NANAZKA

31. Pertengkaran

💙Happy reading💙

Nana, mara, zena serta azka dkk sedang sarapan di kantin.

"Kalo nyokap lo datang, pasti aunty felly juga datang" ujar nana.

"Emmm aunty felly jarang banget ada di indo! setahun paling cuma datang 2-3 kali itupun gak nyampe sebulan pergi lagi" ujar mara.

"Sama dong kayak nyokap gue" ujar zena.

"Ya kan kemana pun aunty felly pergi, nyokap lo tetap harus ngikutin" ujar nana yang sibuk di suapi oleh azka.

"Nasib lo sama kayak kak gilang waktu sebelum nikah sama kak alma, tapi bedanya kak gilang sangat menikmati waktunya dengan barbar di luar, sedangkan lo malah menikmati kesunyian" sahut bara.

"Ikut ikutan aja lo! Lo tuh gak di ajak ya" ketus mara.

"Heh! Durhaka lo sama gue, gini gini gue masih abang lo ya" kesal bara.

"Apaan abang? Orang kebetulan aja lo di keluarin pertama waktu mommy di sesar!!" kesal mara.

Brak
"Diam!" sentak azka.

Hahhhhh
Lagi-lagi levan menghela napasnya.

"Lo kenapa? Kayaknya dari tadi gue denger lo menghela napas mulu... lagi banyak masalah?" tanya deo yang berada di sebelah levan mengalihkan atensi semua orang di meja itu.

"Kenapa?" tanya azka.

"Ck, gak ada" ujar levan.

"Lo lagi ada masalah ya sama tunangan lo? Udah batalin aja, tunangan lo tuh stress"ujar mara.

"Kok lo malah ngehasut levan kayak gitu?" tanya deo tidak terima.

"Kenapa? Emang lebih baik batalin aja kan?" ujar mara.

"Ra! Itu bukan ranah kita... jangan ikut campur" ujar zena dengan nada pelan.

Mara mendelik.
"Gue kan... cuma ngingetin doang, sebagai sahabat yang baik kan?"

"Sahabat?" ujar nana dan azka bersamaan.

"Kenapa emang?" tanya mara ketus.

"Biasa aja kali... kita kan cuma memastikan, yakan beib?" ujar nana.

Azka mengangguk.

Levan tersenyum tipis melihat wajah kesal mara

"Sebagai sahabat emang baik ngingetin tapi gak baik kalo ngehasut!" ujar bara memancing.

Mara semakin kesal.
"Tau ah! Kalo gitu gak usah ngomong sekalian"

Krrrrrrrriiiiiiiiiiing

"Ayo masuk!" ajak mara.

Mereka pun bubar dari sana dan masuk ke kelas masing-masing.

~11 IPA 1

Nana sibuk mencatat pelajaran di kelas dalam keadaan sunyi.