Episode 12 : Creeper Hybrid

89 2 0
                                    

Bayu POV

Kelihatannya ini saat yang bagus untuk mencoba kekuatan apa saja yang aku miliki. Kami berenam berjalan menyusuri lorong menuju aula utama, saat kami sampai sebuah guncangan menghentikan langkah kami. Tidak berapa lama bel peringatan berdentang, sepertinya para griefer itu menyerang basecamp ini.

"Kita harus cepat! Ayo!" perintah Allmoz

Semua admin termasuk aku, berlari tergesa-gesa. Suasana di luar begitu ramai dan gaduh, para penjaga dan rekuitan baru berkumpul dan mempersiapkan diri mereka untuk bertarung. Para admin yang lain berlari dan memerintahkan pasukkannya untuk segera pergi bertarung. Sedangkan diriku hanya sibuk meneliti setiap sudut dan mencari keberadaan Phil.

"Dimana dia?" gumamku cemas

"Tim Greeg! Maju ke gerbang timur! Cepat!" teriak Phil yang baru saja datang dari gerbang sebelah selatan disusul oleh Alattas di sampingnya

"Tim Rose! Berjaga di gerbang selatan!" perintahnya lagi

"Phil, kau dari mana saja?" tanyaku saat Phil berjalan mendekatiku

"Aku habis berjaga, ayo! Kita harus ikut melawan para Griefer itu!" ajaknya

"Iya" anggukku

Phil, aku dan Alattas berlari kearah gerbang utama dan mempersiapkan diri. Phil melompat keatas atap menara dan mengambil sebuah busur lalu membidik sesuatu. Alattas mengubah tanah di sekelilingnya menjadi api dan berlari kencang kearah griefer itu. Aku bersiap di balik tembok dan mencoba mengeluarkan kekuatanku lagi, dan kali ini aku usahakan untuk tidak ceroboh.

Saat aku merasa kekuatanku telah mencukupi, aku berlari keluar basecamp dan menghadang para griefer itu. Mereka berpencar menjadi beberapa kelompok dan aku menghadapi griefer yang sedang bersembunyi di pepohonan.

"Hiyaaaa"

Kuserang mereka dengan kekuatanku, satu dua griefer berhasil aku jatuhkan. Lalu kelompok yang lain datang dan mengepungku, awalnya dapat kuatasi dengan mudah. Sampai seorang dari mereka menahanku dari belakang dan mencekikku. Aku terjebak, lalu satu diantara mereka berniat mengeksekusiku dengan menebaskan pedangnya.

"Hmpph.."

Beruntungnya panah dengan cepat melesat dan mengenai tangan si pengeksekusiku itu.

*Zlap
(Suara pedang yang menancap)

"Jangan berani datang ke basecamp kami!" kata Phil

"Gah.. Leherku" tubuhku terjatuh lemas

"Hiyyaaa!" *Ctang* (Suara pedang yang beradu)

Phil bertarung dengan griefer tadi sendirian, mereka nampak imbang dan tidak ada yang mau mengalah. Griefer itu mendorong Phil hingga terjatuh, melihat hal itu sontak aku bangun dan menyerang balik griefer itu. Phil bangun dan membuka tudung jaketnya, menutup matanya dan mengangkat kedua tangannya rendah.

"Bayu! Menyingkirlah!!" kata Phil

"Iya!" aku segera memberi jarak agak jauh dari orang itu

Phil membuka matanya dan saat aku melihatnya tubuhku sontak merinding, mata kirinya putih menyala dan mata kanannya memancarkan warna ungu terang. Ia lalu berlari kearah orang itu lalu...

BOOM!!!

Tubuh Phil meledak seperti TNT dan nyaris saja membuatku terpental.

"Waaw.." gumamku pelan

Asap ledakan perlahan menghilang dan menampakkan sosok Creeper bermata ungu terang menyala didepanku. Tunggu, itu bukan Creeper yang biasanya itu...itu....

"Apa itu?!?!" teriakku

Phil menoleh kearahku, aku mundur beberapa langkah.

"Tenanglah! Aku tidak akan melukaimu! Ayo bantu yang lainnya!" perintah Phil sambil pergi kearah yang lain

"Tunggu! Aku ingin bertanya sesuatu!" kataku sambil berlari mengejar Phil "Kau.. Punya kekuatan?!! Apa kau juga seorang HERO??!!"

Phil berhenti berlari, dan berbalik menatapku. Mata yang bersinar terang itu sudah padam sekarang.

"Hhah..hah.. Kau.. Apa kau juga seorang Hero?!" tanyaku dengan nafas yang terengah-engah

"Bukan kok. Aku cuma seorang Guard" jawabnya santai "Ayo! Cepat!" kata Phil

"Sejak kapan ada mata Creeper di kepalamu?" tanyaku

"Sudah dari dulu kok" katanya pelan

"Hei hei yang barusan itu apa?" tanyaku sambil berjalan disamping Phil "Kok kekuatanmu seram sekali?"

"Itu namanya Creeper Hybrid Bay." jawab Phil

"Kitaaa Menaang!!!" terdengar suara seorang penjaga disusul suara para guard dan rekuitan.

Phil mendekati LittleStub dan bertanya sesuatu "Oh, tidak ada yang parah kok. Hanya bagian timur basecamp kita yang parah. Hampir saja kerusakkannya menjalar ke sayap kanan." katanya

"Hhaagh.." Phil bernafas lega "Erza! Allmoz! Tya!" panggil Phil

"Iya!" jawab mereka serentak sambil berlari menghampiri Phil

"Perbaiki Shield di basecamp kita dan arena server yang hancur!" katanya "Alattas!" tambahnya

"Yeap!" sahut Alattas

"Aku, Bayu dan Alattas akan memberi tahu para user server kita. Sisanya pergi untuk memperbaiki bagian basecamp yang rusak! Ayo!!" seru Phil

"Baik!!" jawab mereka serentak

"Bayu! Ayo, bantu aku mengetik sebuah pengunuman di Internet" ajak Alattas

"Iya" anggukku pelan

EPC :Nightmare ServerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang