The proposal

23

"Bagaimana keadaan nya?" Seru Louis pada Justin yang baru ia temukan. Justin yang duduk di depan ruang operasi Kayla langsung menatap kearah Louis.

"Dia sedang di operasi. Aku tidak tau bagaimana keadaan nya sekarang, daritadi dokter tidak keluar dan aku tidak boleh memasuki ruangan nya." Jawab Justin. Louis mengusap wajahnya dengan kasar.

"Sebenarnya ada apa? Kenapa Kayla bisa sampai seperti ini?" Tanya Louis.

Ia mondar-mandir di depan ruang operasi, ia sangat khawatir pada Kayla.

"Aku juga tidak tau, Lou. Aku bertemu dengannya sepulang aku dari Club. Aku melihat dia sedang diganggu oleh pria bajingan di depan sebuah cafe. jadi aku dan bodyguard ku pun turun untuk menyelamatkan Kay. Saat aku menarik Kay dan membawanya untuk pergi dari sana, ada satu orang yang menusuk punggung Kayla dengan pisau. Kayla pingsan dan mereka semua kabur."

Louis tercengang mendengar penjelasan dari Justin.

Kayla diserang di depan cafe,

Dan itu berarti, kejadian itu terjadi karena Kayla menunggu Louis di depan sama sendirian.

Louis merasa sangat bersalah pada Kayla.

Louis merasa bahwa ini semua salahnya, ini semua terjadi karena dia,

Jika saja Louis menepati janjinya pada Kay, saat ini Kayla tidak akan terbaring tanpa daya di atas meja operasi.

Jika saja Louis tidak terbujuk rayuan Eleanor,

Kayla tidak akan menderits seperti ini.

Louis berjalan mendekati pintu ruang operasi dan menyandarkan kepala nya disana.

Louis berdoa dalam hati dan meminta pertolongan dari Tuhan,

Louis bersumpah bahwa dia akan berubah, dia akan memperhatikan Kayla dan tidak akan menyia-nyiakan gadis itu lagi.

"I'm so sorry, Kayla..." Bisik Louis dengan mata yang terpejam.

Jika ada sesuatu yang buruk terjadi pada Kayla,

Louis yakin bahwa dia tidak akan bisa memaafkan dirinya sendiri.

****

"Louis?"

Louis yang terlalu lelah menunggu Kay sadar terbangun ketika mendengar suara seseorang yang memanggil namanya. Louis membuka mata dan berhadapan dengan sepasang mata coklat yang menatap matanya.

"Kayla! Thanks god you are awake!" Ucapnya lega. Dengan sangat hati-hati, Louis memeluk Kayla yang tidurnya menyamping agar tidak mengenai punggung nya.

"Jangan pernah membuatku takut seperti ini lagi, Kayla." Ucap Louis pelan. "Don't you freaking dare." Gumam nya.

"Aku baik-baik saja, Lou. Jangan khawatir." Ucap Kayla lemah. Louis menatap Kayla dalam-dalam, begitu pula sebaliknya.

Mereka saling tatap, hingga akhirnya Kayla tersenyum dan menyentuh pipi Louis dengan tangannya. "Aku senang kau baik-baik saja." Ucap Kay pelan.

"Maksudmu?" Tanya Louis bingung.

"Aku takut sekali ada hal buruk yang terjadi padamu sehingga kau bisa telat menjemputku." Ucapan Kayla yang disertai dengan nada kelembutan dan senyuman lemah nya itu membuat Louis semakin membenci dirinya sendiri.

Kayla mengkhawatirkan Louis.

Kayla takut Louis kenapa-kenapa,

Kayla menunggu Louis dan memikirkan keselamatan Louis,

Kayla takut ada hal buruk yang terjadi pada Louis,

Padahal pada kenyataan nya, Louis sedang bersenang-senang dengan gadis lain.

Louis merasa marah pada dirinya sendiri,

Bagaimana bisa dia terus menerus menyakiti gadis sebaik ini ?

"Maafkan aku, sayang." Bisik Louis. "Aku sedang membuat lagu tadi dan aku jadi lupa waktu. Maafkan aku.." Ucap Louis pelan.

Kayla tersenyum. "It's fine, Lou. Yang penting kau selamat." Ucapnya.

Louis terhenyak karena Kayla sebegitu mudahnya mempercayai ucapan penuh kebohongan Louis.

Kayla selalu mempercayai Louis, tapi Louis selalu mengkhianati kepercayaam gadis itu.

Kayla percaya pada Louis, bahkan mempercayai kebohongan nya.

"Aku tidak berani membayangkan bagaimana jadinya jika Kay mengetahui semua kebohonganku. dia pasti akan meninggalkan ku.." Ucap Louis dalam hati.

Louis menatap Kayla dengan perasaan yang bercampur.

Perasaan bersalah, perasaan kagum, perasaan kasihan, semua jadi satu.

Louis mencium bibir Kayla pelan,

Dan dalam hati meminta maaf untuk semua perbuatan nya pada Kayla.

Dan ia berjanji bahwa ini adalah kebohongan terakhir nya.

Louis berjanji pada dirinya sendiri bahwa dia tidak akan menyakiti Kayla lagi.

***

Sorry lama hehe

Semoga suka ya

Vote comment please :)