BABY UJIN (rinjin)

chap 13

Rinz yang tidak pernah ngerem setelah balapan itu dimulai dia selalu mendominasi balapannya dibanding kan dengan pai.

Sampai pada sebuah tikungan rinz tetap melajukan motornya sampai ia sadar ada oli yang tersebar di jalurnya.
Ban motornya yang terkena oli itu pun tergelincir dengan kencang ditambah dengan kecepatan motornya saat balapan tadi.

"Akhhh" Teriak rinz saat badan nya menghantam aspal dengan kencang.
Pai yang melihat itu berhenti, dia tidak ingin menang karna lawan nya terjatuh dirinya ingin menang secara adil.

Pai berhenti dan menghampiri rinz yang tergeletak di pinggir jalan,
Melihat darah yang tercecer membuat pai semakin panik.
Kenapa bisa begini??
Bukankah setiap balapan jalurnya akan diperiksa terlebih dahulu.

"Oi, kek mana ini anj" Panik pai melihat ke kanan kiri tidak ada orang yang lewat.
Setiap balapan handpone milik peserta pasti tidak boleh dibawa.

Pai kebingungan sekali sampai akhirnya ada anggota geng tron yaitu xorizo yang lewat di jalur tersebut.
"Woi tolongin" Teriak pai sambil melambaikan tangan meminta tolong ke arah xorizo.
Melihat itu xorizo langsung menghubungi idok.

,📞idok hoshi

Idok"oi napa"

Xorizo "ini ketua lo keknya jatoh pas balapan ini, disini juga ada si pai. Cepetan sekalian panggil ambulance keknya parah ini"

Idok "kenapa anjing"

Xorizo "pokoknya lo ke km20 sekarang"

Xorizo memutuskan panggilan itu sepihak dan memeriksa luka rinz yang cukup parah itu.
Sedangkan pai melihat ada bekas jejak dari ban motor rinz.
Sampai ia temukan oli di jalur balapan milik rinz.

Pai sedang menahan amarahnya.
Apa ini?? Apakah ada yang ingin membantu nya menang dengan cara tidak adil seperti ini. "Bangsat" Lirih pai.

Di lain sisi idok dengan panik menceritakan hal yang ia tahu dari xorizo tadi.
"KOK BISA ANJING, ADA YANG MO MAEN MAEN KAH INI" Ucap skylar dengan nada tingginya membuat semua orang yang ada di arena itu melirik ke arah kumpulan geng hoshi.

Di saat yang lain dipenuhi emosi dan amarah, hanya hazle yang ingat untuk memanggil ambulance.
Dan akhirnya dia lah yang membuka pembicaraan positif.
"Gua udah panggil ambulance, udah ayok kita ke sana dulu kasian bang rin" Ucap hazle

Tanpa menjawab lagi mereka dengan kompak langsung menaiki motor mereka masing masing.
Saat sampai mereka dikejutkan dengan bercak merah yang berceceran di aspal.

"Woi rinz" Teriak skylar, mereka semua lari menhampiri ketua geng hoshi itu.
"Rinz gilak lek, ini emang ga ada yang meriksa jalur balap dulu apa" Ocehan dyren terdengar.
"Enggak,, setiap ada balapan pasti arena itu bersih, gua yakin ada yang sengaja numpahin oli disitu" Ucap hazle, setelah itu ia memberikan tatapan tajam pada pai.

"Sumpah gua ga tau apa apa anjing kalo emang suruhan gua kenapa gua malah nolongin dia memek" Jelas pai, takut dituduh soal oli itu.

Sementara nnael yang melihat itu tersenyum miring tapi di dalam hatinya ia juga takut pada pai, jika suatu saat dia ketahuan berkerja sama dengan yawi, dia akan siap menerima konsekuensi apapun dari pai, asalkan jangan meninggal kan alter gengs, karna geng itu juga seperti rumah baginya.

Setelah beberapa saat terdengar sirine ambulans yang mendekat, dyren dan skylar segera membantu rinz untuk berdiri, setelah rinz masuk ke ambulans itu yang lain pun mengikuti dari belakang.
Kecuali pai.

"Gua ga ikut dulu, temen temen gua masih di arena, gua kesana aja" Ucap pai. Ke empat orang itu membalas dengan anggukan, karna kelakuan pai yang tidak menunjukan kalau dia adalah pelaku nya, membuat ke empat orang itu meredam amarah nya.