I want it, i'll get it (KunJaem)

530 37 2
                                    

Warnings:

BXB

Top! Kun

Bottom! Jaemin































"Kakak udah di jalan nih, kamu mau nitip sesuatu?" Kun tengah bicara pada seseorang di sebrang telepon, mobil sudah ia nyalakan begitu juga dengan pendingin mobil, dengan ponsel yang masih tertempel di telinga lelaki dewasa itu melajukan mobilnya perlahan. "Loh, bukannya penerbangan kamu nanti sore ya? Kenapa buru-buru?" dengan lembut memasangkan seatbelt pada tubuh perempuan yang duduk di bangku penumpang. perut buncit si wanita membuatnya sedikit kesusahan untuk duduk nyaman di dalam mobil, bayi di dalam perutnya terus bergerak memutar seakan ikut merasa tidak nyaman. "Iya, ini kakak kamu juga ikut kok Jae, mau ketemu kamu sebelum kamu berangkat ke Aussie katanya." Kun membenarkan posisi duduk istrinya,membantu sang istri mencari posisi nyaman karena bayi dalam perutnya benar-benar menekan seluruh organ dalam tubuh sang istri.

"Jaemin udah mau jalan ke bandara, kita langsung berangkat kesaan juga ya sayang." ucap Kun setelah panggilan telponnya terputus.

"Loh, katanya Jaemin terbang nanti sore mas." Ningning menarik nafas panjang, wanita muda yang tengah hamil tua itu memperhatikan jalanan kota Seoul yang lumayan renggang pagi ini. Kakak perempuan Jaemin itu tengah mengandung dan usai kandungannya sudah memasuki tujuh bulan mungkin karena anak yang ia kandung adalah anak kembar makanya perut Ningning sudah terlihat sangat besar.

"Katanya si Jeno salah mesen tiket." Kun mengendari mobilnya dengan peelahan, meskipun hari ini tidak terlalu macet lelaki itu tidak mau terlalu ngebut mengingat istrinya yang seang mengandung besar duduk manis di dalam mobilnya, tidak ingin membuat sang istri tegang.

"Punya adek kembar beda banget sifatnya, yang satu aktif gak ketulungan tapi manjanya minta ampun, apa-apa minta yang udah beres. Satunya lagi kelewat kalem tapi kalau ngelakuin apa-apa gak pernah bener." Ningning terkekeh pelan, sudah lima tahun setelah ia menikah dengan Kun dan Ningning lebih banyak menghabiskan waktu untuk merawat Kun juga keluarga Kun, mengharuskannya tinggal di rumah mertua dan sangat jarang untuk pulang ke rumahnya. Bahkan Ningning jarang bertukar kabar denga si kembar karena si kembar Jaemin dan Jeno sedang sibuk dengan kuliah mereka. Sekalinya mereka bertukar kabar Ningning malah mendapat kabar kalau kedua adiknya itu akan pergi ke Australia untuk melanjutkan pendidikan S2 mereka disana. Jujur saja Ningning sedikit iri dengan kedua adik kembarnya itu, mereka bisa melanjutkan kuliah mereka keluar negri padahal itu cita0cita Ningning sejak lama, tapi takdir berkata lain, Ningning dijodohkan dengan Kun yang usianya lima tahun lebih tua darinya karena saat itu perusahaan orang tua Ningning bangkrut dan hanya dengan menjodohkan mereka saja keluarga Ningning tidak akan jatuh miskin. Bahkan semua biaya kuliah si kembar di Korea di tanggung oleh Kun, tapimtidal untuk biaya kuliah mereka di Australia, si kembar memang pintar dan mereka mendapat beasiswa bahkan sampai tidak harus mengeluarkan uang sedikitpun utntuk biaya kuliah juga tempat tinggal mereka disana, asalkan nilai keduanya harus selalu bagus.

"Adek-adek kamu lucu-lucu sayang, baik-baik juga sama kayak kakaknya." Ningning masih bersyukur karena meskipun dijodohkan suami juga mertuanya sangat baik padanya, tidak pernah menuntutnya berlebihan maka dari itu Ningning jadi sungkan pada keluarga Kun dan dengan senang hati menetap dikediaman Kun tanpa ada niat untuk pulang ke rumahnya. Ningning merasa keluarga suaminya itu jauh lebih baik dari kata baik itu sendiri.

"Makasih ya mas, udah ngasi kehidupan yang layak buat aku sama adek-adek aku." Ningning menyenderkan tubuhnya pada sandaran kursi, merebahkan sedikit posisi kursinya untuk membuat perutnya tidak tertekuk dan terasa lebih nyaman. Kun tersenyum, tangan kanannya mengelus perut buncit Ningning sayang, tidak terasa setelah penantian selama lima tahun akhirnya anak yang ia tunggu-tunggu akan segera lahir, bahkan dapat kembar. Beruntung

Bunny #cute_and_so_sexyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang