EPC :Nightmare Server

Episode 9 : Dinner

Phil POV

Hari ini, adalah hari yang paling menyibukkanku. Aku tidak tahu harus berpendapat seperti apa, pertama ada hacker yang membajak server ini, kedua griefer lepas kendali, dan yang ketiga adalah kedatangan hero yang terakhir. Aku tidak tahu kalau anak itu akan datang secepat ini, dan nampaknya dia bukan seorang player yang mudah di goyahkan.

Aku berjalan-jalan di halaman belakang yang penuh dengan pepohonan, tempat yang sunyi untuk berfikir. Bukan hanya para manusia itu yang bersiap untuk berperang dengan Entity, tapi aku juga harus bersiap untuk melawannya. Ku rebahkan tubuhku di rerumputan dan melihat ke langit yang biru agak ke oranyean.

"Aku tidak tahu, harus bagaimana..."

Langit semakin gelap, ku tutup mataku sebentar lalu tubuhku terasa ringan. Sebuah pandangan kembali melintasi mataku, aku melihat Entity dan Allmoz. Mereka nampaknya sedang berdiskusi, aku mengawasi mereka diam-diam. Tapi sayangnya Entity menyadari kehadiranku dan melemparkanku sebuah bola api. Dan saat itu juga aku terbangun, beruntungnya itu hanyalah mimpi.

Langit yang tadinya senja telah berganti malam, dan ini saatnya bagiku untuk menjaga basecamp ini. Aku bangun dan berjalan menuju area basecamp, ku susuri semua tempat satu persatu. Semuanya aman-aman saja, para penjaga masih bertugas dan merekapun jumlahnya masih lengkap.

"Hh, mungkin ada baiknya aku makan dulu dan istirahat. Kalau Entity datang lagi, aku tidak akan kalah olehnya." fikirku

Aku menaiki tangga di sayap kiri dan berjalan di jalan setapak menuju sayap kanan. Basecamp ini memang istananya para admin, mereka yang dulunya pernah singgah dan menjabat di server ini selalu merindukan basecamp ini. Bagaimana tidak, basecamp ini berbentuk istana yang besar dengan hiasan gold dan diamond block yang menawan. Halaman yang luas dan peralatan yang lengkap, juga daerah yang paling cepat mengalami 'Update Versi'.

Basecamp seperti ini hanya ada 4 di dunia dan Corona termasuk didalamnya. Tapi sayangnya, karena kemegahan inilah Entity datang dan menghantui server ini. Ke tiga server yang lainnya juga pernah di buat 'Fakum' olehnya, hingga mereka mengalami kerugian besar. Yeah, Entity memang hantu yang sempurna untuk sebuah server yang mendapat julukan sempurna.

Aku semakin dekat dengan sayap kanan, dan aku dapat melihat gambaran seluet seseorang yang berjalan menuju menara tempat kamarku berada. Aku tahu siapa dia, jadi kupercepat langkahku dan menegurnya saat sudah dekat.

"Kau sedang apa?"

"Phil?!" jawab Bayu terkejut "Ak... Aku cuma lewat kok. Ehheheh... Maklumlah aku baru abis jalan-jalan."

"Haha, apa kau lapar?" tanyaku basa-basi

"Um, yeah. Aku memang agak lapar."

"Mau makan bersamaku?"

"Ehh.... E... Emang boleh?"

Aku mengangguk pelan "Aku punya beberapa masakan di ruanganku"

"E... Eh.. Bukannya aku dilarang ke ruanganmu?!" jawab Bayu gugup

"Hhaha, ya tentu. Aku kan hanya mengajakmu makan di ruang makanku. Bukan di ruang pribadiku." balasku sambil menepuk bahunya

"O.. Ohh boleh lah... Kalau kamu ngajak makan.. Hhehe"

"Ayo!" ajaku

Bayu mengikutiku dan sesekali melihat kekanan dan kirinya "Semua yang masuk ke dunia Minecraft ini punya ceritanya masing-masing. Bagaimana denganmu?" tanyaku "Apakau mengingatnya?" tambahku lagi

"Um... Tidak. Aku tidak ingat apapun, bahkan aku tidak tahu kalau aku manusia." geleng Bayu

"Kau bisa ingat-ingat lagi?" tanyaku

"Em... Yang aku ingat kepalaku terbentur sesuatu."

'Oh, pantas kepalanya di perban.' gumamku sambil mengingat wujud asli dari Bayu "Apakah kau terjatuh? Atau terbentur atap?" tanyaku

"Entahlah." Bayu mengangkat bahunya

3rd person

Phil dan Bayu memasuki menara itu, kesan pertama Bayu saat memasuki ruangan milik Phil adalah klasik dan berunsur RPG. Sword dan Entchanment book terpajang di setiap sudut, texture pack yang ada pada ruangan ini menambah kesan petualangan ala RPG. Bayu melihat ke ruangan yang berlapiskan kaca, didalamnya ada beberapa macam pohon yang rindang dan gelap.

Di tengah ruangan ini terdapat sebuah meja kayu yang tidak terlalu besar. Tapi kiranya muat untuk lima orang.

"Jadi, apa kau mau pilih mushroom soup atau rabbit?" tanya Phil

"Mushroom kedengarannya enak." jawab Bayu

Bayu duduk di kursi dekat dengan sebuah lemari, lemari itu terlihat usang dan mulai rapuh. Entah apa yang ada di fikiran Bayu saat ini, ia terus saja menatap lemari itu sampai Phil datang membawa sup untuk makan malam mereka.

Dilain tempat tepatnya di ruang makan para admin, semuanya berkumpul dan bersiap untuk makan malam. Tetapi mereka menunggu Bayu untuk makan bersama.

"Dimana anak baru itu?" tanya LittleStub

"Entahlah, mungkin dia asik jalan-jalan." balas Allmoz

"Hha aku jadi penasaran sama anak baru itu." kata Ario

"Dia lumayan kuat kalau aku boleh bilang." timpal Erza "Dia berhasil mengejutkanku saat kekuatan pertamanya muncul." tambahnya

"Iya! Aku juga!" seru Tya dan Allmoz bersamaan

"Lama amay ya?" sela Ario

"Mungkin dia makan malam bersama Phil. Diakan pendatang baru." sahut Tya

"Yasudahlah, kita makan saja dulu." kata Allmoz

-Bersambung-