Lembaran ke-27

70 17 2
                                    

"Ya! Itu yang dia katakan! Bagaimana Kakek bisa tahu? Itu berarti Kau pernah melihat lukisan itu sebelumnya?"

Sun Kyun tersenyum lalu menggeleng.

"Belum? Lalu bagaimana Kakek bisa tahu apa yang dia ucapkan?! Jadi lukisan itu benar-benar bicara padaku? Aku tidak gila, kan Kek?! Tapi bagaimana dia bisa muncul dengan tiba-tiba? Bagaimana bisa, Kek?!"

Kepala Kyungsoo rasanya akan meledak dengan banyaknya pertanyaan yang tersimpan di dalamnya. Pemuda manis itu menatap Sun Kyun yang tertawa geli dengan tatapan putus asa.

"Kyungsoo-yah, aku memang belum pernah melihatnya, tapi aku sudah menduga hal ini pasti akan terjadi. Pegasus, hanya akan menampakkan diri pada seseorang yang mewarisi kekuatannya dan orang itu adalah kau. Aku yakin Yifan pasti sudah menjelaskan pada kalian dari mana kekuatan kalian berasal, kan?"

Chanyeol dan Kyungsoo mengangguk.

"Tapi Jika kau belum pernah melihatnya, bagaimana kau tahu yang dia katakan padaku?"

"Aku hanya beruntung karena tebakanku ternyata benar."

"Kek, Baekhyun juga melihat lukisan itu. Apakah itu berarti dia juga mewarisi kekuatan dari Pegasus?"

Sun Kyun tersenyum.

"Jika soal itu tanyakan langsung pada Baekhyun saja."

Jawaban Sun Kyun membuat Kyungsoo mengerutkan keningnya. Memang ada hubungan apa antara Baekhyun dengan Pegasus?

"Sudah, jangan terlalu dipikirkan. Pegasus sengaja menampakkan diri hanya untuk menyapamu, Kyung. Bukan untuk melakukan sesuatu hal yang buruk."

Keheningan muncul setelah ucapan Sun Kyun selesai di ucapkan. Kyungsoo larut dengan pikirannya sendiri, begitu juga dengan Chanyeol yang seolah teringat akan sesuatu.

"Eng-Kakek, aku jadi ingat sesuatu."

"Tentang?"

"Kekuatanku berasal dari Phoenix karena hewan itu adalah simbol dari Kerajaan kita dari sejak awal Arden berdiri. Dan kekuatan Kyungsoo berasal dari Pegasus. Tapi aku tidak menemukan hal apapun di Kerajaan kita yang berkaitan dengan hewan tersebut. Lalu apa hubungan kedua hewan itu sehingga Kyungsoo bisa memiliki kekuatannya?"

"Apakah aku bukan anak kandung Appa dan Eomma?"

Sun Kyun tertawa  mendengar ucapan ngawur Kyungsoo.

"Bicara apa kau ini, eoh? Tentu saja kau adalah anak dari putraku. Kau adalah cucuku, Kyungsoo."

"Lalu? Apa hubungannya Pegasus dengan Arden, Kek?"

Sun Kyun menghela nafas untuk menetralkan tawanya. Ia menatap puluhan burung yang tengah bertengger di dalam sarang mereka sambil tersenyum.

Matanya yang mulai nampak keriput terlihat mengeluarkan tatapan seolah ia tengah membayangkan sesuatu di dalam kepalanya.

"Aku akan menceritakan sesuatu yang aku harap nantinya bisa menjawab pertanyaan kalian."

Chanyeol dan Kyungsoo membuka telinga mereka lebar-lebar, siap untuk mendengarkan dongeng dari sang kakek.

"Phoenix dan Pegasus, keduanya adalah contoh dari banyaknya dewa yang menjelma dalam bentuk binatang. Keberadaan mereka di sini, karena diutus oleh langit untuk menjaga kedamaian dan ketertiban di dunia.

"Namun, sikap serakah yang ada di dalam hati manusia, telah merubah mereka menjadi iblis. Kecerdasan yang mereka miliki, justru mereka gunakan untuk memburu dewa-dewa dalam bentuk hewan mitologi untuk mereka konsumsi dagingnya dengan harapan bisa membuat mereka awet muda dan hidup abadi. Padahal itu semua hanya mitos belaka. Mereka yang memakan daging para dewa berakhir mati sia-sia.

The Heirs Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang