antara bahagia dan menderita

332 15 1
                                    

.
.
   "Jadi...Kalian itu.."  terkejut luhan,yang di balas anggukan ringan dari mereka semua.
   "Kami populer karena hal yang sederhana seperti:
-Chanyeol = tampan
-baekhyun = periang
-Kai = keren
-kyungsoo = pintar
-xiumin = ramah
-chen = penghangat suasana
-suho = lembut
-lay = manis
-sehun = cool"  suho menjelaskan sedetil detilnya.
    "Benarkah? Kalau begitu aku tidak bisa masuk ke dalam persahabatan kalian dong"  luhan menundukkan kepalanya,ia sudah nyaman dengan mereka semua.
    "Lu,kamu bisa jadi salah satu orang yang mudah akrab dengan orang lain"  mata baekhyun berbinar.
    "Tapi baek,menjadi populer itu susah"  luhan makin menundukkan kepalanya dalam.
    "Itulah,kamu harus bisa menarik
Perhatian mereka"  saran chen
    "Tapi chen,itu tidak semudah yang kamu kira"  makin di semangati makin luhan putus asa.
     "Sudahlah yang penting kamu harus bisa jadi salah satu anggota persahabatan kami"  paksa kau.
    "Akan ku usahakan deh"  akhirnya luhan menurut.
     "Sudahlah, cepat habiskan makanan kalian,sebelum bel berbunyi"  titah suho lembut. Yang lain pun segera menghabiskan makanan mereka masing masing.

Kring saatnya masuk kelas kring

   "Yah,padahal baru saja menghabiskan makanan,jadi gak sempat bicara deh"  baekhyun mempoutkan bibir cherry nya.
   "Nanti saja saat di rumah,pakai ini"  chen menggoyang kan handphone nya.
   "Ayo masuk chen,xiumin,sehun,luhan,lay"  ajak suho.
    "Kita juga Chanyeol,baekhyun,kai,"  ajak kyungsoo.mereka punb melangkah pergi dari kantin menuju kelas masing masing.
     "Baek,"  bisik Chanyeol membuat baekhyun menoleh ke belakang.
     "Ada apa chan?" 
     "Jam lima sore temui aku di mall ya?"  Baekhyun mengerutkan kening nya.
     "Kenapa?" 
     "Aku mau bilang masalah orang yang aku cintai"  wajah Chanyeol merah.
      "Ah,ok"  baekhyun berpura pura pasang wajah menggoda tapi hatinya sangat sakit.
      "Chanyeol,baekhyun,kenapa berdiri saja cepat"  teriak kai dari kejauhan.Chanbaek yang sadar langsung berlari mengejar kaisoo.

X-3 class room
Jang seosangnim menjelaskan materi pelajaran nya,baekhyun hanya menatap tak minat beda dengan kyungsoo yang serius mendengarkan, Chanyeol yang sedang mencoret coret halaman buku belakang nya entah apa yang di buat,sedangkan kai yang sudah tertidur.baekhyun menghembuskan nafasnya berkali kali ia lebih tertarik melihat ke luar jendela.kyungsoo yang duduk di samping baekhyun jadi heran di buatnya.
    "Baek,Gwenchana?"  Tanya kyungsoo.ketika di tanya seperti itu,terbesit di pikirannya untuk membolos pelajaran.segera saja ia menidurkan kepalanya di atas meja.
    "Kepalaku kyungie,sangat pusing"  bohong baekhyun.
    "Masih sanggup belajar?"  Khawatir kyungsoo yang di balas gelengan.kyungsoo menghela nafas nya.ia pun lalu mengangkat tangan nya.
    "Ya kyungsoo?"  Tanya jang seosangnim menyebabkan semua makhluk disana menatap ke atas nya.
    "Baekhyun sakit,bolehkah aku mengantar ke uks?"  Sekarang semua pandangan mata melihat baekhyun yang menenggelamkan kepalanya ke tangan.
     "Ah,silahkan"  setelah di ijinkan langsung saja merangkul baekhyun membantunya berdiri.baekhyun pura pura lemah di rangkulan kyungsoo.mereka segera keluar kelas menuju uks,pelajaran pun di lanjutkan kembali.
    "Baek,kenapa bisa begini sih?"  Tanya kyungsoo sesampai di uks.
     "Kyung?"  Panggil baekhyun.
     "Hm?"  Tapi kyungsoo tetap sibuk mencari obat karena petugas uks tidak ada.
     "Kyungie?"
      "Ya"
      "Kyungsoo?"
       "Apa?"
  .    "Do kyungsoo?"
       "Astaga Baek,aku sedang mencari obat,ada apa sih sebenarnya?"  Ok,sekarang kyungsoo mulai marah.
        "Kyung?"
        "Kan sudah ak..."
        "Bolehkah aku egois?"  Potong baekhyun membuat kyungsoo berhenti dari aktivitas nya.
        "Mwo?"  Tanya kyungsoo tak mengerti.
        "Aku sebenarnya tidak sakit stop jangan potong dulu"  baekhyun meletakkan tangannya di depan wajah kyungsoo ketika dia buka mulut membuatnya bungkam kembali.
       "Bolehkah aku egois?Kyung apa aku salah untuk egois?di saat menemukan orang yang aku cintai ternyata mencintai orang lain,dan orang yang kita cintai itu bercerita tentang orang yang dia cintai pada ku,apa aku tidak boleh egois merebutnya?jawab aku Kyung? Hiks...apa itu salah kalau Hiks...Aku.cemburu?"  Baekhyun mengeluarkan semua isi hatinya,padahal ia hanya ingin curhat pada oemma nya tapi ia sudah tidak tahan ia pikir kyungsoo sahabatnya bisa di percaya.kyungsoo terkejut melihat baekhyun menangis karena sejak mereka sahabat dari TK, setahunya baekhyun tidak pernah menangis,karena itu kyungsoo langsung memeluk baekhyun saat dia menangis di ruang uks.
     "Ssst...Baek Jangan menangis aku ada di sini Baek.."  hibur kyungsoo tapi malah baekhyun makin menangis.
      "Hiks..Kenapa Aku katakan Kyung? Hiks...Hiks...Hiks...apa salah aku memendam rasa ini? Aku boleh egois Kyung?Hiks...kata Hiks..Hiks..Kan Kyung"  baekhyun memukul mukul bahu kyungsoo melampiaskan semuanya pada sahabatnya.
     "Tenangkan diri mu baek...diam ok?"  Setelah lama baekhyun menangis di pelukan kyungsoo dan melampiaskan banyak pertanyaan pada sahabat nya itu,barulah baekhyun bisa tenang walau pun dengar sesenggukan darinya.
     "Baek aku tidak tau apa masalah mu,tapi sejak tadi aku mendengar bahwa kau bertanya apakah kamu boleh egois? Dengar,kalau menurutku
Apa pun yang terjadi,ku mohon jangan pernah berbuat egois,ketika kamu mencintai seseorang tapi orang itu mencintai orang lain, jangan pernah egois untuk merebut orang itu karena belum tentu jika nanti seseorang itu jadi milik kita dia bahagia mungkin dia memang di ditakdirkan menjadi milik orang lain mungkin dia bahagia dengan orang lain,jangan memaksa kehendak mu untuk memilikinya suatu saat nanti kamu pasti dapatkan pengisi hatimu,tenanglah ini semua telah tuhan rencanakan,jangan menangis lagi ne?,ini membuatku ikut sakit."  Nasehat kyungsoo sambil mengelus surai kecoklatan baekhyun, dan menatap mata baekhyun yang sendu meyakinkan bahwa semua akan berakhir indah.
    "Aku mengerti, terimakasih sudah mau mendengarkan ku Kyung"  baekhyun tersenyum tipis.
    "Hm,tentu saja aku akan mendengarkan sahabatku ini.Sekarang istirahatlah,aku akan mengompres mata mu yang sudah membengkak itu"  kyungsoo beranjak dari pinggir kasur,namun baru ia berbalik tangan baekhyun menahannya.
    "Tolong,jangan menceritakan ini pada siapa pun ne?termasuk sahabat kita,kau tau?nanti mereka..Ya begitulah"  kyungsoo tersenyum ia sangat mengerti apa yang di maksud 'ya begitulah' itu.
     "Kau bisa mempercayai itu padaku,Baek"  kyungsoo langsung melanjutkan pekerjaannya yaitu mengompres mata baekhyun,setelah meyakinkannya.

Lalalasaalaaaaaa.......

Bunyi handphone kyungsoo,sang pemilik mengeluarkan nya lalu membaca sederet pesan.

Chanyeol raksasa
Apa dia baik baik saja?

"Sudah ku duga"  Gumam kyungsoo.
Lalu mengetik jawaban yang tepat.

Kyung owl
Hm,dia baik baik saja hanya kelelahan

Ia yakin pasti Chanyeol menghembus nafas lega.

Chanyeol raksasa
Syukurlah,aku sudah mengabari yang lain

Kyung owl
Bilang pada mereka jangan sampai berita ini tersebar di sekolah.

Chanyeol raksasa
Wae?

Kyung owl
Kau lupa?baekhyun populer karena periang,kalu berita ini tersebar,ia bisa di wawancarai seharian oleh seluruh siswa sekolah.Kau mau dia makin penting huh?pokoknya kalau berita itu tersebar,siapa pun di antara kita yang menyebarkannya maka aku akan membuat orang itu hanya tinggal nama.

Chanyeol raksasa
Arraseo Arraseo,kau sangat mengerikan Kyung.Tapi itu benar juga sih, :-D

Kyung owl
Terserah aku mau obati baekhyun dulu ne? Jangan main hp lagi saat sedang belajar,kalu sampai seosangnim tau,kau tidak akan selamat.

Chanyeol raksasa
Ok,bye

Kyung owl
Hm

  "Dia menguras waktuku saja"  dan kyungsoo melanjutkan pekerjaannya.
.
.
.
   Kring saatnya jam pulang sekolah kring

Brak

Pintu uks di gebrak.dua makhluk di dalam yang sedang terlelap tidak juga terbangun mungkin mereka lelah.
Chanyeol,kai,chen,xiumin,lay,suho,sehun,dan luhan kasihan melihat posisi mereka.baekhyun terlelap di atas kasur,sedangkan kyungsoo terlelap di kursi dekat kasur dengan kepala diatas kasur dan tangan sebagai bantal.
    "Kasihan sekali mereka,aku terharu dengan persahabatan mereka,saling mengorbankan satu sama lain"  luhan tersenyum dengan kedua tangan saling menggenggam yang di tekuk di dada.
     "Kamu kan sekarang juga bagian dari kami"  suho merangkul luhan
     "Sudah sudah ayo masuk"  chen masuk duluan di ikuti mereka semua.
     "Kyung?hei bangun"  Kau menggerakkan badan kyungsoo.
     "Ng?"  Ah,dia terbangun.
     "Baek...hei ini sudah jam pulang"  bisik Chanyeol di telinganya.
     Baekhyun mengerjapkan matanya lucu,siapa pun yang melihatnya pasti gemas.
     "Ah,kenapa dia sangat imut???"  Xiumin menggenggam tangan chen.
      "Aww,ini sangat sakit hei,lepas aduhh tanganku serasa di remuk"  chen mengibas tangannya.
      "Kenapa ada baskom dan kain di sini?"  Tanya sehun mengundang perhAtian teman temannya.
      "Oh iya,aku baru sadar ada benda itu."  Luhan menambahkan
      "Itu,aku tadi men...hmmpp"  mulut baekhyun yang baru sadar di bungkam membuatnya sadar 100%.
      "Men??"  Tuntut lay.
      "Maksud ku men..meninggi Ya meninggi..hahaha"  canggung baekhyun.
       "Apanya yang meninggi?"  Tanya lay lagi.
       "Demam,tadi baekhyun sempat demam tapi sekarang sudah sembuh"  sekarang kyungsoo yang menjawabnya.
       "Benarkah?"  Chanyeol memegang dahi baekhyun,membuat hatinya abnormal.
        "Tidak panas..Aww,Kyung Kenapa memukulku?"  Chanyeol  memegang kepala nya yang habis di pukul kyungsoo.
        "Idiot,sudah ku bilang dia sembuh"  perkataan kyungsoo membuat semua orang tertawa.
        "Sudah,ayo kita pulang"  ajak baekhyun turun dari kasur,
        "Aku sudah lebih baik"  kyungsoo diam diam tersenyum

'Baek,sekarang aku tau siapa orang itu'

TBC
Banyak kurang author minta maaf ya?apalah arti author tanpa kalian semua bagaikan daging ayam di dalam kotak pas pasan.
      

    

   

 
   

   

  

TORTURED IN BETWEEN LOVE(ChanBaek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang