30-HUJAN MENJADI SAKSI KEDUANYA

8 0 0
                                    

"Ilham?!"kaget putri reflek memeluk lelaki itu.

"Hamm..gua takutt..hiks.."rintih putri memeluk erat tubuh Ilham yang masih menggendongnya.

Blush

Lagi lagi dipastikan.ujung hidung Ilham kembali memerah.detak jantungnya semakin terpompa tak beraturan.

Putri terisak kecil didekapnya.siapa sangka momen seperti ini terjadi pada mereka.dan,bukan Ilham namanya jika tidak menikmati momen yang ada.apalagi bersama ,putri.

Ilham mengelus lembut rambut putri sambil memenangi gadis itu.

"udahh udahh.ada gua disini.oke??"ucap Ilham dengan lembut.

"Ga hamm.takutt.ayo keluar.."rintih putri.

Seperti nya putri benar benar merasa takut.karena dari gemetarnya tubuh gadis itu, membuat Ilham kaget.karena,jika tadi putri sangat berani untuk memanjat tangga setinggi itu,masa hanya karena terpeleset dikit langsung ketakutan seperti ini? karena hal itu Ilham bangkit dari duduknya yang masih menggendong putri untuk membawa nya keluar.

Akan tetapi,ternyata diluar hujan turun dengan deras.yah,siapa sangka?

"Kita disini dulu ya?diluar hujan deres put"cetus Ilham pada putri yang masih menenggelamkan wajahnya didekap Ilham.

"Gamauuuu.ayo keluar aja ham.neduh di pohon aja"rengek putri tak sengaja menggesek area dada bidang Ilham saat menggeleng tidak.

Blush

"Shitt"

Desis Ilham merasa semakin merona saat putri bertindak demikian.

"ya-yaudah.didepan sana ada pohon.lo peluk gua erat erat ya?gua mau lari.oke?1..2..3.!!"ucap Ilham langsung berlari dengan putri yang digendong kearah pohon didepan sana.

Sampai di bawah pohon rindang itu,putri dengan perlahan membangkitkan wajahnya.dan sadar akan tingkah nya terhadap orang yang menolongnya,yaitu,Ilham.

"Hah!!?"jerit putri tak sengaja mendorong Ilham hingga tersungkur.

"Aduh!"

"Eh?ma-maaf ham.maaf"mohon putri membantu Ilham untuk duduk.

"Maaf ya ham??plisss maaf bangett..sumpah gua ga sadar kalau udah bersikap kaya gitu ke Lo..maaf yaaa🙏"mohon putri sambil memejamkan matanya karena terlanjur malu.

Ilham tersenyum kecil akan tingkah putri.dan menyentil pelan dahi perempuan itu.

Tak !

"Shhss"desis putri.

"Angkat wajah lo.biasakan kalau minta maaf,tatap mata yang didepan"ujar Ilham.

Putri mau tak mau melakukan perintah ilham.dan mendapati Ilham tengah menatapnya dengan dalam.

"Ham?"

"Iya,kenapa put?"jawab Ilham membuat putri deg deg an.

"Eum..maa-maaf ya untuk,tadi??maaf banget udah buat Lo repot dan terbebani"mohon putri seraya menunduk karena tak kuat untuk berlaga tatap dengan Ilham.

Ilham tersenyum smirk melihat itu.diangkatnya dagu kecil putri agar tetap menatap matanya.

"Tanpa maaf ,dan permintaan tolong dari Lo pun,gua akan dengan senang hati untuk membantu Lo,putri.."ucap Ilham.

Kira kira jarak antar wajah putri dan Ilham hanyalah 1 setengah jengkal tangan.

Kedua mata tersebut saling menatap.mengadu dalam artian berbeda.

KISAH SINGKAT WITH SEPUPU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang