Bab 49: Battle of Tetratos Part 2

29 4 4
                                    

Semuanya telah siap untuk melakukan serangan dan hanya menunggu perintah dari Laura saja.

Dilain tempat Ibranivic sedang melihat dengan serius kearah pulau es, ia juga melihat keseluruh armada dan mulai berpikir sejenak.

Ibranivic: apa ini cukup?, apa semua ini cukup untuk mengalahkan mereka?

Ibranivic terus melihat kearah pulau itu sambil memikirkan perkataan Ivan dan anggota Blue Fleet lainnya saat penyerangan kota Akinov.

Ibranivic: aku rasa ini belum cukup, meskipun dengan 30 kapal perang dan 10 kansen tapi aku rasa ini masih belum cukup...(Memejamkan matanya)

Lalu tiba-tiba...

Laura: memulai serangan!

Boom
Boom
Boom
Boom

Ibranivic: argh...sudah dimulai! (Ekspresi serius)

Doom
Doom
Doom
Doom

Boom
Boom
Boom
Boom

Doom
Doom
Doom
Doom

Seluruh kapal kemudian ikut menyerang dan mulai menembak dengan meriam besar mereka.

Pulau itu dihujani dengan peluru artileri yang luar biasa banyak dan pulau itu mulai hancur akibat ledakan dari peluru-peluru yang sangat banyak.

Tak lama kemudian muncullah belasan cahaya berwarna merah dari dalam laut dan kemudian...

Doom

Zing

Belasan kapal perang Siren muncul dari dalam portal dan langsung melakukan serangan balasan kepada armada itu.

Boom
Boom
Boom
Boom

Doom
Doom
Doom
Doom

Serangan kedua belah pihak semakin intensif dan semakin tegang, ledakan demi ledakan memekakkan telinga.

Prajurit 1: awas!

Doom
Doom
Doom
Doom

Prajurit: argh...

Salah satu kapal terkena serangan secara brutal dan langsung menenggelamkan kapal perang itu.

Kapten 1: tidak ada waktu lagi, jika dibiarkan kita semua pasti akan mati

Viona: kapten, mari lakukan serangan kearah mereka, izinkan aku untuk melakukannya sekarang!

Kapten 1: Viona, tunggu dulu sebentar

Viona: ada apa kapten?

Kapten 1: ada yang aneh

Viona: aneh?

Kapten 1: jika dilihat ini sama seperti pertempuran-pertempuran biasanya, namun jika diperhatikan lagi, seperti ini seperti ada sesuatu yang aneh

Viona: (melihat ke sekeliling) aku tidak menemukan satupun yang aneh...

Kapten 1: mungkin ini hanya perasaanku saja, namun kita tunggu perintah dari komandan

Viona: baik kapten

Kapten 1: apa benar hanya perasaanku saja?, namun sepertinya ada yang aneh dari ini...

Viona tetap menuruti perintah kapten dan tidak melakukan apa-apa selain mengawasi jalannya pertempuran

Disini lain pulau, armada pertama sudah tiba dan tengah menurunkan pasukan angkatan darat dan marinir mereka.

Dengan kapal serbu cepat, mereka langsung pergi menuju pulau.

Sementara itu kapal-kapal yang lain segera bersiap untuk melakukan serangan dan...

Gregory: SERANG!

Boom
Boom
Boom
Boom

Modern Warship In Another World (Azur Lane)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang