76

171 29 4
                                    

Happy Reading 💙

Duke harvey dan duchess rosella benar-benar dibuat terkejut dengan keadaan saat ini, bahkan keduanya masih tak menyangka bahwa selama ini lulu adalah jelmaan dewa cahaya

Mereka masih mencoba mencerna keadaan dan tak menyadari jika kini raja iblis dan pangeran gilbert telah berdiri berhadapan dengan dewa cahaya yang menatap tanpa ekspresi ke arah keduanya

"Sudah cukup kau membuat manusia menderita zalarus, saatnya kau kembali ke tempat seharusnya" ucapan datar dari dewa cahaya mengundang gelak tawa yang terdengar menyeramkan dari raja iblis

Hal itupun membuat duke harvey dan duchess rosella tersadar kembali dan segera mendekat ke arah dewa cahaya, tampak pangeran gilbert begitu ketakutan dengan keadaan saat ini

"Hei dewa, kau pikir aku masih zalarus beribu-ribu tahun yang lalu huh? kekuatanku saat ini bahkan bisa menyamaimu" nada mengejek raja iblis dibalas kekehan pelan dewa cahaya

"Bahkan kekuatanmu saat ini pun masih memiliki kelemahan, sedangkan aku tak memiliki kelemahan sedikitpun. Aku seorang dewa jika kau lupa" kembali terkekeh hal itu membuat mata raja iblis semakin menggelap dan langsung menyerang dewa cahaya

Akan tetapi kekuatan besar dari raja iblis pun tak menimbulkan hal apapun untuk dewa cahaya, raja iblis semakin murka, tapi di sisi lain ia pun merasa ketakutan dan khawatir, mengapa kekuatannya tak bisa menembus dewa cahaya tak seperti beribu-ribu tahun yang lalu, batinnya

"Itu karna aku sengaja" dewa cahaya kembali terkekeh sebelum melanjutkan ucapannya, bahkan dewa cahaya merasa lucu dengan muka konyol raja iblis didepannya itu

"Sepertinya kau masih tidak sadar diri, kalo aku benar-benar bukan lawanmu yang sepadan, bahkan dari awal pun kau telah kalah dariku zalarus. Beribu-ribu tahun yang lalu aku sengaja membuatmu tak benar-benar mati, karna aku tau kau menyembunyikan kelemahanmu saat itu, sebab itu aku membuatmu tertidur 1 abad lamanya, walaupun aku harus sedikit memanipulasi pemikiranmu dengan berpikir kau berhasil mengalahkanku dengan berpura-pura mati, itu semua rencanaku untuk menemukan kelemahanmu dan membuatmu benar-benar lenyap di muka bumi ini"

Raja iblis tak bisa menutupi ekspresi terkejutnya, raja iblis yang memang telah murka menatap nyalang ke dewa cahaya. Duke harvey dan duchess rosella begitupun dengan pangeran leovarnost dan pangeran gilbert yang mendengar ucapan dewa cahaya benar-benar dibuat terkejut

Ternyata selama ini sejarah tentang raja iblis dan dewa cahaya menyimpan fakta lain seperti ini. Dewa cahaya yang bisa mendengar seluruh isi pikiran semua orang yang berada disana tersenyum tipis lalu berbalik ke arah duke harvey dan duchess rosella

"Benar, selama ini aku sengaja memanipulasi sejarah dan membuat seolah-olah raja iblis telah mati dan menceritakan kehebatanku, hal itu akan membuat raja iblis bangkit dalam keadaan penuh dendam dan kelemahannya bisa terdeteksi" masih terdiam mendengar penuturan sang dewa, dewa cahaya pun kembali berbicara

"Maafkan aku duke harvey, karena rencanaku ini seluruh keluargamu harus lenyap. Ini semua sudah ditakdirkan. Hal ini tak bisa dihindari karena ini kehendakku, jika tak begitu dunia dan alam semesta akan hancur karna raja iblis, dan aku juga yang membuatmu terketuk hati untuk merawat anak 6 tahun yang kau temukan saat itu, dan untuk duchess rosella aku sengaja memberinya kekuatan 4 elemen inti yang sama denganmu karna kalian memang ditakdirkan bersama"

Sungguh duke harvey merasa begitu terkejut akan fakta yang baru ia dengar, bahkan ia tak bisa berucap apa-apa lagi seolah tercekat, di dalam hatinya ia merasakan benci yang begitu besar secara tiba-tiba ke dewa cahaya tapi di lain sisi ia merasa bersyukur karna dipertemukan oleh duchess rosella

"Aku tau, aku minta maaf. Ini semua sudah menjadi takdir hidupmu dan akan kupastikan membayar penderitaanmu selama ini. Tapi untuk saat ini aku percaya kepadamu dan duchess rosella untuk melenyapkan raja iblis selamanya"

Tanpa mereka sadari raja iblis dan pangeran gilbert sudah tak berada disana, keduanya teleportasi ketika dewa cahaya fokus berbicara kepada duke harvey dan duchess rosella

Pangeran leovarnost yang melihat langsung raja iblis dan pangeran gilbert berteleportasi ingin teriak memberitahu, tapi tak bisa karna tubuhnya terasa begitu sakit, bahkan suaranya pun sangat susah untuk dikeluarkan

Duke harvey pun menyadari raja iblis dan pangeran gilbert tak berada disana, baru saja duke harvey ingin membuka mulut tapi dewa cahaya telah berbicara duluan

"Tenang saja, kemanapun mereka pergi aku bisa menemukannya, tugasmu hanya melenyapkan kelemahannya, setelah itu raja iblis akan menjadi lebih mudah kau lenyapkan juga"

Duke harvey mengerutkan keningnya bingung, mengapa dewa cahaya tak melenyapkan pangeran gilbert sekalian, bukankah selama ini ia mencari kelemahan raja iblis, lalu mengapa sekarang ia menyuruhku untuk melenyapkan kelemahan raja iblis, batinnya

"Memang benar selama ini aku mencari kelemahan raja iblis, dan aku sudah tau 6 tahun sebelum raja iblis bangkit dari tidur panjangnya, saat anak penyihir hitam lahir, saat itu juga aku langsung bisa mendeteksi kelemahan raja iblis, yaitu kris yang sengaja ia masukkan ke dalam tubuh anak penyihir hitam. Saat itu aku bisa saja muncul dan langsung membunuh anak itu, tapi aku merasa bersalah kepadamu dan ingin kau yang melakukannya, agar aku bisa mewariskan kekuatanku selama hidup di bumi kepadamu, karena hanya dengan menghancurkan kelemahan raja iblis lah yang bisa membuatmu mewarisi seluruh kekuatanku selama dibumi"

Duke harvey masih tak mengerti sepenuhnya maksud perkataan dewa cahaya, hal itu membuat keningnya mencetak kerutan yang begitu jelas, sama halnya dengan duchess rosella yang tak mengerti seluruh pembicaraan dewa cahaya ini

"Baiklah, kita tak banyak waktu, aku hanya akan menjelaskan lagi sekali sebelum kita benar-benar mengakhiri ini semua" duke harvey mengangguk singkat dan begitu fokus menyimak

Dewa cahaya sedikit maju ke arah duke harvey dan sepersekian detik kemudian di tangan kanannya memegang pedang yang berwarna putih dengan gagang emas bergambar lambang kerajaan cahaya

"Saat kau berhadapan dengan anak itu nanti, kau jangan bertingkat gegabah dengan langsung membunuhnya, karna kris itu berada dibagian dada kanan anak itu, jadi kau harus langsung menancapkan pedang ini tepat ke dada kirinya, lalu keluarkan kekuatan api milikmu setelah itu bakarlah, terakhir pastikan pedang ini menancap begitu dalam, sampai darah hitam terlihat keluar dari dada anak itu, kau mengerti?"

Duke harvey mengangguk walaupun masih memiliki banyak pertanyaan di kepalanya tapi ia memilih menyimpannya saat ini, karena duke harvey ingin segera mengakhiri ini semua. Dewa cahaya tersenyum tipis membaca batin duke harvey dan segera menutup matanya melacak keberadaan raja iblis dan pangeran gilbert

"Mereka berada di kastil raja iblis, tepatnya di hutan eleiz"







Halo sesuai janji aku kemarin yang bakalan up malam ini, selamat membaca ya buat part ini, semoga kalian pahamin. Btw aku seneng bgt baca komen kalian it's mean a lot to me, terimakasih banyak ya buat kalian yang masih setia nungguin cerita aku sampai selesai, maafin kalo aku lama update terus, ditungguin yak chap selanjutnya bcs it's almost end hehe makasih dah baca, jangan lupa vote dan komen lagi ya sayang-sayangku, love author 🎀

 Btw aku seneng bgt baca komen kalian it's mean a lot to me, terimakasih banyak ya buat kalian yang masih setia nungguin cerita aku sampai selesai, maafin kalo aku lama update terus, ditungguin yak chap selanjutnya bcs it's almost end hehe makasih...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Become The Duchess Of LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang