Hari ini sekolah libur sehingga aku dan Sa Rang hanya berada dirumah. Kedua orang tuaku pulang nanti larut hari ini.
Kita bermain monopoli, tanya jawab, menonton film, dan kegiatan lainnya yang tidak membosankan.
Sa Rang orang yang seru juga kalau diajak bermain. Otaknya selalu berjalan untuk berpikir panjang.
Dia kalau tertawa sangat lucu, apalagi kalau sudah sampai sakit perut karena tertawa. Dia memang anak yang manis.
"Shin Rae, Eun Rae eonni punya gitar kan? Kamu juga bisa main piano kan?" Tanyanya.
"Terus?" Tanyaku lagi.
"Kita main musik aja yuk.." Usulnya.
Aku pun mengganguk dan berjalan ke arah piano ibuku. Aku belajar bermain piano dari ibuku.
Sa Rang turun dari kamarnya sambil membawa gitar. Dia belajar gitar dari eonni.
"Oke, mau main lagu apa?" Tanyaku.
"Tahu lagu Two People O.S.T The Heirs gak?" Tanyanya.
"Tahu kok, mau main lagu itu?"
"Gak, lagu A Million Pieces aja.." Jawabnya.
"Terus apa hubungannya dengan lagu Two People?" Tanyaku dengan aneh.
"Gak apa-apa, cuman ngetes konsentrasi kamu kok hahaha!!" Dia pun tertawa.
Kita pun mulai memainkan lagu Two People.
Jichin haruga gago dalbich arae du saram hanaui geurimja
Nun gameumyeon jabhil deut aryeonhan haengboki ajik jeogi itneundaeSa Rang memang memiliki suara yang sangat indah.
Dia sejak SD memang suka menyanyi, sampai sejak SMP dia mengembangkan hal ini dengan mengikuti sekolah musik yang yayasan sekolah kita buat.
Dia juga pandai bermain gitar. Dia belajar bermain gitar sejak masih kelas 4 SD dengan eonni. Eun Rae eonni memang jago sekali bermain gitar.
Suara Sa Rang itu sebenarnya sopran, tapi terkadang dia sulit untuk menempatkan suaranya di dalam lagu. Itu yang membuatnya terkadang tidak masuk antara suara dan kunci alat musiknya.
~ ~ ~
"Shin Rae, aku mandi duluan ya.."
"Ya sudah, terserah kamu.. Mandi tinggal mandi aja sih..." Ujarku.
"Ya udah sih, gak suka banget.." Katanya sambil berjalan ke arah kamar mandi sambil membawa handuk.
"Jangan dibayangin.." Dia menunjukku dari pintu kamar mandi.
"Untuk apa?!?" Jawabku.
Akhirnya dia pun mandi. Akhirnya aku bisa tenang sebentar, Sa Rang itu sedikit cerewet.
Aku pun usil naik ke kamar yang di tempatinya sementara untuk melihat ada apa disana.
Kulihat kamar yang rapi, semua barang terletak ditempatnya. Meja belajar dan meja rias juga terlihat sangat rapi.
Tapi ada 1 hal yang membuatku penasaran. Ada sebuah buku di atas tempat tidurnya.
Aku pun duduk diatas tempat tidur dan mengambil buku itu.
"Dear Diary.. Ini buku diary Sa Rang..." Ujarku.
Buka gak ya? Tapi ini kan buku diary, peraturannya adalah jangan buka buku harian orang lain.. Ah tidak apalah ku buka sedikit...
Aku pun dengan iseng membuka buku diarynya. Ku lihat ada beberapa lirik lagu kesukaannya seperti lagu Thank You, A Million Pieces, Till I Reach Your Star, dan Don't Look Back.
Di dalam buku itu juga ada beberapa foto kita berempat dia tempel disitu. Dia juga menyisipkan gambar-gambarnya disitu.
Aku pun mulai membacanya.
Dear diary
Hari ini aku sangat senang, karena hari ini anniversary aku dan Shin Rae 2 bulan berpacaran. Di sekolah dia selalu bersamaku (kayak biasa sih, tapi dia selalu menggodaku) kemana pun aku pergi, kecuali ke toilet.
Dia terus saja menggodaku seharian ini, dan anehnya aku bisa luluh karenanya. Eun Sang dan Jae Young hanya melihat kita dengan iri (mereka memang masih belum memiliki kekasih hehe).
Dan hal yang lucu untuk hari ini adalah saat kita berkencan pada malam harinya. Kita makan di salah satu restoran yang dekat dengan wilayah tempat tinggal kita. Aku pun mengenakan pakaian casual tapi tetap menonjolkan sisi feminimku.
Aku tertawa saat melihatnya. Shin Rae memakai kaos pink cerah dan celana panjang berwarna putih. Dia terlihat lucu sekali, mungkin karena dia tahu kalau warna kesukaanku warna pink.
Tapi aku tetap senang karena hari ini aku bisa semakin dekat dengannya. Aku benar-benar mencintainya.
Prakiraan cuaca Kim Sa Rang:
Besok adalah hari yang cerah, matahari bersinar terang yang memberi manusia semangat hidup. Sama seperti hatiku yang berbunga-bunga untuk menjalani hari.
Aku pasti bisa menikmati hari besok dan menghadapinya. Aku yakin pasti bisa.
Ini adalah catatan diarynya saat anniversary 2 bulan kita. Aku memang sengaja memakai kaos berwarna pink karena aku tahu dia sangat menyukai warna pink.
"Hei! Gak sopan buka-buka diary orang!!" Tiba-tiba Sa Rang menampakan dirinya dengan rambut yang basah di depan pintu kamar.
"Ehm.. Aku cuman lihat sedikit kok.." Ujarku sambil memberikan buku diarynya padanya.
Aku pun pergi berjalan ke arah kamarku. Ku tutup pintu kamarku, lalu aku langsung tiduran di kasur. Aku pun mengeluarkan sesuatu dari kantung celanaku.
Surat cinta Sa Rang untukku yang disisipkan di dalam diarynya.
Surat cinta pertamaku untuk Shin Rae
Annyeong haseyo..
Tak pernah terbayangkan olehku kalau kita akan menjadi seperti ini. Aku sebenarnya sudah lama ingin menjadikanmu kekasihku, tapi aku tidak berani mengatakannya padamu. Tapi ternyata kamu malah sudah mengatakannya duluan sebelumku.
Aku merasa bahagia bisa bersamamu samapi sekarang ini. Aku merasa nyaman dan tenang saat bersamamu, dan aku ingin terus seperti ini.
Aku sangat mencintaimu Shin Rae, dan aku mempercayaimu. Aku tahu kamu pasti akan terus berusaha yang terbaik bagiku dan hubungan kita, aku juga akan terus berusaha.
Aku berharap hubungan kita bisa terus lancar sampai akhirnya kita berdua bisa menjadi satu. Dan aku juga berharap kisah cinta kita akan terus mendapatkan happy ending.
Dari kekasihmu
Kim Sa Rang
"Kamu bisa percaya padaku Sa Rang. Aku akan terus berusaha membahagiakanmu."
"Aku berjanji..."
~ ~ ~
What's up everyone?
Maaf ya kali ini updatenya agak lama..
Maklumin anak SMP ya..Terima kasih sudah membaca ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer Love
RomansaSa Rang, Shin Rae, Eun Sang, dan Jae Young adalah 4 sekawan sejak SMP. Sa Rang dan Shin Rae yang sudah terlebih dahulu bersahabat sejak mereka SD. Pada salah satu musim panas di masa SMA mereka, cinta mereka pun bersemi. Sa Rang baru menyadari kalau...