Jimin POV
Aku menilik jam tangan di tangan kiri ku menunjukkan pukul 7:55 . Aku melepaskan nafas lega apabila aku sampai sebelum pukul 8 . And aku taktahu apa motif Naera suruh aku pergi taman . Erghhh
Aku tengok tubuh yang berjalan menghampiriku sambil melambai lambaikan tangannya ke ruang udara . Aku mengecil anak mataku supaya aku dapat lihat dengan lebih jelas . Oh tu Yeontae .
" sorry , kalau saya lambat " Yeontae memakai blouse berwarna ungu . Malam malam pun cantik ke ?
" Awak tak lambat pun lah , baru pukul berapa " Aku menafikan ayatnya yang dia datang lambat
" tak lambat ? its means awak baru sampai sini lah ? " Yeontae tersenyum manis . Aku taktahu lah nasi kangkang mana yang Yeontae bagi aku . Tapi kali ni memang aku melting .
" hehe ye saya baru sampai " Bekas makanan tadi aku still pegang . Resipi dari chef Naera . HAHAHA . Pandai jugaklah roh tu masak .
Aku perasan yang Yeontae pandang bekas yang aku bawak ni .
" by the way , yang ni awak punya " aku menghulurkan bekas itu kepada Yeontae . Yeontae menyambutnya dengan senyuman yang manis . Kami berjalan pergi ke sebuah meja yang berdekatan dengan air pancut . Cantik air pancut tu , wanra warni dan gerakannya sangat menarik pandangan aku .
" emm sedappnyaaa " Yeontae membuka bekas itu dan menghidu bau masakan itu dengan penuh selera .
" awak masakan untuk saya ke ? " Yeontae tanya lembut . Aku mengangguk .
" cuba lah makan , saya yang buat " aku menletakkan kedua belah tangan ku di bawah dagu sambil memerhati si comel ni makan .
Yeontae mengambil sudu dan makan Nasi Goreng Kimchi itu dengan selera . Even dia makan , dia still nampak comel .
" sedap lah awak masak " Yeontae memuji aku
" awak nak ? " dia menghulurkan sesudu nasi kimchi ke arahku . Aku pandang dia , dia senyum .
Aku menyambut makanan itu dari suapan Yeontae . Makin sedap pulak nasi goreng ni kalau dia yang suapkan .
" Terima kasih sebab masakan untuk saya "
" awak tahu je kan yang nasi goreng kimchi ni favourite saya " Yeontae meletakkan bekas makanan itu disisinya .
" cuba awak pandang air pancut tu " Yeontae menunjukkan air pancut itu dengan jari telunjuknya . Yeontae gembira bila dapat melihat keunikan air itu .
" saya dah lama tengok " Aku pandang tempat yang dia pandang sekarang ni . Best tengok air tu .
" saya rasa tenang kalau pandang air pancut tu " tangan ku semakin lama semakin hampir dengan tangan Yeontae . Yes aku pegang tangan dia tanpa sebab . Pabo
Yeontae memandang ke arah tangannya kemudian dia memandang aku dengan riak wajah yang tertanya tanya .
" awak ada boyfriend ? " terpancul soalan itu keluar dari mulut aku . Tangan aku still pegang tangan lembut dia .
Dia hanya tergelak kecil mendengar soalan aku and dia tak kisah pun kalau aku pegang tangan dia
" takde " dia memandang air pancut itu tanpa tengok wajah aku yang handsome ni .
" kenapaa ? "
" sebab tiada seorang pun yang menepati ideal type saya " dia tergelak kecil dan menarik rambutnya ke belakang . Apa function ?
" maybe saya ialah type awak " aku mengangkat kening ku . Nampak sangat kan yang aku ni handsome ?
Dia masih dengan gelak kecil dan dia pukul dada aku perlahan . Oh my god my hearteuu .
YOU ARE READING
44 Days || p.j.m
Fanfiction44Days Kisah persahabatan antara Park Jimin dan Kim Naera semakin rapat . Dan persahabatan itu semakin renggang apabila ........ Network Error