"Oma, ini makannya gimana?", chenle bingung melihat makanan tradisional yang baru saja ia beli dengan taeyong.
"sini oma bukain"
Chenle makan jajanan itu cukup lahap, sampai ia menolak haechan yang menawari ia makan nasi.
"Dek, nggak boleh gitu ah. Ayo makan nasi dulu"
"Ah mommy adek nggak mau makan nasi"
"Nanti kalau laper makan aja ya, ini nasinya mommy taruh meja makan"
Haechan pergi menyusul suaminya ke depan, chenle tetap berada di ruang tengah dengan taeyong.
"Oma, nanti sering-sering main ke Canada ya!"
"Pasti dong sayang.. Nanti kita harus sering video call ya"
Tidak lama kemudian chenle tertidur dipangkuan taeyong dengan tangannya yang masih menggenggam makanan.
Haechan yang awalnya masuk untuk mengajak chenle pulang, akhirnya tidak jadi.
"Tidur udah lama bu?"
"20 menitan ya ada lah"
"Mau aku ajak pulang malah tidur"
"Kenapa pulang chan, ini juga masih jam 11 siang"
"Mau ke rumah kak jungwoo dulu bu, terus biar tidur lebih awal aja. Besok jam 6 pagi harus udah ada di bandara"
"Kamu sama abang aja ke rumah jungwoo, chenle tinggal sini aja. Masih kangen nih bubu sama cucu kesayangan"
Haechan mengiyakan ucapan taeyong, ia pergi ke rumah jungwoo hanya berdua saja dengan mark.
-
Mark sudah memasrahkan kerjaannya yang disini kepada lucas. Ia harap lucas bisa menjaga kepercayaannya.
Sedangkan jungwoo dan haechan ia mengobrol didalam, jungwoo merasa sedikit sedih. Ia sudah bekerja dengan haechan sejak haechan kecil. Padahal usia mereka hanya beda enam tahun saja. Namun karena ia bekerja dengan haechan, ia bisa melanjutkan hidupnya.
"Makasih ya chan, udah ngejadiin aku orang kepercayaan kamu buat ngehandle semuanya. Makasih udah bikin kehidupan aku lebih baik ekonominya karena bantuan kamu"
"Ah kak jangan gitu, ini bukan karna aku kok. Emang rejeki kakak aja itu, kita tetep harus komunikasi ya kak. Semoga program hamil kakak bisa berhasil ya!"
Haechan dan mark berpamitan untuk pulang, jungwoo memberi sebuah totebag yang lumayan besar berisi maianan untuk chenle. "Maaf ya chan aku ngasih mainan buat si princess belum bisa yang mahal-mahal"
"Ah kak nggak usah loh sebenernya nggak papa, tapi ini makasih ya"
Haechan memeluk jungwoo cukup erat. setelah mobil yang ditumpangi mark dan haechan melaju jauh, jungwoo memeluk lucas. Ia sangat sedih melihat haechan yang sudah dianggap seperti adiknya itu akan pergi selama bertahun-tahun.
💐💐💐💐💐
Haechan turun kebawah mencari-cari keberadaan chenle. Ternyata chenle sedang bermain dengan anak pak mamat didepan rumah.
"Mommy lihat aku punya teman baru namanya putri, anaknya pak mamat"
Chenle memang baru mengetahui anak pak mamat yang seumuran dengannya, pak mamat berasal dari kampung namun karena rumah mark akan ditinggal dalam waktu lama, ia meminta supaya rumahnya tetap ditempati oleh pak mamat dan keluarganya supaya rumahnya tidak kosong. Sedangkan bi indah, ia memilih pulang ke rumahnya. Ia sudah dilarang bekerja oleh anak-anaknya karena semakin tua.
![](https://img.wattpad.com/cover/364832271-288-k234744.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
A Greater Love || MARKHYUCK (SELESAI)
Fiksi Remaja#GS!!! From: "Gue benci banget sama lo, nggak puas bikin gue menderita karna terpaksa nikah sama lo? Sekarang lo mau ngancurin rencana hidup gue yang mana lagi mark..." -Haechan (18) To: "Maaf udah bikin lo kecewa ya mark, gue nggak bisa jadi istri...