Luo Binghe akhirnya datang. Dia memiliki kemampuan yang tidak buruk. Liu Qingge juga menunjukkan minatnya pada bakat yang belum terasah seperti Luo Binghe.
Tepat sebelum Liu Qingge mengatakan ingin mengambilnya sebagai murid, Shen Qingqiu berdiri.
"Kamu harus bergabung dengan Puncak Qing Jing"
Lalu dia mengabaikan tatapan heran semua orang dan berbalik pergi. Shang Qinghua terus menatapnya.
Dia menyusul Shen Qingqiu.
"Yang aku ingat beberapa waktu lalu aku memberikan nasehat bagus untukmu, mengapa kamu masih masuk ke kandang harimau. Hewan buas itu bisa menerkammu kelak"
Shen Qingqiu menghentikan langkahnya.
"Namanya Luo Binghe"
"Aku tidak peduli dengan namanya. Aku sudah menganggapmu teman seperjuangan selama ini, tapi kamu masih tidak peduli pada ketulusanku dan masih saja mengambil jalan bengkok!"
Shen Qingqiu melipat tangannya.
"Aku tidak akan terlibat dan tidak akan bersekongkol dengan iblis. Dia terlanjur masuk ke sekte, jika Liu Qingge berhasil menariknya sebagai murid, maka identitas yang sudah susah payah aku rahasiakan akan terkuak"
"Apa urusanmu? Bukankah aku bilang kamu tidak perlu berbaik hati?"
Shen Qingqiu mendengus.
"Aku tidak berbaik hati. Menerimanya sebagai murid hanya alasan, aku hanya menyediakan atap dan pangan. Aku tidak akan memberinya pengetahuan atau perhatian"
Shang Qinghua menyipitkan matanya. "Aku tidak akan membantumu lagi, jangan menangis jika dia kelak akan menerkammu"
Shen Qingqiu mengangguk.
"Kamu berani menasehatiku terus, tapi tidakkah kamu takut bahwa aku juga bisa mengatakan kalau kamu juga memiliki hubungan dengan wanita yang pernah menyelamatkan wanita di pinggir sungai Luo?"
Shang Qinghua terperanjat. Dia menjadi gugup.
"Bagaimana kamu tau?"
Shen Qingqiu membuka kipasnya.
"Wanita yang merawat anak iblis sebelumnya bermarga Shang dan bernama Yi. Aku mencaritahu latar belakangnya, dia adalah salah satu murid Istana Huan Hua sekaligus pengasuh Su Xiyan. Kudengar dia punya keponakan yang bernama Qinghua"
Shang Qinghua meremat ujung pakaiannya. Apakah identitasnya akan terkuak?
"Shang Yi keluar dari Istana Huan Hua karena usianya yang sudah tua dan matanya tidak berfungsi dengan baik. Yang aku tau lagi adalah Shang Yi begitu setia dan penuh kasih sayang terhadap Su Xiyan. Bahkan jika dia pada akhirnya tau bahwa Su Xiyan memiliki anak iblis, dia pasti akan tetap melindunginya"
Shen Qingqiu mengipasi wajahnya sambil melirik ekspresi Shang Qinghua yang kalut.
"Keponakannya yang berada di Istana Huan Hua setelah kehilangan Su Xiyan menjadi terlantar. Tidak dikenal dan terus mengalami penyiksaan mental dan fisik dari semua orang
"Kemudian dia diam-diam kabur pada malam hari dari Istana Huan Hua mencari bibinya untuk menyelamatkan diri dari penyiksaan. Tidak disangka ketika dia sampai ke tempat tinggal Shang Yi dia melihat bahwa bibinya yang renta merawat seorang bayi"
Shen Qingqiu menghela nafas.
"Kebetulan aku juga disana saat kamu datang. Lalu kamu terkejut karena melihat bahwa bayi itu begitu mirip dengan Su Xiyan. Jadi kamu memastikannya, lalu semakin yakin bahwa bayi itu keturunan Su Xiyan dan Tianlang Jun. Anak iblis"
KAMU SEDANG MEMBACA
Shizun, Sorry
FanfictionWARNING⚠️ R*PE, DUBCON, ABUS*, THREESOME not for Children! BingQiu(Binghe, Qingqiu! Ori) area, not BingAn(Bingmei, Yuan) Slight QingQiu(Liu Qingge, Shen Qingqiu) ### Shen Qingqiu berharap bahwa Luo Binghe setidaknya mau mengampuninya. Tapi apaka...