The Heirs

Lembaran ke-32

Atmosfer di dalam istana Arden begitu pekat akan rasa panik. Alarm tanda bahaya terdengar meraung-raung membuat suasana kian mencekam.

Ekspresi wajah Yifan begitu gelap serasi dengan aura suram yang terpancar dari tubuhnya. Tidak ada satupun yang berani mengajaknya bicara meski itu adalah Sun Kyun, ayahnya sendiri.

Segera setelah mengetahui berita kaburnya Sung Hoon dari penjara, Yifan dan Tao lekas bergegas pergi ke lokasi, melupakan bahwa keluarga calon besan masih ada di sana.

Acara lamaran bahkan belumlah selesai mengingat mereka belum mendiskusikan tentang tanggal pernikahan.

Namun Yifan sudah tidak bisa memikirkan hal lain. Yang ada di kepalanya sekarang adalah bagaimana cara menemukan Sung Hoon dan membawanya kembali ke istana.

Joon Ki yang melihat sikap Yifan sepenuhnya mengerti. Karena jika ia ada di posisi Yifan sekarang, mungkin Joon Ki juga akan melakukan tindakan tidak jauh berbeda.

Masih ada hari lain untuk membicarakan tentang pernikahan Baekhyun dan Kyungsoo. Yang terpenting sekarang adalah menyelesaikan masalah besar yang ada di depan mata.

Dengan suka rela, Joon Ki menawarkan bantuan untuk mencari keberadaan Sung Hoon. Baekhyun bahkan tidak keberatan untuk turun tangan secara langsung dalam pengejaran mantan menteri pertahanan tersebut.

Namun semua niatan baik itu Sun Kyun tolak dengan halus, sebab ini adalah masalah internal Kerajaan Arden. Sun Kyun tidak ingin jika keterlibatan Lonsdaleite justru malah akan membahayakan keselamatan mereka.

"Jika ada apa-apa segera hubungi aku, arraseo?"

Kyungsoo yang saat ini wajahnya dalam tangkupan tangan Baekhyun, mengangguk.

"Kalian juga hati-hati di jalan. Segera kabari aku saat sudah sampai."

"Nde."

Baekhyun mengelus kedua pipi berisi Kyungsoo yang sekarang berwarna merah muda bak buah peach.

"Aku pulang, ya?"

"Hng!"

Kyungsoo kembali mengangguk.
Baekhyun mendekatkan wajahnya dan memberikan ciuman perpisahan di kening si pemuda manis.

"Love you."

Bisik sang Putra Mahkota setelah ciuman mereka berakhir.

Pasangan love bird itu pun berpisah. Baekhyun mengikuti kedua orang tuanya masuk ke dalam mobil.

Iring-iringan mobil keluarga Kerajaan Lonsdaleite mulai terlihat meninggalkan halaman istana Arden.

Sun Kyun ditemani Junmyeon dan Kyungsoo terlihat masih berdiri di teras depan menunggu hingga mobil yang membawa Joon Ki dan keluarganya menghilang dari pandangan.

Di tempat lain, Tao dan Chanyeol tengah menyusuri hutan Andranes. Mata mereka dengan awas meneliti setiap gerak gerik bahkan bayangan yang ada di sekitar mereka. Kekuatan pendengaran mereka pun juga dipertajam guna mendapatkan suara langkah lari dari Sung Hoon.

Beberapa anak buah telah Tao sebar ke beberapa titik untuk menghentikan pelarian Sung Hoon.

Berdasarkan kesaksian para penjaga yang memergoki aksi Sung Hoon, setelah pria itu berhasil memanjat dinding penjara, ia kemudian masuk ke dalam hutan Andranes.

Langkah Tao dan Chanyeol sudah hampir sampai di pusat hutan Andranes. Namun anehnya ia tidak mendapatkan setitikpun jejak Sung Hoon di sana.

Anak buah Tao juga melaporkan hasil yang sama. Begitu juga dengan yang Tao tugaskan untuk menyisir area sungai Prospero. Tidak ditemukan satupun jejak dari mantan menteri pertahanan tersebut.