Soraya pernah mendengar pribahasa jangan bermain api kalau tidak ingin terbakar tapi nyatanya Soraya tetap bermain api meski kemungkinan dirinya akan terbakar olehnya sendiri karena menjalin hubungan dengan suami orang.
Ia harusnya sekuat tenaga menolak Raffa meski dia terus mendekati nya kalau Soraya memiliki pertahanan yang kuat Raffa tidak akan pernah bisa mendekati nya tapi Soraya tidak mengerti kenapa ia menjadi lemah padahal sebelum nya ia menolak Raffa setelah apa yang dia perbuatan kepadanya tapi sekarang Soraya malah menerima hubungan terlarang mereka dan menikmati sikap Raffa yang sangat baik kepadanya.
Ia masih belum sepenuhnya menerima Raffa tapi di saat pria itu memberikan perhatian dan datang kepadanya Soraya tidak mengusirnya seperti dulu. Sekarang Soraya membiarkan apa yang ingin Raffa lakukan karena tahu percuma saja melarang nya.
Seperti sekarang ini Raffa mengirim pesan kepadanya agar keluar dari kantor sebentar. Soraya tentu menolak permintaan Raffa tapi pria itu akan nekat masuk ke dalam dengan alasan ingin bertemu dengan Tristan. Tentu Soraya panik dan segera keluar dari ruangan nya untuk bertemu dengan Raffa.
Sepanjang jalan Soraya gelisah takut kalau Raffa nekat masuk ke kantornya. Tak lama Soraya sampai di parkir di mana mobil Raffa menunggu nya. Soraya langsung masuk dan menatap tajam pria itu.
"Apa yang kau lakukan di sini?"
"Aku hanya ingin memberikan ini kepadamu."
Raffa menyodorkan paper bag bertuliskan Hermes.
"Apa itu?" Soraya tidak langsung menerima nya.
"Oleh-oleh dari Amerika, untukmu."
Soraya terdiam mendengarnya karena Raffa membelikan hadiah untuk nya saat dia di Amerika.
"Tidak mau." tolak Soraya.
Raffa menaruh nya di pangkuan Soraya.
"Aku tidak suka penolakan. Ambilah dan pakaian nanti malam."
"Hah?"
"Aku ingin mengajakmu makan malam. Kita tidak pernah makan malam bersama semenjak berpacaran kembali."
Sungguh Soraya merasa aneh saat Raffa mengatakan berpacaran kembali seakan mereka baru remaja padahal usia mereka sudah 30 tahun lebih.
"Tidak bisa, aku akan makan malam di rumah Tristan untuk merayakan Anniversary pernikahan kedua orang tuanya."
Raffa mencengkram kemudi nya.
"Batalkan." pint Raffa dengan wajah datarnya.
"Tidak bisa. Aku sudah janji akan datang."
Soraya tidak mungkin tidak datang di hari penting kedua orang tua Tristan yang notabene nya adalah kekasih Soraya jadi tidak mungkin Soraya tidak datang apalagi hanya karena Raffa yang meminta nya.
Raffa mendelik tajam kearah Soraya.
"Bisakah kau menuruti perkataanku sekali saja Soraya. Aku ingin berduaan dengan mu."
Apa Soraya tidak mengerti? Raffa ingin berduaan dengan Soraya karena semenjak mereka kembali berpacaran mereka tidak pernah pergi bersama. Mereka hanya berduaan saat di rumah Soraya saja itupun Soraya masih sering menolak kehadiran nya.
Soraya memalingkan wajahnya.
"Tristan kekasihku jadi aku harus bersama dia."
"Aku juga kekasihmu." sungut Raffa kesal.
Katakanlah Raffa tidak tahu malu mengatakan ini padahal Raffa sudah menikah dan memiliki 2 anak tapi Raffa tidak bisa membendung perasaan nya lagi semakin hari Raffa malah semakin menginginkan Soraya dan ingin memiliki nya hanya untuk nya saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Belitan Cinta (ON GOING)
Romanzi rosa / ChickLitNovel Melodrama #AlexanderFamily. Raffa Alexander dan Soraya telah menjalin cinta bertahun-tahun. Bagi mereka, cinta itu sempurna-atau setidaknya, itulah yang Raffa percayai. Namun, dunia Raffa hancur ketika Andreas, Daddy-nya, dengan tegas menolak...