Mereka sudah kembali ke kantor.
"Aku akan mengirimkan semua gambarnya padamu"ujar Pooh saat dia keluar dari mobil Pavel.
Pavel mengigit bibir bawahnya sendiri dengan tangan yang erat memegang setir.
Lalu dia membuang nafasnya dan keluar dari mobilnya.
"Ohhh .. kalian sudah kembali?"tanya tuan type
"Yahh.."jawab Pooh sambil tersenyum.
Pavel lalu berjalan mendekati mereka.
"Aku akan segera memilih gambar untuk bahan sketsa latar belakangnya"ucap Pooh lalu pergi ke kursinya
Tuan type mengangguk dan langsung tersenyum saat Pavel tiba.
"Bagaimana? sudah menyelesaikan masalahnya"
"Hmm "
"Kalau begitu, kecanggungan kalian sudah berakhir kan?"
"Yahh... Mungkin"jawab Pavel tidak yakin saat dia menatap Pooh yang duduk di kursinya
"Aku akan bekerja"ucap Pavel seraya melangkah pergi.
Tuan type menatap mereka dengan tatapan sedikit ragu , sikap mereka terlihat lebih parah dari sebelumnya.
**
Pukul 16.00 sore.
"Hari ini kita akan pergi makan malam bersama, tuan type yang akan mentraktir!!"ujar dew pada semua bawahannya
"Hahhah... Yahh untuk menyambut karyawan baru kita yang akan bekerja sama dengan kita"tambah tuan type tertawa
Pooh tersenyum menanggapinya.
"Baiklah mari pergi!!"
Merekapun mengambil tas masing-masing dan berjalan pergi dengan semangat.
Namun Pavel masih terdiam di tempatnya hingga membuat Pooh sedikit ragu antara mengajaknya atau mengabaikannya.
Namun dia lebih memilih mengabaikan nya dan pergi dengan bank yang merangkul pundak nya.
Merekapun sampai di restoran. Dan semua orang makan dengan senang sambil sesekali meminum bir nya.
Tapi itu membuat Pooh tidak bersemangat.
Sebelum akhirnya senyum merekahnya dia tampilkan saat melihat Pavel datang.
Walau hanya sekilas karena dia kembali pada pikiran nya, untuk tidak terus bermimpi berada di masa lalu.
Pooh bahkan sudah mengatakan perasaannya dua kali, lihat. Bahkan Pavel tak menanggapinya.
Pooh jadi merasa apa yang dia lakukan dahulu adalah pilihan terbaiknya.
Pooh menghela nafasnya lalu meminum sodanya,
"Hey Pooh kenapa Tidak minum bir mu?"ujar tuan type sedikit mabuk
"Hehe .. aku tidak terlalu suka bir"
"Apa?! Hahahaha bagaimana bisa kau berkata seperti itu setelah mereka menghabiskan 5 botol? Pooh aku mengadakan pesta malam ini untuk menyambut mu!"
"Ohh euhh... Maafkan aku, aku lupa memberitahumu, ku pikir kita hanya akan makan malam saja"
"Oh uangku..."
"Aku.. akan menambahkan sedikit sebagai permintaan maaf"
"Oh tidak tidak, kau bahak belum menerima gajimu aku tidak Tidak memalak anak baru seperti ini, kalau begitu kau harus banyak makan jika tidak minum, pesanlah lagi"
"Hehe ... Baiklah "
Pooh meminum kembali sodanya dan bercanda dengan rekan kerja lainnya.
Pavel melihat itu sekilas sebelum dia akhirnya meneguk satu gelas penuh bir nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
our first date (Poohpavel)
Fanfictioncinta pertama ? kata orang cinta pertama adalah cinta yang sulit di lupakan. beberapa orang akan beruntung jika dia bisa menikah dengan cinta pertama mereka. namun beberapa orang juga terpaksa harus melupakan itu karena situasi yang tidak memungkink...
