Mingyu yang menjabat sebagai Wakil Presiden yang sibuk atas amanat yang diberikan oleh sang kepala negara serta pilihan rakyat dalam menjaga negara ini, yang membuat dirinya sibuk dengan urusan negara yang tidak akan habis .
Suatu ketika saat ia da...
Sudah 2 bulan kepergian jungwo dan kehidupan keluarga mas wapres penuh dengan tawa dan kebahagiaan yang terpancar dimana Alvarez menjadi obat lelah bagi keluarga Mingyu dimana, Alvarez sering menginap di rumah kakek dan neneknya atau di rumah Irene, membuat Mingyu tidak memiliki waktu dengan putranya.
Hari ini Mingyu baru balik dari luar kota dan ia tersenyum melihat putranya bermain bersama dengan Baby Aryan, Baby Aryan yang sudah bisa berjalan membuat Alvarez tertawa bahagia bermain dengannya.
"Aryann.. Mas ada bola lohh " Ucap Alvarez sambil memegang bola angin membuat baby Aryan berjalan ke arah Alvarez dan berusaha mengambil bola tersebut di tangan Alvarez.
"Khakahakahakahakah " Tawa Alvarez yang membuat baby Aryan ikut tertawa.
"Assalamu'alaikum ayahh pulangg " Ucap Mingyu membuat Alvarez menoleh ke arah Mingyu
"Waalaikumsalam ayahhh " Jawab Alvarez dan berlari ke arah Mingyu dan memeluk sang ayah,
"Mas kangen sama ayah " Ucap Alvarez
"Ayah juga kangen sama mas " Jawab Mingyu.
"Aryann sini nakk " Ucap Mingyu merentangkan tangannya membuat baby Aryan berlari ke arah Mingyu dan memeluk Mingyu. Baby Aryan menginap di rumah wonwo karena Seungcheol tengah ke timur Tengah untuk menghadiri rapat dengan pemimpin dunia lainnya.
"Ibunya nggk dipeluk sama adek nihh " Ucap wonwo yang keluar dari kamar habis mandi.
"Sini ibuuu ayah peluk " Jawab Mingyu melepaskan pelukan kedua anaknya dan memeluk wonwo
"Kangenn " Ucap wonwo
"Sama ayah juga kangen sama ibu dan adek " Jawab Mingyu sambil mengelus perut wonwo yang memasuki usia kandungan 5 bulan.
Setelah kegiatan kangen - kangennya dan hari yang semakin malam dan juga udah masuk waktu istirahat. Alvarez dan Baby Aryan yang masih tertawa karena menonton kartun yang ditayangkan melalui proyektor
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Alvarez yang fokus menonton sedangkan baby Aryan yang berdiri dengan ke kepoanya kenapa dinding ini bisa keluar animasi. Mingyu yang melihat ketenangan anak-anak ini membuat dia adem dan merasa hangatnya rumah, karena beberapa minggu belakang, ia jarang bertemu dengan putranya karena selalu diculik oleh keluarganya.
"Mas sama Aryan, sekarang tidur nggk boleh nonton. Besok ada waktu buat nonton sayang" Ucap Mingyu membuat kedua anak tersebut menoleh dan mengiyakan perkataan Mingyu.
"Iya ayahh " Jawab Alvarez dan mengambil posisi nyaman untuk tidur, wonwo yang masuk ke dalam kamar untuk memberi baby Aryan susu.
"Aryan ambil posisi nak, ibu udah buatin susu sayang " Ucap wonwo membuat baby Aryan tersenyum dan merebahkan diri disamping Alvarez.
"Anak pinterr, anak sholehh " Ucap wonwo dan memberikan sebotol susu kepada Aryan.
"Sekarang do'a dulu sebelum tidur, tangannya gimana mas? " Tanya wonwo dan Alvarez udah menagkupkan kedua tangannya dan wonwo membacakan doa sebelum tidur.
