bergengsi di ibu kota Jakarta, beberapa mobil yang hendak masuk ke dalam sekolah pun menjadi terhambat ditambah di dalam sana banyak siswa-siswi mengerubungi suatu kejadian yang sangat menggemparkan di pagi hari seperti ini.

Mobil yang Bastian tumpangi masih mengantri untuk bisa masuk ke dalam sekolah, melihat banyak siswa-siswi lainnya yang turun dari mobil dan berlarian untuk menghampiri kejadian di dalam sana membuat Bastian tergerak untuk mengambil langkah yang sama.

"Saya turun di sini aja, Pak" ucap Bastian pada sang supir.

"Baik, Den" sang supir pun turun dari mobil lalu membukakan pintu mobil untuk majikannya itu turun.

Bastian pun turun dari mobilnya, lalu melangkahkan kedua kakinya untuk menghampiri suatu hal yang terjadi di dalam sekolahnya itu. Jujur, rasa penasaran juga menyelimutinya sedari tadi namun dirinya tidak terlalu ingin menunjukkan hal itu bahkan langkah kakinya saat ini pun biasa saja berbeda dengan siswa-siswi lainnya yang melangkahkan kakinya dengan tergesa-gesa.

Bastian menggeledahkan pandangannya, beberapa polisi serta tenanga medis berada di sekitar tempat kejadian, garis polisi pun terlihat dari celah-celah siswa-siswi yang mengerubungi sesuatu di depan sana yang Bastian belum ketahui pastinya dengan apa yang terjadi saat ini. Beberapa polisi yang berada di rooftop sekolahnya membuat alis Bastian berkerut, pikirannya saat ini hanya tertuju pada satu hal. Apa mungkin ada seseorang yang jatuh dari atas sana?

Tak lama Bastian meminta kepada siswa-siswi untuk memberikannya sedikit celah untuk bisa melihat kejadian di depan sana. Bagai tersambar petir saat tiba di depan sana, tepat di belakang garis polisi, kedua mata Bastian membulat sempurna ditambah tubuhnya terasa sulit untuk digerakan karena melihat seorang perempuan yang sangat dikenalnya tergeletak dengan genangan darah di bawah kepalanya.

Tas yang menggantung di sebelah pundak Bastian terjatuh bahkan bukan hanya tasnya aja, tubuhnya pun juga ingin terjatuh saat rasa lemas menyelimuti dirinya dengan begitu kuat, namun masih bisa Bastian tahan. Bastian sangat tidak percaya dengan kejadian yang berada di hadapannya saat ini, ia sangat mengenal perempuan itu dan tidak mungkin perempuan itu melakukan hal semacam itu.

Bastian harus memastikan ke depan sana, untuk melihat lebih dekat perempuan itu atau kalau bisa Bastian akan membuat perempuan itu bangun. "Anestha!" panggil Bastian seraya menerobos garis polisi dengan melewati bagian bawahnya.

VENOMOUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang