go public 😋

328 44 5
                                    


Sebelum makan siang.

Pavel menggenggam tangan Pooh dan berjalan ke depan agar semua orang dapat melihat merasa.

"Hhhhhh akhirnya, aku sudah lapar sejak tadi" ujar dew

"Phi... Ayo makan mie ayam!"ajak bank

"Oke!"

"Tunggu!! Aku minta waktu kalian sebentar "ujar Pavel

"Owh ada apa?"tanya dew seraya kembali duduk

Pavel menghela nafasnya dan menatap Pooh yang sudah tersenyum sejak tadi.

"Aku ... Ingin mengumumkan sesuatu"
Ucapnya

Semua orang terlihat penasaran dengan apa yang akan Pavel katakan.

"Aku... Aku... Aku..."
Pavel terlihat ragu mengatakan isi pikirannya

"Kami berkencan"ujar Pooh melanjutkan tentu dengan senyuman polosnya.

Semua orang menatap mereka tanpa ekpresi,

Pavel menengok ke arah Pooh lalu kembali menatap semua rekan kerjanya.

Bank tersenyum canggung begitu juga dengan yang lainnya.

Melihat itu membuat Pavel bingung.
"Kalian kenapa?"

Dew dan bank berdiri dari duduknya.
"Kami sudah tahu "
Ucap dew seraya menghampiri dan menepuk pundak Pavel, lalu melanggenggang pergi.

"Hah? Sejak kapan, tunggu kalian tahu darimana?Pooh kau memberitahu mereka?"
Pavel tampak tak percaya

"Tidak"
Jawab Pooh sambil menggelengkan kepalanya

Dom menghela nafasnya,
"Kalian pikir usia kami seperti anak SMA yang baru mengenal cinta, ayolah kalian anggota termuda kami, tentu saja kami tahu ciri ciri orang yang berpacaran diam-diam "ujarnya

"Hah? jadi selama ini kalian tahu?"
Tanya Pavel

"Tentu saja! Jadi kenapa kau mengumumkannya? Kau takut ada orang yang merebut pacarmu?"

"Y..Ya .."
Pavel menggaruk tengkuknya dan melirik Pooh sekilas,

Bank lalu menghampiri dan merangkul pundak Pooh.
"Meskipun anak anjing ini terlihat menggemaskan tapi dia cukup punya pendirian yang kuat! Bagaimanapun kami menggodanya , dia tetap tidak goyah!"ucap bank seraya mencubit pipi Pooh

Pooh hanya bisa tersenyum menanggapi bank.

Namun Pavel merasa risih dengan jarak mereka hingga tangannya terulur untuk memisahkan tangan bank dari pundak pacarnya

"Lepaskan! Dia milikku!"
Ujar pavel seraya menarik Pooh agar lebih dekat dengannya

"Owhh sangat posesif!"
Bank tertawa ringan

"Biarkan saja!"
Jawab Pavel

Bank menyilangkan tangannya sambil mendengus menatap Pavel.

"Jadi Pooh? Apa cinta pertamanya akhirnya sudah berakhir?"tanya bank

Pooh lalu menengok ke arah Pavel, dan Pavel mengangkat satu halisnya seolah bertanya

"Aku tidak tahu , tapi aku percaya kau bisa menemukan cinta yang lebih indah dari cinta pertama"jawab Pooh seraya menatap bank

Bank tersenyum senang mendengar itu.
"Bagus! Aku senang kau mau menerima fakta lain, setidaknya jika cinta pertamamu gagal kau masih punya banyak kesempatan untuk meraih cinta yang lain, kau pernah bilang untuk tidak terpaku pada hal buruk kan, dengan begitu kau tidak akan kehilangan untuk mengalami hal baik lainnya"
Ujar bank dengan senyuman lembut

our first date (Poohpavel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang