Rolandara'31

279K 17.1K 3.7K
                                    

Catatan yang harus dibaca:

1. Ini lho buat yg bingung Kevin itu siapa,

 Ini lho buat yg bingung Kevin itu siapa,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di part pertama.

2. Ini lho buat yg bingung Devo itu siapa,

 Ini lho buat yg bingung Devo itu siapa,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di part 25 (z).

3. Kalau aku update dgn judul part "Flashback" itu berarti nyeritain tentang masa lalu. Kalau judul part "Rolandara" itu berarti lanjutan part "Rolandara" sebelumnya ya.

***

Amara menatap handphone nya yang bergetar dengan tatapan bingung. Terdapat panggilan dari nama "Roland Terong" di sana.

"Halo?" Jawab Amara dengan nada sedatar mungkin.

Terdengar Roland yang cengengesan di sebrang sana, "halo tante Amara cantik."

"Pasti ada maunya nih si gelo," tebak Amara dengan nada sebal.

"Hehehehe. Roland boleh minta tolong gak tante?"

"Tuhkan udah ke tebak. Tolong apaan?"

"Jadi kan besok itu libur. Nah, Roland sama temen-temen mau ke puncak gitu tan. Tapi Adaranya gak mau. Katanya sih ada urusan."

Amara mengernyit, "urusan apaan?"

"Loh? Roland kira ada urusan sama tante."

"Enggak ada tuh."

"Loh jadi urusan sama siapa dong?" Tanya Roland bingung.

"Mana uwe tauu," jawab Amara acuh membuat Roland harus lebih banyak sabar lagi.

"Roland boleh ga minta tolong untuk bujukin Adara biar ikut?"

"Enggak."

"Yah."

"Berjuang sendiri sono. Enak aja minta-minta tolong."

"Udah tante. Roland udah perjuangin, tapi Adaranya tetep gamau."

ROLANDARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang