Bab 21

198 7 0
                                    

"Akhirnya selesai juga tugas matematika sama bahasa Inggris nya"ucap Anisa sambil merenggangkan kedua tangannya yang terasa pegal, tugas bahasa Inggris nya banyak sekali mentang mentang daring.

"Tau gini kita belajar bareng aja terus biar cepat selesai, kapan sih kita offline nya?"tanya Adel sambil menatap Nicko.

"Offline aja lah Nick, gantian kelas nya, lagi pula tuh orang yang pembuat onar udah masuk penjara hukumannya juga lama"usul Caca, baginya daring gak enak gurunya selalu memberikan tugas yang banyak.

"Entar gue usul"jawab Nicko padahal menurutnya daring juga enak jadinya bisa ngawasin istri di rumah dan lebih leluasa untuk mereka berduaan.

"Btw Angel pinter juga ya nyari cctv-nya biar bisa terbukti si cupu ternyata suhu itu udah hampir memperkaos adeknya Darwin"ucap Aldo yang masih terkagum kagum sama Angel yang berhasil menemukan cctv tersembunyi, padahal mereka dua harian tidak menemukan cctv, sedangkan Angel baru sebentar langsung ketemu.

"Darwin aja gak tau disitu ada CCTV soalnya cctv-nya tersembunyi dan ketutupan sedikit sama daun, terus kalian juga udah nyari gak ketemu"ucap Maura.

"Ngel Lo kok bisa tau sih disitu ada CCTV, padahal cctv-nya gak kelihatan Lo, anak anak cowok juga gak lihat, tapi kenapa Lo bisa lihat cctv itu"tanya Adiba yang juga gak bisa lihat karena memang cctv tersembunyi dipohon pohon gitu kaya memang dibuat tidak terlihat kaya di drama nya mas Vin Vin.

Krik krik

"Angel mana?"tanya Nicko saat sadar istrinya gak ada, padahal tadi ada. Pantesan dari tadi berasa tenang tidak ada yang ribut, ternyata istrinya gak ada.

"Tadi kan di samping gue, tapi kok sekarang orang nya gak ada, cuma ada hpnya"ucap Anisa yang tidak sadar Angel pergi.

"Gue disini"ucap Angel datang membawa batagor, Sempol, dan cimol dengan wajah sumringah.

"Kamu dari mana aja kenapa pergi gak bilang bilang"tanya Nicko.

"Jajan di SMP Deket sini, naik motor nya si tukang bakso"jawab Angel karena dia males balik buat pinjam motor jadinya pinjam motor ke tukang bakso dekat pondok.

"kok dipinjemin?"tanya Maura padahal belum kenal sama Angel tapi kenapa bisa dipinjemin gitu aja.

"Bilang aja temennya Diba, terus dipinjemin deh"jawab Angel, karena begitu dengar namanya Diba bapak tukang bakso langsung ngasih kunci motornya.

"Gue dijadiin tumbal, kenapa gak pinjam motor gue aja sih"jawab Adiba.

"Mager, enak naik Vario"jawab Angel selain males dan entah kenapa jadi nyaman naik Vario punya si bapak.

"Sejak kapan Lo suka naik Vario?, bukannya Lo lebih memilih moge kesayangan Lo"ucap Maura.

"Sejak hari ini, tapi moge tetap nomor satu dihati" jawab Angel.

"Iya in, Abang langit pulang besok, terus ngajak Lo balapan lagi bisa gak Ngel?"tanya Adiba.

"Ngajak balapan, ngajak liburan kek, gue suntuk rasanya, pengen healing"ucap Angel ngeles, takutnya malah Adiba beneran yakin kalau dirinya sudah nikah sama Nicko.

"Pantai kuy"ucap Maura kalau soal liburan nomor satu.

"Kita belum liburan sekolah ya Bambang"ucap Aldo.

"Sekolah online ini, ditinggal liburan ke luar negeri juga Bu guru kagak tau, pengen ke Korea cuy"ucap Angel.

"Kuylah Ngel, Dib Dib ajak suami"ucap Adiba semangat.

"Itu mah honeymoon kalau Lo berdua, gak usah ngajak ngajak gue"ucap Angel.

"Ya udah Lo nikah dulu sama Nicko habis itu kalian honeymoon bareng ke Korea dan jangan lupa oleh olehnya buat gue yang banyak"ucap Caca.

Cinta Tulus Gus ZayyanWhere stories live. Discover now