Yoojung dan Sohyun baru saja kembali dari mansion utama. Keduanya kembali ke ruang rahasia untuk melakukan pekerjaan mereka
Satu pesan misterius, tiba-tiba masuk kedalam email Sohyun. Pesan itu cukup membuatnya bergetar ketakutan
"Wae?" Yoojung menatapnya selidik
Yoojung pun mengalihkan perhatiannya pada layar laptop. Ia tak kalah terkejut melihat pesan itu
"Eonni, bagaimana ini? Bukankah Changbin sudah membunuhnya? Bagaimana bisa?"
"Dia lemah saat ini. Ada banyak waktu untuk kita melenyapkannya"
"Tapi... Aku tau betul bagaimana orang itu. Dia sangat berambisi menguasai kita. Apalagi setelah dia berhasil membunuh Minhyun. Ku rasa, dia memiliki seribu nyawa"
Yoojung memeluk Sohyun yang mulai terisak
"Kita tidak perlu khawatir, ok? Anak-anak pasti tidak akan tinggal diam. Aku akan segera memberi kabar ini pada Minho"
Sohyun mengangguk
**********
"Felice!!!"
"Oh? Hai Yeji!"
Felice baru saja keluar dari kelasnya dan Ia disapa oleh teman dari kelas lain
"Hari ini kau pulang dengan kakakmu yang mana?"
Felice memutar matanya, "Kau selalu saja mengabsenku seperti ini"
"Oh ayolah~ aku hanya ingin cuci mata~"
Felice berdecih, "Kak Hyunjin yang akan menjemputku"
Yeji terbatuk dan nyaris menyemburkan air yang Ia minum. Ia mendelik tak percaya menatap Felice
Felice dan Yeji memang dekat sejak memasuki bangku SMA. Yeji adalah putri dari salah satu rekan kerja Minho. Yeji sedikit banyak tau tentang bagaimana kehidupan Felice, pun sebaliknya. Yeji satu-satunya sahabat Felice yang paling Ia percaya
"Kau... Baik-baik saja?" Yeji menempelkan tangannya di dahi Felice
"Ck! Apa sih? Aku baik- baik saja! Ah, itu Kak Hyunjin"
Felice sedikit berlari menghampiri mobil sport hitam yang berhenti tepat di depan gerbang. Yeji dengan cepat menoleh dan Ia benar-benar menganga lebar. Kaca mobil yang sedikit terbuka itu menunjukkan siapa yang ada didalamnya. Dan benar saja, Hyunjin lah orangnya
"Ah, padahal aku sedang ingin melihat Kak Bangchan hari ini" gumamnya. "HWANG FELICE!! KAU BERHUTANG PENJELASAN PADAKU!!" teriaknya saat mobil sport itu melesat meninggalkan sekolah
Di dalam mobil. . . .
Felice dan Hyunjin berbagi cerita. Felice lah yang paling banyak menceritakan kegiatannya di sekolah. Hyunjin juga bercerita kalau Ia bosan dirumah, dan memutuskan mengajak Felice jalan-jalan sepulang sekolah. Untungnya Bangchan mengizinkan. Dan tentu saja dengan pengawalan ketat tanpa mereka sadari
"Kakak mau mengajakku kemana? Apa kakak mengingat suatu tempat?"
"Sejujurnya, aku tidak mengingat tempat manapun. Tapi sekarang serba canggih bukan?"
"Ah, benar juga. Jadi?"
"Kakak ingin mengajakmu ke Namsan Tower"
Felice tidak dapat menahan kegembiraannya. Ia bersorak dengan senang. Hyunjin hanya tertawa ringan melihat adik remajanya itu
Di lain tempat. . . . .
"Namsan Tower, ketua!"
"Aku tau, tetap awasi mereka dan jangan gegabah. Hyunjin masih belum pulih total. Tambah personil di tiap titik Namsan Tower"
KAMU SEDANG MEMBACA
RENEGADES • HYUNLIX GS
Fanfiction𝑲𝒆𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑𝒂𝒏 𝒆𝒎𝒑𝒂𝒕 𝑯𝒘𝒂𝒏𝒈 𝑩𝒆𝒓𝒔𝒂𝒖𝒅𝒂𝒓𝒂 ㅡ𝑴𝒂𝒇𝒊𝒂 𝒑𝒂𝒍𝒊𝒏𝒈 𝒌𝒆𝒋𝒂𝒎 𝒅𝒊 𝑲𝒐𝒓𝒆𝒂 𝑺𝒆𝒍𝒂𝒕𝒂𝒏, 𝒕𝒆𝒓𝒑𝒂𝒌𝒔𝒂 𝒔𝒆𝒅𝒊𝒌𝒊𝒕 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒂𝒍𝒂𝒎𝒊 𝒑𝒆𝒓𝒖𝒃𝒂𝒉𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒔𝒆𝒏𝒈𝒂...
