19

211 49 24
                                    







♧♧♧






Author pov

Mansion canny & asa

The next morning

06.45

Setelah pertengkaran kemarin, canny dan asa tidak tidur di satu kamar yang sama lagi. Tapi mereka kembali di kamar masing-masing, seperti dulu saat pertama kali mereka menikah

Dan sekarang canny tengah sarapan sendiri dengan terburu-buru, sebelum nanti asa bangun.

Dengan para maid di belakang canny yang hanya diam nemperhatikan tingkah tuan mudanya itu

"Tolong ambilin tas kerja saya di kamar saya yang lama" perintah canny dingin yang telah selesai makan dan sekarang tengah membersihkan mulutnya dengan tissue

"Ba..baik tuan muda" ucap maid itu sambil berlari karena takut mendengar suara canny yang lebih dingin dari biasanya.

Sedangkan canny hanya diam menatap lurus kedepan dengan pandangan yang sangat dingin"Nanti, setelah nyonya kalian bangun. Tolong beri dia makanan yang bergizi, dan terus dampingi dia kemanapun itu. Ngerti!!"tegas canny menatap sekilas maid itu, yang langsung dibalas anggukan oleh para maid disitu

"I..ni tuan tasnya" ucap maid itu memberikan tas yang tadi diminta oleh canny. Canny pun langsung memakainya disitu, dan setelah itu langsung pergi meninggalkan mansion

Dan tepat beberapa menit setelah canny pergi, asa pun terlihat baru saja turun dari kamarnya. Dengan masih memakai baju piyama kemaren malam, dan dapat dilihat mata asa sangat sembab. Dan sepertinya asa menangis semalaman

Asa pun langsung duduk di meja makan yang disana terdapat beberapa maid yang masih membersihkan bekas piring canny tadi

"Mana tuan muda kalian?udah pergi?" Tanya asa dengan suara dingin, namun tersirat perasaan penasaran disana

Maid yang sedang meletakkan beberapa makanan ke asa, menghentikan kegiatannya dulu. Untuk menjawab ucapan asa"Iya nyonya... tuan muda baru aja pergi" ucap maid itu sopan, dan setelah itu kembali meletakkan beberapa makanan ke asa yang hanya terdiam dan termenung di kursinya sendiri

Saat sedang melamun, tiba-tiba saja maid itu menyentuh pundak asa yang membuat asa terkejut, lalu secara reflek melihat ke maid itu"maaf nyonya muda...saya sudah buat anda kaget" ucap maid itu yang dibalas anggukan oleh asa"gak papa"balas asa yang membuat maid itu lega

"Nyonya muda mau makan apa? Biar saya ambilkan" ucap maid itu ke asa yang kembali melamun

"Terserah kamu saja" jawab asa yang sepertinya tidak asa semangat sama sekali

Maid itu langsung saja menuangkan nasi goreng beserta telur ceplok yang diatasnya diisi dengan beberapa sayuran seperti tomat, mentimun, dan juga brokoli. Dan untuk minuman, maid itu hanya memberi air putih hangat serta susu ibu hamil untuk asa.

Setelah menyiapkan itu, maid itu pun meletakkannya di depan asa yang hanya terdiam disana.

"Makasih" ucap asa singkat yang hanya diangguki oleh para maid itu. Mereka pun kembali berdiri di belakang asa lagi

Sedangkan asa yang sebenarnya sangat amat tidak nafsu makan pun, dengan terpaksa menelan makanannya pelan. Sampai tidak terasa nasi goreng itupun habis beserta dengan sayurannya

Dan setelah itu asa pun meminum air hangatnya sedikit, dan untuk susu hamilnya. Asa memandang susu itu dengan takut-takut, lalu dengan sekali tegukan asa pun berhasil meminumnya

I'm Not HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang