☆ Cast's On Story☆

= Silent Love = 3

" Bukannya yang berdarah tangan kamu ? Apa kepalamu juga sakit ?."
" Farel ?!."
" Aku gak ngerti maksud pertanyaan kamu apa,tapi kalau kamu mau jawabannya besok jam dua siang di lapangan basket. " Farel membawa tas Rachel dan keluar terlebih dahulu.
" Aku cuma mau tau seberapa besar cinta kamu sama aku. Tapi mungkin bener kata orang-orang,kalau kamu gak pernah sedikit pun sayang sama aku. Dan besok,besok mungkin akan jadi hari paling memalukan buat aku. "

Sepanjang perjalanan Rachel dan Farel tak bicara sepatah kata pun. Bahkan Rachel tak sanggup melihat wajah Farel. Rachel lebih memilih memandang keluar jendela,karena jika ia melihat wajah Farel dadanya akan terasa sesak dan sakit. Saat sampai di depan rumah,Rachel langsung turun dari mobil tanpa mengucapkan terima kasih atau apa pun. Farel pun tak berusaha membujuk atau mengajak Rachel bicara. Farel sudah terlalu lelah menghadapi Rachel yang entah kenapa jadi mirip dengannya. Lebih banyak diam,bahkan saat marah pun sekarang Rachel akan diam. Tidak cerewet seperti biasanya.

****
" Kalian berantem ?."
" Menurut kamu ?."
Manda merasa ada sesuatu yang aneh dari kedua sahabatnya. Walaupun biasanya mereka juga lebih banyak diam,tapi kali ini Manda rasa ada yang berbeda. Biasanya Rachel akan tetap ceria walau semua ocehannya hanya di balas dengan ' Hmm ' atau ' iya ' oleh Farel. Tapi hari ini ? Rachel sama sekali tak mengajak Farel bicara. Mata Rachel juga nampak sembab,Manda ingin bertanya pada Rachel tapi di urungkan. Manda yakin jika Rachel akan bicara sendiri padanya kalau Rachel sudah siap untuk berbagi cerita.

****
" Menurut kamu apa selama ini Farel cuma manfaatin aku ?."
" Manfaatin kamu gimana ?."
" Iya. Dari awal kita pacaran Farel gak pernah nunjukin kalau dia bener-bener sayang sama aku. "
" Tapi Farel selalu ada kan buat kamu ? Kamu gak percaya sama Farel ?."
" Awalnya aku percaya,tapi sekarang aku ragu kalau Farel tulus sama aku. "

" Apa yang buat kamu ragu ? Farel itu sayang sama kamu,kamu juga tau kalau Farel gak pernah deket-deket sama cewek lain. Farel juga gak pernah bilang enggak waktu kamu ajak dia jalan. "
" Justru itu,itu yang buat aku semakin gak yakin. Farel memang selalu ada buat aku,Farel juga gak pernah coba selingkuh. Tapi Farel juga gak pernah bilang kalau dia sayang,apalagi cinta sama aku. " Kini Manda mengerti perasaan Rachel. Manda juga bingung kenapa selama ini Farel tak pernah sekalipun mengatakan sayang dan cinta pada Rachel.

Sebagai perempuan Rachel juga pasti ingin di sayang bukan hanya lewat perhatian,tapi juga ungkapan. " Terus,apa yang bisa aku lakuin buat bantuin kamu ?."
" Nanti pulang sekolah aku ada janji sama Farel. Kamu temenin aku ya. "

****
Rachel dan Manda bingung saat melihat siswa siswi di sekolah berlarian. Manda mencoba bertanya pada salah satu murid. " Ada apaan sih ?."
" Farel lagi buat pengumuman di lapangan basket. " Rachel langsung berlari menuju lapangan basket di ikuti Manda. Bak akan diadakan petandingan,lapangan basket di penuhi hampir selurus siswa. Rachel melihat Farel berdiri di tengah lapangan,seperti kontak batin Farel pun membalas tatapan itu. Farel memberi isyarat agar Rachel menghampirinya.

" Aku gak tau maksud pertanyaan kamu kemarin,tapi aku akan coba jawab sekarang. " Rachel meremas jemarinya hingga memerah. Cemas dan takut.
" Kamu tanya sama aku apa yang bakal aku lakuin buat nolongin kamu kalau kamu ada di tengah hutan dan saru-satunya jalan buat kesana adalah melewati sungai penuh buaya. "
" Pertama,aku gak akan berani melewati sungai yang penuh buaya buat nolongin kamu. Kenapa ??." Air mata Rachel sudah tak terbendung lagi. Sebentar lagi dia akan tau semuanya,tentang apa arti dirinya untuk Farel.

" Karena aku gak mau mati dan ninggalin orang yang aku sayang sendiri. Karena aku gak mau ngeliat orang yang ku sayang nangis karena aku. " Jantung Rachel seolah berhenti berdetak,ia masih belum percaya dengan apa yang dia dengar.
" Aku akan cari cara lain buat nyelametin kamu tanpa melukai diri aku sendiri dan biarin kamu nangis ketakutan. "
" Dan sebelumnya,aku mau tanya sama kamu. Gimana bisa kamu ada di tengah hutan,sendirian ? Kalau aku selalu ada disamping kamu. Bahkan saat kamu nangis dalam gelap pun aku tau. "
" Aku gak akan ninggalin kamu sendirian dan pergi jauh tanpa aku. Karena itu janji aku sama diri aku sendiri. "

" Aku minta maaf karena aku gak bisa jadi cowok yang selama ini kamu impikan. Bilang sayang setiap hari,bilang cinta setiap saat. Maaf,tapi itu bukan karena aku gak sayang dan gak cinta sama kamu. "
" Aku cuma gak mau jadi kayak cowok-cowok lain yamg cuma bisa mengumbar kata sayang dan cinta. Tapi itu cuma sebatas omong kosong. "
" Rachel !! Aku sayang sama kamu ! Aku cinta sama kamu ! Beginilah cara aku mencintai kamu,selalu ada buat kamu dan ngejagain kamu. Bukan lewat kata-kata manis dan romantis. "

" Sekarang semua keputusan ada di tangan kamu. " Rachel berusaha menghentikan air matanya yang justru semakin deras keluar. Rachel menarik nafas lalu berlari dan memeluk Farel dengan erat.
" Maafin aku Rel hiks....hikss..maaf. " Farel membalas pelukan itu tak kalah erat.
" Aku minta maaf karena aku gak bisa jadi pacar yang baik buat kamu. Pacar yang selalu bilang ' Aku sayang kamu ' Aku cinta kamu ' setiap hari. Tapi kamu harus denger ini baik-baik,karena kamu akan denger kata-kata ini setiap hari. "

" RACHEL !! I LOVE YOU !! "

" Kyaaaaaa !!! "
" Yeeeeeeyyyy !! "
" Ahhhhhhh So Sweeeeeet !! "

END

NB : Cinta tidak melulu di ungkapkan dengan kata-kata. Apalah artinya ucapan ' Aku Cinta Kamu ' tanpa bukti nyata ? Cukup rasakan dengan hati mu dan buktikan dengan tindakan. Setia dan selalu ada di saat apa dan kapan pun. THIS IS SILENT LOVE 💘

" Aku gak akan biarin kalian bahagia di atas penderitaan gue. "

O'o To Be Continue....