BRAIN BOY

2.1K 83 5
                                    

Aku sangat sayang sekali dengan adikku yang ganteng ini, dia sangat lucu, menggemaskan, meskipun sedikit nakal. Tapi aku bangga dengannya, dia anak yang cerdas.

Pernah suatu saat aku mencarinya di mana-mana tapi dia tak ada. Saat aku pergi ke kamarnya, betapa terkejutnya aku, kamarnya penuh dengan toples yang berisi kepala manusia.

"Hey kak.."

"ARRRGGGHHHH!!!!" teriakku saat dia tiba-tiba muncul di belakangku

"Kalau kau ingin cerdas seperti ku, cari lah orang-orang cerdas dan penggal kepalanya, lalu kau makan isi kepalanya"

"TIDAK!!! Aku tak ingin seperti mu, aku lebih cerdas dari mu"

"Jadi kau juga cerdas? Baiklah, mungkin hari ini aku akan mencicipi isi kepalamu"

"Kau takkan bisa memakan isi kepalaku!"

Kemudian aku berlari, dia mengejar sangat cepat. Aku mengambil stik kasti dan ku pukulkan ke kepalanya.

*BUUUKKKKK.....

"Kau kira stik kasti itu akan melukaiku?" jawabnya

"Hah..??? Bagaimana bisa?"

Lalu dia loncat ke arah ku, aku terjatuh, dia menghantupkan kepalaku kelantai beberapa kali. Aku pun tak sadar kan diri, dan aku tak akan pernah sadar. Karena ku yakin, isi kepalaku sudah ada didalam perutnya.


-AR-

DIE : Future Is Not Real [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang