8 : Raja iblis terakhir

245 23 0
                                    

Shen Qingqiu kembali ke Puncak Qing Jing. Kedatangannya kembali membuat semua orang gempar penuh bisikan dari arah manapun.

Ada banyak gosip beredar. Mungkin ini adalah makanan kesehariannya.

Shen Qingqiu adalah orang bermuka tebal. Dia adalah pemuda angkuh, dia suka kekuasaan dan tidak pernah mau jauh dalam kesengsaraan dibawah kaki orang lain. Siapapun yang bisa membuatnya berkuasa maka Shen Qingqiu hanya perlu mempedulikan orang yang menjadi sayapnya. Bukan segerombolan kecil disana yang hanya tau cara bergosip.

Selama Yue Qingyuan disisinya dia hanya perlu patuh. Juga tanpa mengingat masa lalu.

Yue Qingyuan tau kalau Shen Qingqiu meski dia menerima semua bantuannya, Shen Jiu yang dia tau harusnya memiliki amarah padanya. Marah karena tidak pernah menjemputnya.

Setiap dia ingin mengatakan maaf, Shen Qingqiu memalingkan muka dan berkata masa lalu hanyalah angin.

Dia tidak membutuhkan kepercayaannya lagi. Yue Qingyuan patah hati, jadi dia berpikir hanya menjaga Shen Qingqiu seperti janjinya adalah hal terbaik yang bisa dia lakukan kedepannya.

Saat ini Shen Qingqiu pulang ke pondok bambu dan kembali memusatkan meditasi.

Ada beberapa hal yang mengganggunya belakangan ini.

Penerimaan siswa dan keganjilannya pada gosip yang beredar.

Shen Qingqiu tidak peduli jika rumor membicarakan soal bisnisnya di rumah bordil. Dia memang melakukannya, bermain dengan beberapa pria dan menghabiskan waktu bersenda gurau dengan para wanita.

Tapi belakangan ini Shen Qingqiu entah mengapa dikaitkan memiliki seorang anak. Rumor ini mengganggunya.

Shen Qingqiu menautkan alisnya. Dia sama sekali tidak bisa berkonsentrasi dengan tenang.

"Siapakah orang ini?"

Tidak mau terlalu lama memikirkan hal ini, cara satu-satunya adalah mencari sumber yang menyebarkan gosip ini.

Dia mengamati semua orang di puncak, gerak geriknya.

Satu orang dalam penglihatannya tertangkap basah.

Suara tawa di pinggir kolam, dan pria yang setara dengannya membisikkan satu semi satu kalimat ke orang-orang disana.

Shen Qingqiu menggenggam kipasnya erat.

Itu adalah dia!

Shang Qinghua, murid dari puncak An Ding!

Shen Qingqiu bergegas menghampiri saat semua orang sudah pergi menariknya pergi ke bawah jembatan pelangi dan menanyainya dengan tegas.

"Ini kamu! Bagaimana bisa kamu menyebarkan rumor bodoh seperti itu?"

Shang Qinghua menampilkan senyumnya yang misterius, ada kejahatan di matanya.

"Heh? Bukankah kamu bermuka tebal? Mengapa kamu jadi begitu penasaran, hum? Apakah berarti semua rumor yang aku edarkan adalah benar?"

Kalimatnya sepenuhnya ambigu. Shen Qingqiu tidak tau bagaimana menghadapi orang berkelit seperti Shang Qinghua.

Shang Qinghua menarik kipas Shen Qingqiu lalu mengipasi wajahnya sendiri.

Dia melirik Shen Qingqiu yang menatapnya tajam.

"Heh, atau aku perlu menyebarkan hal lain ya. Uhm seperti seorang master dari Puncak Qing Jing telah merawat seekor anak iblis"

Shen Qingqiu seolah ditelanjangi bulat-bulat. Pikirannya selama ini benar, seseorang telah mengawasinya sejak dia masuk sekte. Itu mengapa banyak sekali rumor tak karuan tentangnya beredar.

Shizun, Sorry Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang