Chapter 6

1.1K 144 14
                                    


"Ehmm!!Ehhmmm!!"
aku terus memukul mukul tangannya.

Dia pun menarik tubuhku ke sudut ruangan lalu memaksaku berjongkok.

"Hey,siapa kau!" ,,tanyaku sambil menjauhkan diri darinya.

"Sstt...ini aku,thomas."

Hah?
mengapa dia bisa berada disini?
apa ia juga mendapat tugas dari Mrs.Isabelle?
Tapi kenapa harus mengendap ngendap?

Tiba-tiba...

Sreett...Sreett

Suara sesuatu yang diseret ke arah ruangan ini.

"Apa itu?" ,,tanyaku pada thomas.

"Sstt...Diamlah sebentar."

"Aku takut thomas."

"Peluk aku kalau kau takut."

Peluk?
enak saja.
Memang dia tampan,tapi aku tak mungkin memeluk sembarang pria.

"Ada orang disini?",,ucap seseorang di ambang pintu.

"Elizabeth?Aku tahu kau disini."

Itu Mrs.Isabelle.
Dia memanggilku ,apa harus aku menjawabnya?

"Jangan bersuara apapun,jangan melakukan pergerakan apapun." ,,bisik thomas

"Elizabeth?apakah kau sudah mengambil tugasmu?"

Aku dan thomas pun hanya diam dan jongkok di sudut ruangan.

"ELIZABETH!!" ,,teriak Mrs.Isabelle sambil menggebrak meja.

"Thomass..." ,,aku pun memeluknya.Terpaksa.

tanpa disadari,aku pun menangis di pelukan thomas.

"Tenanglah,kau aman bersamaku.",,ucap thomas sambil mengusap punggungku.

terdengar langkah kaki berat yang diseret.

"KELUAR KAU!" ,,teriak Mrs.Isabelle

Astaga
Dia membawa pisau
dan...hah?
sebuah gergaji?
untuk apa

"Aku hanya ingin jantungmu,Elizabeth." ,,lalu terdengar ia menangis tersedu sedu.

Jantungku?
apakah dia psikopat?

aku semakin mengeratkan pelukanku pada thomas.

terdengar langkah menuju tempatku dan thomas bersembunyi.

"Whoaa,ternyata kau disini sayangku." ,,ucap Mrs.Isabelle sambil mengayunkan gergaji kearahku.

tiba - tiba

DOR !!



sorry for typos
atau ketidak nyambungan yang terjadi

VOTE

COMMENTS

PLEASE

The Last Secret | Calum HoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang