Saat hidup itu harus ada suka dan dukanya . saat kau mengalaminya maka itulah jalan kehidupanmu , so nikmati sajalah
- kutipan lady Elizia Katrina standburry douches of weddington
------------------**********-------------------"Kau sudah siap yah?" tanya Eliana sebari mendorong kursi roda ayahnya.
Ayah Eliana hanya bisa mengangguk
"Apakah operasinya lama el?" tanya ibu Eliana
"Sekitaran 2 jam bu. Oh ya tunggu disini ya bu, aku temanin ayah masuk.Eliana dan ayahnya di damping oleh seorang perawat masuk ke ruang operasi. Mereka ber2 masuk keruang persiapan operasi.
"Yah tunggu disini dulu ya. Mau ganti baju dulu" Eliana yang memutuskan untuj ikut masuk dalam operasi ayahnya segera mengganti bajunya."Wah El cocok juga kamu makek baju OK ya... Besok-besok disini ajah" kata dalah satu perawat di ruang operasi.
"Pak tu udah dateng bli? Tanya Eliana
"Udah ada di ok3 lagi nyiapain alatnya kayknya"
"Okeh deh bli, mau bantu dulu ya"Eliana memasuki ruang OK 3 yang akan digunakan oleh ayahnya
"Pagi pak tu" sapa Eliana
"Pagi El. Loh kamu ikut ok hari ini?"
"Ikut pak tu penasaaran"
"Jangan ampek pingsan ya. Bisa gawat ntar" kata pak putu yang sebari tadi sedang menata instrument. Operasinya
"Hehe lok udah gak kuat ntar aku keluar ajh pak tu, dokternya belum dateng ya pak ?"
" udah kayaknya El kamu temenin ayahmu aja dulu ntar lok udah siap semuanya tak panggil" kata pak putu
Eliana menganggukan kepalanya dan pergi ke ruangan pre-op tempat ayahnya sedang berbaring."Sabar ya yah, drnya belom dateng" kata Eliana
Ayah Eliana hanya mengangguk dan Eliana berpikir jika ayahnya hanya terkena sindrom gugup sebelum operasi.
"Pagi pak wayan hari ini sudah siap di operasi ya" kata dokter surya yang ada diseberang Eliana.
"Siap dok" kata ayah Eliana.
"Maaf dok saya ingin menemaninya apakah boleh" tanya Eliana
"Ayo masuk aja" kata dr surya meremehkan.
Mereka ber3 memasuki ruang operasi dan sudah ada 4 orang perawat yang akan membantu dr surya."Baik kita mulai operasinya" kata dr surya.
Eliana berdiri didekat pintu masuk agar tak menghalangi pekerjaan yang lainnya.
"El kita kekurangan orang bisa bantu jadi onloop? Tanya pak putu.
"Bisa pak tu tapi kalau salah ambil jangan di marah ya" kata Eliana yakin walau sebenarnya dulu ia juga sempat membatu beberapa operasi sebelum ruangan IBS terdiri dari banyak orang."Tolong carikan kasa dan kanul el" perintah salah satu perawat el pun dengan cekata mengambilnya ke luar.
Dan sesi menjadi onloop pun berlanjut sampai operasi ayahnya selesai
"Terimakasi" kata dr Surya tanda bahwa operasinya sudah berakhir.'akhirnya selesai juga' gumam El dalam hati dan ia menghembuskan nafasnya.
"Bisakah kau ikuti aku?" kata dr surya yang lebih terdenhar seperti perintah dari pada permintaan.
Eliana dengan patuh mengikuti dr. Surya menuju ruangan meeting room yang memang tak pernah digunakan kecuali jika ada operasi besar.
"Gimana dok" tanya eliana langsung setelah ia duduk
"Terimakasih atas bantuuanmu, mengenai ayahmu mungkin sebaiknya kita harus memantau tiap bulannya dan setelah operasi ini akan akan merawatnya di icu untuk melihat perkembangannya" jelas dr surya. Pembicaraan mereka terhenti saat seseorang tiba-tiba masuk keruangan itu."El bisa bantu jadi onloop lagi?" tanya pak putu
"Bisa pak tu"
"Dia ikut sama saya aja pak tu" saran dr. Surya'kok gue serasa jadi babu ya?' gumam Eliana.
"Oh gitu dok tapi renacanya dr David yang kekurangan onloop dok" elak pak putu lagi
"Aku akan bicara pada dr. David" kata dr Surya kemudaian meninggalkan ruangannya.
"Ayok el jangan melamun masih banyak operasinya" kata pak putu
"Bentar pak tu mau bilang ke ibu dulu kalau operasinya sudah selesai.Eliana segera memanggil ibunya yang terlihat ditemani oleh adiknya.
"Bu operasinya udah selesai ya, tapi nunggu ayah sadar dulu trus aku mau bantu dulu disini. Lagi kekurangan orang soalnya"
"Iya El oh ya ibu boleh masuk?"
"Boleh bu tapi adik kasik di . luar aja ya""Kak udah makan? Tanya adik eliana
"Belom dik, kamu beli makan gi ini uangnya" kata eliana sebari memberikan uang kepada adiknya.Eliana segera menuju ruang operasi lagi dan ia pun menerawang 'aku rasa akan menjadi hari yang panjang'
Lamunan Eliana dikejutkan oleh colekan yang datang dari belakangnya. Ia mendapati adik dari temannya Dyana yang menjadi dokter tulang termuda di rumah sakit ini namanya dr. David."Ada apa dr? Tanya Eliana
"Kak bantuin aku donk, aku risih ni sama teamku di sana, ntar habis ini kakak ke ok 6 ya. Aku tunggu pokoknya kakak harus ke sana" jelas dr David.
"Ehemm" sura deheman keluar dari hadapan Eliana
"Kau tak bisa membawa teamku kemana-mana dr David" seru dokter Surya.
"Anda sudah selesai dok" kata pak putu menyela
"Maatkan saya dok, tapi saya membutuhkan bantuan kakak saya" kata dr david sambil menekankan kata kakak dan langsung menarik Eliana keluar dari ruangan"Dav jangan pernah lakukan hal itu lagi kalau tidak aku akan menendang kakimu" ancam El secara berbisik
"Hehe maaf kak aku lagi butuh banget ni. Aku rela kok di tendang sama kak Dee tapi jangan kakak ajah ya soalnya tendangan kakak itu loh" kata david mempergakan sakit saat ditendang oleh Eliana."Udah ah cepet kita kesananya" kata Eliana.
Eliana di buat syok dengan team yang menemani David.
'panyesan aja si Dav kabur ternyata orang-orang yang ikut itu cewek-cewek genit semua dan hanya ada seorang perawat laki-laki yang sukanya godain cewek""Mari kita lakukan" kata David
"Kak El kok kesini sih?" tanya seorang disamping Eliana yang bernama yuki
"Perintah dari pak putu" jawab Eliana singkat.Eliana sebenarnya di sana hanya mendamping David karena banyak orang tau kalau Eliana adalah orang yang tegas jika sudah bekerja,
Setelah 2 jam berdiri operasi yang dilakukan oleh david selesai. David dan Eliana memutuskan untuk melihat keadaan ayah Eliana."Kasian ayah ya kak" kata David
"Semoga ini adalah hal terbaik untuk kesehatannya Dav " kata Eliana
"Aku pergi dulu ya kak, mau ngater kak Dee soalnya"
"Iyaw dav sana dah"
"Sekali lagi trimakasih atas bantuannya kak" kata David lagi dan Eliana pun memutuskan untuk beristirahat sebelum ayahnya di pindahkan ke ruang ICU.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sun Kiss
RomanceAku selalu menjadi pengagummu. Walaupun kau tak pernah menyadirnya dan karena aku tak mempunyai keberanian untuk menunjukannya aku pun menjauh darimu. Bahkan sampai saat ini pun melihat punggung mu saja sudah membuatku bahagia. Aku berharap suatu sa...