Saat ini Soraya masih memikirkan perkataan Galang yang mengatakan kalau Raffa tidak ada niat membunuh nya melainkan menyuruh Galang mengantarkan nya pulang bahkan Raffa meminta Galang pulang saat Soraya sudah masuk ke rumahnya.
Benarkah apa yang Galang katakan? Rasanya mustahil sekali kalau Raffa melakukan itu setelah apa yang dia lakukan kepadanya.
Tapi jujur saja ada perasaan aneh ketika tahu semua ini perasaan yang harusnya Soraya tidak rasakan karena Raffa adalah suami Winter. Soraya harusnya tidak memikirkan soal ini tapi nyatanya tidak bisa sepanjang hari Soraya tidak bisa tidak memikirkan hal ini dan sampai di rumah pun Soraya tetap memikirkan nya.
Kalau benar Raffa melakukan hal itu tapi kenapa? Kenapa Raffa melakukan nya padahal jelas-jelas dia membenci Soraya dan selalu menyakiti hati dan fisiknya.
Apakah Raffa masih ada perasaan kepadanya?
"Ah, tidak mungkin!" Soraya menggeleng kepalanya karena berpikir sampai ke arah sana.
Itu lebih mustahil lagi!
"Tapi apa? Kenapa Raffa melakukan itu? Apa karena kasian kepadanya?"
Ya, mungkin Raffa kasian kepadanya malam itu karena malam-malam tersesat di tempatnya jadi di berinisiatif menyuruh Sekretaris nya untuk mengantarkan pulang meski Soraya akhirnya salah paham mengira Galang adalah pembunuh bayaran.
Dering ponselnya berbunyi dan nomor asing tertera di layar ponselnya.
Siapa ini?
Akhirnya Soraya mengangkat nya.
"Halo, ini siapa?"
"Turun."
Soraya menjauh nomornya sembari mengernyit heran.
"Siapa?"
"Turun Soraya."
Deg.
Soraya akhirnya mengenali pemilik suara itu.
Raffa?
"Raffa?" tebak Soraya.
"Aku tunggu 2 menit."
Telpon terputus dengan Soraya yang sangat bingung kenapa dia menelpon nya malam-malam begini.
"Memang aku pesuruh mu."
Soraya jelas tidak menuruti perkataan Raffa karena menurutnya tidak penting dan lebih memilih di kamar saja tidak peduli ad Raffa di luar atau mungkin di dalam rumahnya karena pria itu bisa seenaknya keluar masuk ke rumahnya.
Soraya memejamkan matanya sampai terdengar suara kunci terbuka dan sontak saja Soraya membuka matanya dan muncullah Raffa dari arah pintu sambil berdecak pinggang.
"Kenapa tidak turun?"
"Aku bukan pesuruh mu!" seru Soraya.
Raffa mengepalkan tangan nya menahan gejolak emosinya.
"Kenapa kau datang ke sini? Ada urusan apa Tuan Muda Raffa Alexander repot-repot datang ke rumah kotorku ini?" sinis Soraya.
Raffa melemparkan sebuah keras kearah Soraya.
"Bacalah dan tanda tangani."
Soraya mengambil kertas itu lalu membacanya. Di sana tertulis kalau Soraya akan mengundurkan diri dari perusahaan Savierro Corp dan akan bersedia mengganti rugi berapa pun harga nya atas pengunduran dirinya lalu satu cek kosong.
"Tanda tangani dan tulis berapa uang yang kau minta asal kau mengundurkan diri dari perusahaan Tristan."
Soraya masih tersentak kaget setelah membaca isi surat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Belitan Cinta (ON GOING)
ChickLitNovel Melodrama #AlexanderFamily. Raffa Alexander dan Soraya telah menjalin cinta bertahun-tahun. Bagi mereka, cinta itu sempurna-atau setidaknya, itulah yang Raffa percayai. Namun, dunia Raffa hancur ketika Andreas, Daddy-nya, dengan tegas menolak...