Tandai fypo.Acara pernikahan adara dan afan berjalan dengan lancar kini sepasang kekasih itu sah menjadi sepasang suami istri, kini adara tenga menghantarkan mala dan putrinya ke sebuah rumah, rumah yang sempat adara tinggali setelah pergi dari rumah mamanya, rumah itu adara beli atas nama mala dan hari ini adara akan menyerahkan rumah itu pada sang pemiliknya.
"Ini kunci rumahnya la.." Ucap adara dengan memberika kunci rumah itu pada sang adik
Mala mengangguk, "Thank dar.." ucap mala
"Hmm sama-sama, ini rumah gue beli emang khusus buat lo walau gak besar." Tutur adara
"Ini sudah cukup besar dar lagian kita cuma sementara di sini karena lusa akan kembali ke london.." tutur mala
Mata adara membelalak, "Lo gak selamanya disini la? Lo bakalan balik lagi ke london?" Tanya adara bertubi-tubi
Mala mengangguk, "Hmm"
"Plis la jangan balik ke london lagi, gue masih kangen sama lo.." lirih adara
"Maaf dar gue gabisa disini terlalu lama gue takut, gue takut luka lama kembali lagi." Tutur mala
"Tapi--"
"Gue ke sini cuma mau ngehadiri pernikahan lo dar gue gabisa terlalu lama disini lo tau sendiri di sini terlalu banyak luka buat gue." Potong mala
'Jadi mama bakal balik ke london lagi? berarti kei juga dong? Ih jadi kei ga bisa temu'i papa lagi dong..' gadis kecil itu membatin
"Oke kalo itu keputusan lo gue gak bisa maksa, tapi lo sering-sering main ke indo ya la.." lirih adara
Mala tak menjawab namun ia menganggukan kepalanya.
"Hmm kalo gitu gue balik duluan ya soalnya afan nelpon terus nih." Tutur adara
Mala mengangguk, "Cepet bikinin kei adik ya!" Ujar mala di sertai kekehan.
Pipi adara bersemu merah kala itu, "Apaansih la, udah ah gue mau pulang gabener lama-lama disini.."
"Yeh, bilang aja gasabar ketemu sama paksu-NYA."
"ITU LO TAU.." Pekik adara disertai tawanya
"Dada kei aunty balik dulu ya!" Sambung adara
"Dada aunty.."
Keesokan harinya pukul 08:30 pagi kini mala dan putrinya tenga berada di pusat perbelanjaan karena persediaan makanan di rumah pemberian saudarinya itu tidak ada sama sekali sehingga mala memutuskan berbelanja di pagi hari ini.
"Mama kei mau es krim! Bolehkan?" Tutur gadis kecil itu
Mala mengangguk, "Tapi satu aja ya ga boleh lebih dari satu.."
"Siap mamacan.." tutur keisya dengan berlari menuju tempat es krim
Mala menggelengkan kepalanya kala melihat tingkah sang anak semakin hari semakin menjadi-jadi, mamacan? Apa coba artinya mala di buat pusing dengan panggilan-panggilan aneh dari sang anak.
Mala melanjutkan kegiatan memilih belanjaannya lagi namun ia masih bisa memantau keberadaan sang anak yang memang tak jauh dari posisinya saat ini.
Srap
[Hallo teman..]
Keisya di buat terkejut oleh teman hantu kecilnya yang datang secara tiba-tiba
"Masha bisa gak sih kalo datang itu ucapin salam? Kalo kei jantungan gimana?" Gadis kecil itu bergerutuk pelan takutnya semua orang memandangnya aneh
KAMU SEDANG MEMBACA
Mala Dan Dunianya
RomanceSeorang gadis cantik yang terlahir dengan kelebihan yang ia milikih harus mampu bertahan hidup dengan caci makian orang-orang sekitarnya. Terlahir dengan kelebihan bukan maunya mala ia juga ingin hidup normal, layaknya manusia biasanya namun apalah...