[CHASING IDOL by SADNESS SECRET]
"Rasa Penasaran Adalah Tahap Awal Dari Jatuh Cinta"
....
"Capek banget ospek mulu. Lagian ga bikin langsung pintar juga," keluh seorang wanita dengan rambut hitam pekat yang terkena sinar matahari pagi.
"Udah jangan ngeluh mulu. Entar telat lagi," balas Nora, wanita yang identik dengan rambut blonde-nya.
Pagi yang cerah dengan warna orange yang jelas di udara, dua wanita yang baru memasuki dunia perkuliahan menaiki mobil. Mereka sangat menantikan hari dimana orientasi mahasiswa baru selesai. Dan hari itu adalah hari ini. Mereka berdua sudah bosan menggunakan pakaian hitam putih dan lelah dengan banyak kegiatan orientasi.
Mobil berwarna putih itu pergi meninggalkan rumah, melewati kawasan rumah mewah.
"Nora, tolong awasin Aleena. Jangan sampai dia kabur lagi dari kegiatan orientasi," ucap David, yang sedang menyetir. Ia takut putrinya akan berulah lagi.
"Om tenang aja. Kali ini Aleena ga akan hilang dari pandangan Nora," balas Nora dengan penuh kesungguhan.
"Aleena ga akan kabur kok," timpal Aleena, datar.
Wanita dengan paras mempesona, rambut hitam pekat panjang, mata lebar, dan senyuman yang indah. Dia Aleena Balleza, seseorang yang telah dicap sebagai wanita paling cepat bosan. Segala hal di matanya tak ada yang menarik. Kecuali olimpiade yang sangat menantang setiap dilakukan. Hanya buku dan musik yang bisa membuatnya bertahan dalam waktu yang lama.
Saking cepat bosan, Aleena tak pernah melakukan satu kegiatan lebih dari satu jam. Itu membuatnya tak suka menonton drama series, berada di satu tempat dalam waktu lama, atau hal lain yang menyita waktu. Tetapi dibalik itu, dia suka sekali tidur. Walaupun membuang waktu, tetapi Aleena suka tidur karena saat bangun energinya akan terisi penuh. Dengan begitu dia bisa melakukan banyak hal.
Sementara itu, berbeda dengan Aleena, Nora Sienna adalah seseorang yang suka melakukan satu hal dalam waktu yang lama. Dia suka menonton drama series, menjahit, mendekorasi, dan hal-hal yang bertolak belakang dengan Aleena. Kesamaan mereka hanya terletak pada jurusan kuliah yang di ambil, suka makan, dan hobi membaca. Walau begitu, mereka bisa bersahabat selama bertahun-tahun.
"Udah rame yah," gumam Nora, saat melihat ke arah luar jendela mobil.
Mobil berhenti di depan gedung tempat orientasi.
"Bye pah," pamit Aleena.
"Hati-hati om," ucap Nora.
"Kalian baik-baik yah," balas David.
Kedua wanita itu kemudian berjalan memasuki gedung tempat orientasi. Aleena berjalan dengan santai, ia sungguh tak antusias dengan kegiatan orientasi. Itu karena sangat membosankan, bahkan banyak mahasiswa baru yang tertidur saat kegiatan berlangsung.
Walau begitu, Aleena tetap mengikuti semua ketentuan orientasi. Mulai dari semua penugasan yang Aleena selesaikan dengan sungguh-sungguh, hingga hadir di semua kegiatan dengan pakaian dan atribut yang sesuai. Meski ia pernah meninggalkan ruangan di tengah kegiatan sekali.
"Al, katanya hari ini bakal diumumin peserta paling aktif selama orientasi tau," ucap Nora. Mereka berdua masih berjalan untuk mencari kursi kosong.
"Ouh... itu mungkin aku?" balas Aleena. Matanya sedikit berbinar, membayangkan jika ia benar-benar mendapatkan penghargaan itu.
"Sang gila piala mulai lagi," ucap Nora, senyuman meledek.
"Kalaupun bukan aku, pasti dia cuma hoki aja," kata Aleena.

KAMU SEDANG MEMBACA
Chasing Idol [END]
Lãng mạn[Mencintai dan Mengejermu Secara Ugal-ugalan] . Aleena Balleza adalah sosok yang sempurna, cantik, pintar, dan berpendirian kuat. Prestasinya yang gemilang dan pesonanya membuat banyak pria terpikat, hingga ia menetapkan satu prinsip: pria yang meng...