Chap-28

6.6K 574 21
                                    

Wanita itu berlari disepanjang lorong. Ia sibuk menata rambutnya yang semakin acak-acakan. Donat didalam pelastik bawaannya pasti sudah kacau balau. Ia berlari sekencang yang ia bisa. Beberapa orang menoleh karena merasa terganggu dengan suara kebisingan yang disebabkan oleh wanita itu.

Diujung lorong, ia berhenti disebelah sebuah perawat wanita.

"Pasien atas nama Narcissa Malfoy, Ia sedang menjalani Operasi, Dimana ruang operasinya?" Tanyanya.

"Ia baru saja dipindahkan diruang ICU kamar-11 Vvip." Ujar sang perawat. Wanita itupun mengangguk dan tersenyum sebelum, Ia kembali berlari dilorong itu.

Kamar-11 VVIP
Narissca Malfoy

Pintu ruangan itu terbuka lebar. Draco spontan berdiri dan menoleh. Didepan pintu kamar itu. Hermione tengah memegang sebuah kantong dengan nafas terengah-engah.

"Maaf aku telat." Ujarnya. Ia menaruh satu kantong plastik itu dan mengambil donatnya serta buah dalam keranjang. Iapun sibuk menata buah disamping ranjang rawat Narcissa.

"Maaf aku telat, Mom." Ujarnya lagi, Seraya mengelus wajah Narcissa yang masih tertidur. Iapun mengecup dahi wanita dihadapannya. Wajahnya pucat sekali. Semoga Operasinya lancar.

Hermione berpaling dan mendekati Draco. Sesaat iapun duduk disamping Draco. Suasana menjadi canggung dan terasa aneh.

"Drake......Mom baik-baik saja kan?Operasinya? Apa berjalan lancar?" Hermione tampak antusias dalam berbicara. Namun, Draco justru diam dan memutuskan untuk tidak menjawab. Suasana canggung itupun, Akhirnya kembali berlanjut.

Wanita diranjang itu nampak menggerakkan tangannya perlahan. Draco yang terkejut, Langsung mendekati wanita itu sembari memegangi tangannya.

"Mom? Mom sudah sadar?"

Hermione ikut berdiri dan menghampiri wanita itu. Ia sibuk melihat Narcissa yang baru saja siuman dari Operasinya. "Draco?Mione?" Wanita itu langsung beranjak bangun dan berusaha duduk di ranjangnya.

"Jangan Mom, Istirahat saja." Ujar Hermione. Ia terlihat membantu Narcissa membenarkan posisi tidurnya.

"Mione, Kau pasti menungguku sejak dari Operasi ya?"

Hermione diam, Ia telat di perjalanan karena kereta yang ia tumpangi untuk kembali ke dunia Muggle Sempat rusak. Dan juga, Lalu lintas yang sangat padat mengakibatkan dirinya sangat terlambat.

"A-aku..."

"Dia tidak datang, Aku yang menunggumu Mom, Syukurlah kau sadar." Ujar Draco. Iapun pergi meninggalkan ruang ICU.

Hermione terlihat cemas ketika melihat Draco pergi dengan wajah luar biasa kesal. "Tak apa..."

"Apa?" Tanya Hermione.

"Draco memang Sensitif, Tapi nanti juga baik sendiri, Tenanglah."

Hermione tersenyum kecut. Iapun mengangguk dan menekan tombol untuk memanggil dokter.

"Mom, Aku akan pergi sebentar, Dokter akan datang beberapa menit lagi."

"Pergilah, Aku tau kau pasti bisa menaklukan hati dia." Bersamaan dengan itu, Hermionepun pergi dengan langkah menggema sepanjang lorong.

Pria pirang itu tengah terduduk diatas tangga lantai dasar. Ia terlihat agak emosi. Sebuah tepukan pelan membuatnya sontak menoleh kearah sebaliknya.

"Drake...Bolehkah?" Hermione tampak meminta persetujuan pria itu untuk duduk disebelahnya. Draco mengangguk dan kembali berfokus memandang dinding dihadapannya.

Dramione-Love Story [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang