Rasya dan Brandon berkacak pinggang,berdiri di depan pintu menghalangi jalan. Adit dan Ajun yang tadinya hendak ke kantin pun tak bisa keluar.
" Eh. Eh lo berdua ngapain di kelas kita ? Nyari ribut ?. " Adit maju mendekati Brandon dan Rasya.
" Tergantung. " Brandon tampak santai.
" Lo kata kita jemuran di gantung. "
' Plak ' satu geplakan mendarat di kepala Ajun,hadiah dari Adit.
" Langsung aja deh,angin apa yang bawa kalian kemari. "
" Kita cuma butuh informasi aja dari lo berdua. "
" Informasi ? Sejak kapan seorang Brandon butuh informasi dari orang lain. Bukannya lo pinter ya ?. " Adit bicara dengan nada mengejek.
" Sebenernya gue juga males berurusan sama kalian,apa lagi sampe ngerendahin harga diri gue di depan . Tapi ini demi sahabat gue. "" Ohhh sekarang lo bukan cuma jadi sahabat tapi juga pembantu nya Verrel ya. Cih kasian
banget. "
" Lo kalo ngomong ati-ati ya. " Rasya yang sedari terlihat tenang mulai tersulut emosi dengan ucapan Adit. Beruntung Brandon segera menahannya sebelum Rasya melayang kan pukulan di wajah Adit. Mereka butuh info dari Adit dan Ajun,jadi mereka harus menjaga sikap dan menahan emosinya." Kita ke sini bukan mau cari ribut,tapi mau tanya sesuatu sama kalian. "
" Ya udah buruan kita udah laper,mau ke kantin. "
" Sebenernya Yuki sama Stefan itu dulu punya hubungan
apa sih ?. "
" Yuki ? Lo kenal sama Yuki ? Yuki yang ada keturunan Jepang nya itu kan ?. " Ajun dan Adit saling pandang,bingung. Dari mana Brandon CS kenal Yuki ?
" Yuki itu murid baru di kelas kita. "
" Yuki beneran sekolah disini ? Gue pikir Stefan cuma lagi ngelindur kemarin. " Sejujurnya Adit dan Ajun tak percaya dengan ucapan Stefan kemarin. Mereka pikir Stefan sudah sangat frustasi karena memikirkan Yuki. Tapi setelah tau kalau Yuki benar-benar satu sekolah dengan mereka dari Brandon,mereka baru mempercayainya." Emang apa urusan nya sama kalian soal hubungan Stefan sama Yuki ?. "
" Ya kita cuma pengen tau aja. "
" Stefan sama Yuki tuh dulu pacaran,atau mungkin masih sampai sekarang. "
" Maksud lo ?."
" Aduuh kenapa kalian gak tanya langsung aja sih ke Yuki. Kalian bilang kalian temennya. "
" Kalau Yuki nya mau cerita sih kita gak perlu repot-repot nanya ke kalian. "
" Ya udah,ni gue kasih tau. Mereka itu pernah pacaran,tapi terus ada masalah yang buat Stefan harus ninggalin Yuki. "
" Jadi sebenernya mereka itu belum putus ?."
" Yang gue tau sih gitu. "
" Tapi bukannya Stefan udah pacaran sama Icha ?. "
" Kalau itu lo tanya langsung aja ke Stefan. " Di saat Brandon dan Adit bicara serius,Rasya dan Ajun malah sibuk ngeliatin foto cewek - cewek cantik di FB." Sayaaaaaang. " Ke empat cowok kece di kelas itu langsung menutup telinganya saat mendengar suara nyaring Audi atau lebih di kenal dengan nama Icha.
" Eh ? Kalian anak IPA ngapain ada di kelas gue ? Mau ngintipin gue ya ?. "
" PeDe banget sih lo,ok guys makasih ya info nya. Kita cabut dulu. " Brandon,Rasya,Adit dan Ajun itu memang bukan sahabat. Tapi mereka juga tidak bermusuhan,lagi pula mereka bukan anak TK yang suka ribut gak jelas.
" Iya buruan pergi sana,bikin semak kelas gue aja. " Brandon dan Rasya tak menggubris ocehan cewek yang mereka anggap nek lampir itu,menganggap keberadaan nya pun tidak." Ihh tu cowok - cowok gak sadar apa ada cewek super cantik kaya' gini di depan mereka. " Icha memainkan rambutnya dan merapikan seragamnya. Ajun dan Adit sudah akan kabur sebelum Icha menahan mereka.
" Ehhh tunggu. Cowok gue mana ? Cowok paling ganteng dan paling beruntung karena punya cewek yang super cantik kaya' gue. Mana ?."
" Lo bilang lo ceweknya tapi gak tau dimana cowok lo. Cewek macem apa lo. "
" Eh Aditya yang sotoy,gue emang ceweknya tapi gue bukan babby sitternya. "
" Terus maksud lo kita babby sitter nya Stefan gitu ? . " Adit membalas tak mau kalah." Heran gue kenapa Stefan mau sama cewek kaya' lo. " Ajun ikut menimpali,merasa geram melihat tingkah Icha yang suka semaunya sendiri.
" Kenapa enggak ? Gue cantik,populer,kaya pula. Justru Stefan itu beruntung banget jadi cowok gue. Kalian aja yang sirik karena gak bisa dapetin gue. Ngaku aja deh. "
" Mending kita pacaran sama anak bu kantin dari pada sama lo,iya gak Jun ?. "
" Yo'i. "
" Iyuuuh selera kalian tuh emang rendah banget ya. "
" Dari pada lo,selalu pake nama bokap lo buat ngancem Stefan. "
" Berisik. Yang jelas sekarang itu Stefan udah jadi cowok gue. Dan bukan cuma sebatas pacar,gue juga bakal tunangan sama Stefan bentar lagi. "
" Lo ?. "
" Kenapa ? Gue tau kalau si Yuki itu ada di sekolah ini. Dan gue gak akan biarin dia ngerebut Stefan dari gue. "****
" YUKI AWAS !!. "
" Lo ga apa-apa ?. "
" Gue gak apa-apa. Makasih. " Yuki segera menepis tangan Stefan yang memeluknya. Padahal kalau Stefan tak menolongnya,pasti Yuki sudah pingsan karena lemparan bola basket nyasar.
" Lo masih marah sama gue ?. "
" Kenapa gue harus marah sama lo ?. "
" Gue bisa jelasin semuanya,kasih gue kesempatan. "
" Gue gak ada waktu buat hal - hal yang gak penting. "" Jadi sekarang gue gak penting lagi gitu buat lo ?. "
" Emang gue penting buat lo ? Gue udah pernah menomer satukan seseorang dari segala hal dalam hidup gue,tapi apa yang gue dapet ? Orang itu ninggalin gue dan buang gue gitu aja. Bahkan sekarang dia udah punya kehidupan baru sama cewek barunya. " Stefan bisa melihat tatapan kecewa,sakit hati dan marah di mata Yuki.
" Makanya kasih gue kesempatan buat ngejelasin semuanya. Apa yang lo omongin gak seperti apa yang terjadi. "
" Gue gak butuh penjelasan apa pun dari lo. Dan asal lo tau,gue nyesel pernah kenal sama lo. " Stefan menahan pergelangan tangan Yuki saat Yuki akan pergi." Lepasin gue. "
" Enggak. Sebelum lo dengerin penjelaan gue. "
" Lepas. "
" Gue mohon Yuki,gue sayang banget sama lo. Kasih gue kesempatan. "
" Gue gak punya waktu buat dengerin semua omong kosong lo,sekarang lepasin gue. Lepasiiiin. " Yuki terus berusaha melepas pegangan Stefan di tangannya." LEPASIN !!. "
" Verrel ?. " Verrel berjalan mendekati StefKi. Menarik paksa tangan Stefan yang sedang menggenggam erat tangan Yuki.
" Kalau lo cowok,harusnya lo tau gimana cara memperlakukan cewek. " Verrel menatap tajam Stefan,aura persaingan sangat terasa sekarang.
" Gue gak ada urusan sama lo,minggir. "
" Gue jugak gak ada urusan kok sama lo,tapi gue temennya Yuki. Jadi urusan dia urusan
gue juga. "
" Baru jadi temen aja belagu lo ya. "
" Emang lo siapanya ngelarang larang gue ?. "Stefan terpojok sekarang,bingung harus menjawab apa. Dia bukan lagi pacar Yuki,tapi mereka juga belum putus.
" Sayaaaaang. " Yuki,Stefan dan Verrel melihat ke arah sumber suara. Icha berjalan bak model menghampiri mereka.
" Kenapa nih kok kaya' nya ada bau - bau emosi gitu. "
Sama seperti dua sahabatnya Verrel juga malas berurusan dengan Icha. Verrel langsung mengajak Yuki pergi dari tempat yang bisa membuat emosinya semakin naik itu.
Verrel memang marah saat melihat Stefan berusaha mendekati Yuki lagi. Verrel sudah tahu kalau mereka itu punya hubunan spesial. Yang sampai sekarang masih belum jelas statusnya. Dan Verrel tak akan membiarkan Yuki kembali lagi dengan Stefan. Karena Verrel sudah jatuh cinta dengan Yuki sejak pertama kali melihatnya. Cinta Pada Pandangan Pertama.***
" Tangan lo ga apa - apa ?. " Verrel memperhatikan Yuki yang sedari tadi mengusap - usap pergelangan tangannya yang tadi di pegang Stefan.
" Oh gak apa - apa kok,makasih ya lo udah nolongin gue tadi. "
" Mulai sekarang gue bakal jagain lo,jadi lo jangan jauh - jauh dari gue. "
" M-maksud lo ?. "
" Gue tau lo punya masalah pribadi sama Stefan,dan gue bakal bantuin lo nyelesein masalah lo. "Yuki bingung harus bagaimana,Verrel begitu baik dengannya. Yuki bukan cewek bodoh yang tidak tahu arti kebaikan Verrel. Tapi Yuki tidak bisa menolak kebaikan Verrel,karena dia memang membutuhkannya. Yuki butuh Verrel untuk lari dari Stefan. Yuki merasa jadi orang jahat sekarang,bukan kah itu artinya Yuki hanya memanfaat kan Verrel ?.
***
" Jadi tadi lo ke kelas nya Stefan buat nanya hubungan gue sama dia ? Kenapa lo gak bilang langsung ke Verrel kalau gue itu mantannya Stefan,kan lo tau semua tentang gue. "
" Gue males. Ntar mereka makin curiga kalau gue tau tentang hubungan lo sama Stefan apa lagi deket sama lo. "
" Tapi kalau gitu kan lo juga yang repot Sya. "
" Buat Yuki apa sih yang
enggak. "TBC
Nah lho ?? Kok Yuki keliatan udah akrab gitu sama Rasya ??
Berhubung bestie friend aQ lg B'day jd di post skrng * ga da hbngan nya pdhl * 😂
![](https://img.wattpad.com/cover/78291055-288-k363427.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
☆ Cast's On Story☆
RandomYuki kato Stefan William Verrel Bramasta Brandon Salim Al Ghazali Shawn Adrian Adipati Dolken Teuku Rasya Atc