Part 5

15.1K 686 14
                                    

Welcome back to my story, happy reading guys i love you....~

*Arkan POV*

Pagi ini gue sahur seperti biasa sama mom and dad plus kakak gue. Karena mau lebaran kan harus ngumpul, jadi dia pulang dengan segala ancaman mom of course.

"kan kamu pulang cepet ga hari ini?"

"em mau buka puasa di tokonya aqila sih rencananya, mom mau ikut?"

"Aqila? siapa aqil- AQILA ITU?" ucap mom heboh sendiri, dan tentu saja kakak dan dad heran.

"iya mom gausah heboh gitu kali" bales gue malas

"Siapa aqila mom?" tanya kakak gue kepo, cih dasar~

"hm itu loh, cake yang kamu cemilin itu, dia yang buat mom beli dari toko aqila"

"hmm enak dong buatan dia, cantik ga mom"

"cantik banget, baik lagi mom mau jodohin sama arkan eh dia gamau. Kamu emang mau?ah tapikan kamu maunya cewe bule"

"Kalo cantik aku mau-"

"Arkan mau kok mom" ucap gue gaterima,cih enak saja.

"HA?" ucap 3 orang didepan gue, apa gue salah ngomong ya?

"Bukannya kamu belom mau nikah? cih bahkan sifat cassanovamu belum hilangkan?"

"Lagian sejak kapan lo mau dijodohin de?"

"hm kalo sa sama di dia boleh juga mi, lagian aku udah gapernah main cewe kok mom, brisik lu kak"

"DAD CEPAT LAMAR AQILAA SEBELUM ARKAN BERUBAH PIKIRAN!!!!" teriak mom heboh -_-

"mom, gabisa langsung lamar anak orang gitu dong, apalagi kita belum terlalu kenal dia"

"dad kenal kok, dia salah satu client kita kata Arkan" gue dan kakak gue cuman diam mendengar kehebohan mom. Sesekali kak Variel melirik gue seperti meminta penjelasan.

"Siapa kan?"

"Alderbaran Moldovia"

"ohh alde , setauku dia tidak mempunyai anak perempuan sebelum kemarin kita kerumahnya"

"beneer kan dad, arkan pikir juga seperti itu"

" Kan gue ikut dong bukber sama lu, gue mau liat aqila hihihi mau liat secantik apasih cewe yang buat ade gue jatuh cinta"

"apaan sih lu gue ga jatuh cinta sih ye cuman ya kalo cantik gue ganolaklah"

"cih dasar, giliran yang cantik aja lu demennn. Kalo lo main main gue embat ye sih aqila bodo"

"Gaaa enak aja lu"

"eh udah udah kan udah mau imsak, gausah beerantem."

"Mi Arkan ga kerja yah hari ini cape hehe"

"Tumben, trus seharian mau ngapain?"

"Tidur, jalan jalan, trus buka deh"

"Mom, menurut varel mah dia lagi mau deketin aqila masa, sejak kapan coba seorang Arkan bolos kerja kalo engga Karena alesan yang kuat?"

"Diem kek bang kompor aja lu, engga kok mom arkan cuman mau istirahat aja. Kita kapan pulkam mom?"

"Eleh eleh mengalihkan pembicaraan luu"

"Engga sih yeee"

"Aishh kalian ini... H-5 lebaran ya Lusalah kenapa emang?"

"Gpp cuman nanya"

"Bener kan mom, dia cuman ngalihin pembicaraan tuh biar gadicengin sama aqila aqila itu"

"Dad juga suka liat aqila, dia cantik" Semua pada diam seakan tak percaya daddy akan nimbrung di omongan yang kaya gini.

Regret and GratitudeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang