Happy reading
Pagi ini kai berangkat ke sekolah seperti biasanya, saat ia tiba dikelas nya, ia melihat teman-temannya disana
Ia duduk dibangku, selang beberapa menit bel masuk mulai berbunyi dan guru mulai masuk kedalam kelas
Selama pelajaran, Kai hanya diam menulis, sabian yang melihat itu sedikit khawatir, ia membisikkan sesuatu kepada kai
"Kai, lo gapapa?" bisik sabian yang hanya dibalas deheman oleh Kai
"lo ga bakal aneh aneh kan?" bisik Samuel yang berada dibelakang bangkunya
lagi-lagi hanya dibalas deheman dari Kai, yang membuat samuel dan jenan saling pandang
tak terasa bel istirahat sudah berbunyi, semua murid keluar dari kelas untuk sekedar pergi ke kantin atau berkeliling
"Ayo ke kantin" ucap mike yang diangguki yang lain, sebelum mereka beranjak dari bangku, suara Kai menginterupsi mereka
"duluan, gue mau ke kamar mandi bentar"
"gue temenin ga?" ucap sabian yang melihat Kai mulai beranjak dari bangkunya
"ngapain? mau bantu pegangin?" ucap Kai sembari terkekeh, teman-temannya yang mendengar tertawa sedangkan sabian berdecak
Kai berjalan keluar dari kelas, raut wajah yang tadi tersenyum berubah menjadi datar, bohong jika ia ingin ke kamar mandi, langkahnya membawanya menuju kelas IPS-8
Saat sampai didepan kelas yang ia tuju, ia sudah mengepalkan tangannya dan menghembuskan napas berusaha menenangkan dirinya
Ia membuka pintu kelas sedikit keras, membuat beberapa orang yang ada dikelas itu berteriak terkejut
"BIMO!" teriakan Kai membuat semua orang yang ada disana hanya diam
"mana bimo?"
Semua orang yang ada disana masih diam tidak berani menjawab
"MANA BIMO ANJING" kesal karena tidak dapat jawaban, kai memukul dinding disebelahnya sehingga membuat semua orang yang ada disana berteriak ketakutan
"b-biasanya bimo di rooftop" seseorang mulai angkat bicara saat melihat emosi kai semakin tidak terkendali
Mendengar itu kaivan langsung berjalan keluar darisana menuju rooftop seperti yang orang itu bilang
Sampai di rooftop, ia melihat beberapa orang disana, salah satunya ada orang yang ia cari sedari tadi sedang bermain ponsel nya sembari tertawa bersama yang lain
Kai yang melihat itu bertambah emosi, bagaimana bisa ia tertawa bahagia setelah melakukan hal bejat kepada Nara-nya
Kai berjalan dengan cepat menuju segerombolan itu, dan langsung menarik kerah baju bimo, bimo yang tadinya ingin marah langsung panik saat tau siapa yang menarik kerahnya
"KAIVAN, LO APA APAAN ANJING?" beberapa orang disana berusaha melerai mereka
Kaivan langsung melayangkan pukulan di pipi bimo yang membuatnya terjatuh
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Love
RomanceKaivan yang selalu meyakinkan Nara bahwa ia menerima semua kekurangan Nara disaat semua orang membenci nya "Jangan mencintaiku Kai, semua orang membencimu karena mencintaiku" "Aku tidak peduli, aku mencintai kamu Nara" "Kamu tau aku tuli Kai" "Aku...