pesona pooh

278 38 2
                                    

"kita akan menyambut tuan pooh krittin yang akan menjadi manager baru kita! silahkan tuan pooh!" ujar jay di depan sana

pooh yang tadinya sedang duduk, kini berdiri dan sedikit menunduk memberi hormat kepada semua orang yang berpengaruh di perusahaan baru itu.

dia berjalan ke depan sana dan mengambil mic nya.

"euh... tidak banyak yang bisa saya katakan, tapi saya  ingin mengucapkan terima kasih kepada tuan Michele yang sudah mempercayakan saya untuk mengurus perusahaan nya, juga kepada semua rekan kerja saya yang selalu mendukung saya, juga tak lupa untuk semua staff yang bekerja dan selalu berusaha memberikan karya terbaiknya, terima kasih" ucap pooh di akhiri dengan senyuman

semua orang bertepuk tangan menanggapi itu.

**

1 jam berlalu.

acara telah selesai, pooh kembali ke ruangannya dan membuka kancing jas nya lalu duduk di kursinya dengan lelah.

"aku tidak tahu akan sangat melelahkan  berhadapan dengan banyak orang" gumamnya

lalu tak lama..

pintu ruangannya terbuka dan menampilkan calon istrinya yang membawa buket bunga di tangannya.

"pooh.."
pavel berjalan masuk dan tersenyum

"phi?"
pooh berdiri dengan ekpresi bahagia

"maaf aku terlambat, selamat yah" ujar pavel seray memeluk pacarnya itu

"hmm tidak apa-apa , temakasih sudah datang"

"yah tentu saja, aku harus datang"

"hehe.. kita akan makan malam bersama, kenapa repot repot datang kemari?"

"ohh aku hanya ingin melihat tampilan terbaru dari calon suamiku, kenapa?apa tidak boleh?"

"haha tentu saja boleh, terima kasih!"

"kalau begitu kita bisa berangkat sekarang? tenang aku yang menyetir, kau tampaknya sangat kelelahan?"

"hehe sedikit"

pooh dan pavel berjalan beringin pergi meninggalkan kantor. 
setelah itu mereka menaiki mobil dan pergi darisana.

malampun tiba,

mereka sudah duduk di salah satu restauran yang menyatu dengna hotel  di gedung tengah kota.

"terakhir kali kita ke tempat Seperti ini adalah saat kau memperkenalkan ku mie putih itu"
Ujar Pooh

pavel tertawa sejenak.
"Namanya carrabonara , apa itu sulit di ingat?"

"hehe yahhh... mie putih lebih mudah di ucapkan"

"hmm benar, aku masih ingat, saat itu kau bilang tidak terlalu menyukainya tapi kau menghabiskannya"
Ucap Pavel seraya terkekeh

"hehhe... kita membelinya, sayang jika tidak di habiskan"

"hhh kau ini!"
Pavel menggeleng bingung dengan tingkah konyol pacarnya itu

"jadi, apa kita akan makan mie putih lagi?"tanya pooh

"Hmm... tidak, ini bukan restauran eropa, semua menu disini makanan asia, terserah kau mau menu  lokal atau luar, aku yang akan mengikutimu sekarang"
Jawab Pavel

Pooh tersenyum mengerti.
"ohh... baiklah"

pooh lalu mengambil buku menunya dan menatap lama isinya

"aku akan pesan sup udon dan yakitori, bagaimana denganmu?"tanya pooh

"hmm aku pesan ramen dan yakatori, sama denganmu"Jawab Pavel,
pooh tersenyum menatap pavel,

our first date (Poohpavel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang