8• Backstreet

362 26 2
                                    

Alzelvin Point of Views

Aku memang jarang muncul dalam cerita ini, mungkin hanya sebagai pajangan. Jadi, kalian pasti bingung mengapa aku terlalu agresif dengan Priza bukan? Aku akan menjelaskannya. Alasannya adalah karena aku mendapat tantangan dari teman-temanku, Deta dan Satria. Aku bercerita tentang aku yang menabrak bahu Priza tempo hari, lalu mereka membuat ide bodoh, yaitu bermain Dare or Dare, dan aku mendapat tantangan untuk melakukan pendekatan dengan Priza. Ya, walaupun sering ditolak oleh Priza, tapi aku penasaran juga kenapa ia tidak terpesona denganku, bukannya aku kepedean, tapi banyak yang bilang aku tampan, badanku atletis, pintar, dan sebagainya. Ia terlihat biasa saja ketika bersamaku, tidak gugup atau sebagainya, ketika ia tabrakan denganku pun, dia seperti orang kebanyakan.

Kemaren ketika aku menchatnya saja, dia hanya membalas menyapa sesudahnya hanya membiarkanku me-read balasan darinya. Memang hidupku terdengar tidak jelas, namun teman-temanku menganggap tantannku sudah terlaksana. Jadi, aku bisa tenang. Aku juga sudah mulai menjauh karena orang yang kucintai, pacarku, Sera, mendengar tentang aku dan Priza dan cemburu and you know lah what the girl do if they jealous. Ngambek. Aku tak mau bertengkar terlalu lama dengannya. Padahal aku lihat, ia bersahabat dengan Priza. Yap, selama ini aku dan Sera backstreet, hal ini hanya diketahui oleh beberapa temanku saja.

Sekilas tentangku. BHAY!

❌❌❌

Priza Point of Views

Hari ini aku kembali ke kampus sesuai jadwal, esok dan seterusnya aku akan mengikuti pelatihan lagi.

"Kok si Iden gapernah muncul lagi ya, Ra?" Tanyaku pada Sera.

"Iden siapa? Alzelvin?" Tanyanya balik.

"Iye, Alzelvin Chaiden. Itu yang kalo lo panggil siapa itu." Kataku pura-pura lupa akan panggilan lucu yang diberikan Sera, walaupun panggilanku juga tidak enak didengar namun setidaknya menurutku nama panggilanku lebih bagus haha.

"Jeje." Jawabnya sambil terkekeh.

"Panggilan kesayangan banget deh." Kataku.

"Ra, dicariin Evin." Timpal salah satu teman dekat Alzelvin, Deta.

"Eh iya." Jawab Sera, yang membuatku heran, sejak kapan mereka sepertinya dekat. Ia tidak pernah cerita.

"Hei, manis." Sapanya padaku.

"Kentut lo noh manis." Kataku sambil menaikkan bibir lalu meninggalkannya.

Sera pergi, sepertinya memenuhi panggilan Alzelvin.

"Eh, Det, tapi gue mau nanya." Kataku tiba-tiba saat Deta ingin melangkah pergi.

"Kenapa, manis?" Tolehnya sambil tersenyum devil.

"Gr, lo bilang itu lagi gue tonjok pake jurus karate gue." Ancamku geram.

"Sejak kapan Sera ama Alzelvin deket?" Tanyaku langsung agar dapet terhindar darinya.

"Lah lo gatau, sahabatnya apa bukan sih, mereka kan udah pacaran, backstreet, pas Alzelvin dapet tantangan dari gue ama Satria buat deketin elo kan, Sera cemburu mati-matian." Jelas Deta.

"EH. GOBLOK. TOLOL. STUPID DETA. NGAPAIN LO KASIH TAU PELE." Tau-tau Satria berteriak, sambil menoyor kepala Deta dan membawanya pergi.

Iya juga sih, aku dianggap sahabat nggak sih ama Sera, sampai aku tidak tahu kalau mereka pacaran, walaupun backstreet tapi menyembunyikannya dariku itu, terdengar mengecewakan. Tapi kasihan Sera karena ulah Deta dan Satria ia jadi menahan cemburu. Stupid Priza. Stupid Deta dan Satria. Especially, Stupid Alzelvin, udah tau aku bersahabat dengan pacarnya tapi ia malah menerima tantangan dari teman-teman bodohnya itu. Tapi aku beruntung mempunyai sahabat seperti Sera, ia tidak menyalahkanku dan tidak memperbesar masalah hanya karena cowok, aktingnya selama ini bagus. Mungkin nanti aku akan mengajukan banyak pertanyaan kepadanya.

❌❌❌

"Tadi Satria cerita katanya Deta keceplosan yang bilang ke elo tentang gue ama Alzelvin? Emang si pea." Bisik Sera.

"Iya, kenapa lo rahasiain ke gue sih, Ra?" Tanyaku sambil berbisik.

"Pengen backstreet aja."

"Cemburu ama gue ya waktu itu, tenang Ser, gue gak suka ama pacar lo, parah lo ke gue gak ngasih tau sekalipun backstreet." Tuturku.

"Iya, tau kali gue, Za, maapin napa ya." Katanya sambil menyenggol lenganku.

"Selau elah." Balasku lalu kembali fokus ke pelajaran.

◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾◾

A/N

👉 On mulmed is Cameron Dallas as Alzelvin Chaiden.

👉 Maapin kalo part ini cuman 600+ words. Gaada inspirasi.

Le-tititaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang