27. ulah Kania

993 25 0
                                    

Annyeong 👋🏻

Budayakan vote sebelum membaca ya temanku, biar ga kelupaan karna keasikan membaca 😉

Budayakan vote sebelum membaca ya temanku, biar ga kelupaan karna keasikan membaca 😉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kembaliannya buat nanti aja bu, makasih ya Bu." Jawab Hazel ramah dan selalu seperti itu kepada ibu kantin.

Hazel duduk di salah satu bangku kantin, ia menaruh satu air mineral dan meneguk setengah air mineral yang satunya lagi. Kemudian matanya kini mulai menjelajah ke penjuru kantin, ia melihat ada beberapa siswa yang sedang memakan makanannya, bercanda gurau dengan teman bahkan ada yang sedang bermesraan bersama pacarnya. Sisanya kalian bisa jawab kemana perginya siswa siswa kan?

Namun mata Hazel kini berhenti ketika rombongan Kania yang baru saja datang dan langsung merundung salah satu siswi. Hazel tidak habis pikir mengapa masih ada yang melakukan hal kampungan seperti itu.

Hazel yang gemas pun meneguk kembali sisa air mineralnya, kemudian ia bangkit dan membawa air mineral satunya. Kakinya melangkah untuk melewati mereka. Tapi baru selangkah kakinya mendahului mereka, tiba tiba...

Byur!

Minuman orange juice berhasil membuat baju seragam putih Hazel menjadi basah kuyup. Rambutnya pun ikut basah.

Hazel menunduk terkejut, "Astaga! Kania!" Ucap Lili terkejut karena air yang harusnya mengenai gadis tersebut harus mengenai Hazel karena tangan Kania.

"Minta maaf Kan, lagian kita gada salah sama dia. Ntar yang ada malah buat masalah baru, apalagi sampe masuk ruang Osis." Imbuh Ria yang kasian melihat Hazel seperti itu.

"Gue? Kania? Minta maaf sama dia? Iuh ogah bgt!" Jawab Kania cuek.

Sedangkan Hazel ia masih menunduk, Hazel juga mendengar banyak siswa yang baru memasuki kantin setelah pertandingan basket selesai. Dan artinya sekarang Hazel menjadi bahan tontonan oleh semua orang yang berada disini.

__________________

"ASSSIIIKKKK SI BOS MENANG NI." Ucap Liam bangga.

Liam merangkul pundak Zayn dan Nawal. "Ayo dong bos traktiran dong, gue laper. Lo juga laper kan Wal?" Ujar Liam memprovokator Nawal.

Nawal pun mengangguk mantap, sedangkan Zayn? Ia memutar bola matanya malas dan jangan ditanya, sudah menjadi kebiasaan mereka berdua bersikap seperti itu kepada Zayn. Layaknya anak yang meminta kepada ayahnya.

"Duluan, gue ganti baju dulu." Jawab Zayn malas.

"Ett gausah! Nanti lagi aja gantinya barengan sih, Lo mah gitu suka duluan duluan!" Tahan Nawal ketika Zayn ingin mendahului mereka.

"Lagian kata Lea, Hazel di kantin. Lo gamau omelin dia yang kabur sebelum Lo selesai pertandingan heh?" Kata Nawal yang berbisik membuat Zayn terdiam membenarkan ucapan Nawal.

HazyanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang